Pemerintah Bakal Salurkan Beras Bulog Lewat Bantuan Pangan Non Tunai
Merdeka.com - Pemerintah Jokowi-JK tengah mencari jalan keluar agar stok beras di gudang Bulog sebanyak 2,3 juta ton dapat disalurkan. Sebab, apabila terus-terusan ditahan di gudang Bulog, kualitas beras akan rusak.
Menteri Sosial Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, pihaknya akan melibatkan Perum Bulog dalam urusan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) yang selama ini tengah dijalankan oleh lingkup kementeriannya. Dengan demikian stok beras yang berada di gudang Bulog dapat tersalurkan dengan cepat.
"Kita cari jalan keluar supaya beras di gudang bulog itu bisa tersalurkan. Komitmen kita," katanya saat ditemui di Kementerian Perekonomian, Jakarta, Jumat (28/6).
-
Bagaimana Bulog menyalurkan bantuan beras? 'Pagi ini kita mulai lagi penyaluran Bantuan Pangan 10 kg ke masyarakat yang dilaksanakan di Kantor Pos Sukasari, Bogor yang kebetulan jaraknya kurang lebih 2 kilometer dari rumah saya. Khusus hari ini pelaksanaannya dibagikan maelalui Kantor Pos karena sebagian kelurahan-kelurahan tempat penyaluran Bantuan Pangan ini masih menangani kotak-kotak suara setelah pemilu kemarin dan selanjutnya pelaksanaanya akan kembali lagi di kelurahan.' ujar Bayu.
-
Kenapa Bulog siap salurkan bantuan pangan? 'Tadi seperti yang dikatakan Bapak Presiden, kami menunggu arahan pemerintah apakah bantuan pangan ini akan dilanjutkan atau tidak. Jika memang dilanjutkan, Bulog siap. Salah satu yang mungkin menarik, beras pengadaan lokal yang Bapak Ibu lihat ini berasal dari Banyu Asin, Sumatera Selatan dan yang satu lagi merupakan beras impor dari Vietnam. Jika dilihat dari kualitas sebenarnya sangat sepadan, hal ini menunjukan bahwa beras lokal kita juga memiliki kualitas yang baik dan demikian juga beras yang kita datangkan dari Vietnam. Jadi Bulog berusahan mengelola stok dalam negeri dan juga impor untuk program-program ini.'
-
Mengapa Bulog menyalurkan bantuan beras? Dirinya juga menegaskan bahwa dengan disalurkannya kembali Bantuan Pangan beras pasca Pemilu ini merupakan bukti nyata program Bantuan Pangan beras ini tidak memiliki keterkaitan dengan agenda politik tertentu, sehingga dapat dipastikan tujuannya adalah membantu pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat yang membutuhkan.
-
Bagaimana Bulog menjamin ketersediaan beras? “Tidak hanya memastikan seluruh gudang Bulog dipenuhi oleh stok, namun Bulog juga menyediakan kebutuhan beras di tingkat lokal baik secara offline maupun online dan melalui outlet-outlet binaan Perum Bulog seperti RPK (Rumah Pangan Kita) yang tersebar di seluruh Indonesia, serta jaringan retail modern yang ada,“ katanya.
-
Siapa yang menerima bantuan beras dari Bulog? 'Beras Bantuan Pangan yang dibagikan ini untuk bulan September, kemudian nanti Oktober dan November juga dibagikan dengan jumlah yang sama yaitu 10 kg untuk masing-masing Keluarga Penerima Manfaat. Ini dibagikan kepada 21,3 juta Keluarga Penerima Manfaat jadi akan keluar dari Gudang BULOG setiap bulan sebanyak 210 ribu ton' kata Jokowi.
-
Kenapa Bulog memberikan bantuan pangan? Selain untuk meredam kenaikan harga, beras Bantuan Pangan ini juga dapat memberikan akses kepada keluarga penerima manfaat terhadap beras sehingga mengurangi pengeluaran rumah tangga atas kebutuhan pangannya.
Agus menambahkan pihaknya juga membuka peluang apabila nantinya Bulog mau bekerja sama dengan BPNT untuk penyaluran bantuan sosial. Pihaknya juga memberikan kesempatan bagi Perum Bulog untuk menjadi supplier.
"Iya, secara kualitas dan bulog sanggup untuk itu. Nanti diutamakan untuk disalurkan dalam BPNT. Tentu dengan kualitas yang memang sudah siap. Sekarang bulog sudah siap kualitasnya bagus," katanya.
Sebelumnya, Direktur Utama Perum Bulog, Budi Waseso menyebut stok beras di gudang Bulog sebanyak 2,3 juta ton terancam busuk jika tidak segera disalurkan. Jumlah tersebut masih akan bertambah, sebab hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyerapan beras dari petani, rata-rata per hari mencapai 10.000 ton
"Hari ini stok beras di Bulog 2,3 juta ton. Jadi kita tidak perlu impor, bahkan saya mau ekspor. Siapa yang mau beli, saya kasih. Kalau ada yang mau beli 1 juta ton dan saya punya, saya lepas, dari pada busuk di gudang," ujar Buwas disela menghadiri panen padi hasil kerja sama Bulog, Universitas Sebelas Maret (UNS), Ikatan I dan Bank BNI di lahan milik UNS Solo, Jumat (21/6).
Berdasarkan perhitungannya, sampai bulan Juli hingga Agustus stok bisa mencapai 3 juta ton jika tidak ada penyaluran. Gudang Bulog yang kapasitasnya 2,6 juta ton se Indonesia saat ini sudah ada 2,3 juta ton. Sehingga masih tersisa ruang untuk 63 ribu ton lagi. (mdk/azz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dengan jangkauan yang luas, Erick menyampaikan Pos Indonesia memiliki kemampuan dalam menyalurkan bantuan ke seluruh penjuru negeri.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus mendorong peran strategis Bulog dalam menjaga ketahanan pangan nasional dan stabilitas pasokan.
Baca SelengkapnyaPemerintah mulai membagikan bansos beras 10 kilogram (kg) mulai Senin (11/9).
Baca SelengkapnyaPemerintah terus mendorong peran strategis BULOG dalam menjaga ketahanan pangan nasional.
Baca SelengkapnyaProgram penyaluran bantuan pangan cadangan beras pemerintah akan dilakukan selama tiga bulan.
Baca SelengkapnyaSelain untuk meredam kenaikan harga, beras Bantuan Pangan ini juga dapat memberikan akses kepada keluarga penerima manfaat.
Baca SelengkapnyaHal ini ini dilakukan dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan melalui pemenuhuan stok beras nasional.
Baca SelengkapnyaPenyaluran perdana Bantuan Pangan Beras 2024 ini diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama Perum BULOG Bayu Krisnamurthi memantau langsung Penyaluran Bantuan Beras di Kantor Pos Sukasari, Kota Bogor (15/2).
Baca SelengkapnyaPresiden menyampaikan bahwa Bulog telah menggelontorkan Beras SPHP ke Pasar Induk Beras Cipinang dengan volume yang besar.
Baca SelengkapnyaBayu menjelaskan bahwa SPHP merupakan program pemerintah melalui Badan Pangan Nasional yang dilaksanakan oleh Bulog dalam rangka menjaga stabilitas harga beras.
Baca SelengkapnyaBulog siap menerima tambahan kuota penugasan impor dari pemerintah untuk memperkuat Cadangan Beras Pemerintah (CBP) guna menstabilkan harga beras di pasaran.
Baca Selengkapnya