Pemerintah berencana batasi masyarakat miskin beli elpiji 3 Kg
Merdeka.com - Pemerintah Jokowi-JK sedang mengkaji empat skema penyaluran gas elpiji bersubsidi berkapasitas 3 Kilogram (Kg) untuk memenuhi kebutuhan masyarakat berpenghasilan rendah (MBR).
Empat skema tersebut adalah subsidi tertutup menggunakan kartu, subsidi langsung, metode sidik jari (finger print), dan pembelian elpiji lewat telepon seluler (ponsel).
Untuk skema distribusi tertutup menggunakan kartu, pemerintah nantinya akan membatasi jumlah dan tempat pembelian gas melon tersebut.
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Berapa total penambahan pasokan LPG 3 kg? Pertamina melalui anak usahanya,PT Pertamina Patra Niaga, telah menambah pasokan LPG 3 kilogram (Kg) sebanyak 22.087 Metrik Ton atau setara dengan 7.36 juta tabung.
-
Bagaimana Pertamina menjamin ketersediaan LPG 3 kg selama Lebaran? Pertamina Patra Niaga memastikan stok LPG 3 Kg aman berada di level 14-15 hari.
-
Gimana caranya daftar subsidi LPG 3 kg? Untuk mendaftar subsidi LPG 3 Kg, syarat utama yang harus dipenuhi adalah memiliki Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK) yang masih aktif.
-
Dimana bisa daftar subsidi LPG 3 kg? Pendaftaran dapat dilakukan dengan mengunjungi pangkalan LPG terdekat, sambil membawa KTP dan KK asli beserta salinannya.
-
Kenapa pemerintah menerapkan subsidi tepat sasaran LPG 3 kg? Program Subsidi Tepat untuk LPG 3 Kg memiliki tujuan untuk mengurangi jumlah subsidi yang diberikan oleh pemerintah, serta memastikan bahwa bantuan tersebut benar-benar diterima oleh masyarakat yang membutuhkan.
"Jadi, nantinya setiap kepala keluarga (KK) yang mempunyai kartu, dibatasi pembeliannya maksimal tiga tabung selama satu bulan," kata Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Wiratmaja Puja, di Graha Migas, Kuningan, Jumat (30/1) malam.
Menurutnya, setiap rumah tangga pemegang kartu distribusi tidak diperkenankan membeli elpiji 3 Kg apabila jatah tiga tabung elpiji sudah habis sebelum satu bulan. Kebutuhan elpiji bisa diperoleh MBR dengan membeli elpiji non subsidi sesuai harga yang berlaku.
"Kalau mau beli, yang (elpiji) 5,5 Kg atau (elpiji) yang 12 Kg," tuturnya.
Dalam hal pembatasan lokasi penjualan gas melon, Wiratmaja mengungkapkan potensi pemerintah hanya menyalurkan elpiji 3 kg di tempat-tempat tertentu.
"Enggak boleh (beli di eceran). Nanti kami akan menyalurkan tabung-tabung elpiji 3 Kg ini jualnya di tempat-tempat khusus saja. Yang dibeli bebas itu yang elpiji 5,5 Kg sama yang 12 Kg saja," ucapnya.
Sementara itu, untuk kebutuhan Usaha Kecil dan Menengah (UKM), Wiratmaja menjelaskan bahwa pembelian elpiji 3 kg untuk UKM pun akan dibatasi. Elpiji 3 Kg ini memang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah dan UKM. Untuk tahun ini, subsidi elpiji 3 Kg sebesar 6,6 juta metrik ton (MT).
"(Pembeliannya) juga dibatasi. Misalnya, sebulan berapa tabung," kata dia.
Wiratmaja juga mengungkap salah satu skema menggunakan nomor telepon seluler. "Kalau yang pakai handphone, ada kode pin khusus. Ini dilakukan di Peru. Setiap keluarga punya handphone yang ada pinnya," ungkapnya.
Namun, pemerintah belum memutuskan akan menggunakan skema yang mana. "Kan ada empat pola. Tapi, kami belum memutuskan yang mana," tutupnya. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
ASN dan warga mampu di Banyuwangi dilarang menggunakan elpiji 3 kilogram bersubsidi untuk memasak di rumah maupun untuk usaha
Baca Selengkapnya"Saya sih enggak apa-apa kalau memang pada akhirnya dibatasi untuk mereka yang terdaftar (masyarakat miskin), asal penyeluhannya ke masyarakat jelas," kata Reza
Baca SelengkapnyaGas elpiji 3kg merupakan produk subsidi dari pemerintah untuk masyarakat prasejahtera dan tidak diperuntukkan warga yang mampu.
Baca Selengkapnya"Orang kaya, harusnya malu membeli gas melon, apalagi sudah tertulis pada tabung bahwa produk tersebut memang hanya diperuntukkan bagi orang miskin."
Baca SelengkapnyaKelangkaan gas elpiji 3 kilogram melanda sejumlah daerah.
Baca SelengkapnyaPenetapan acuan HET gas elpiji 3 kg bersubsidi untuk menekan selisih harga jual yang selama ini ditetapkan pemerintah daerah.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Maret 2023, pemerintah dengan Pertamina dan badan usaha penugasan telah melakukan registrasi atau pendataan pengguna elpiji 3 kg di seluruh sub penyalur
Baca SelengkapnyaMasyarakat yang belum terdata diimbau agar segera mendaftar sebelum melakukan pembelian LPG tabung 3 kg.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani kembali mengecekan distribusi elpiji 3 kilogram.
Baca SelengkapnyaDia menyebut, kelangkaan gas subsidi itu akibat diborong orang kaya hingga restoran.
Baca SelengkapnyaPenyaluran elpiji 3 kg bersubsidi masih belum tepat sasaran. Salah satunya diakibatkan berbagai macam penyimpangan saat distribusi.
Baca SelengkapnyaPemerintah semakin berat dalam menyalurkan bantuan dana untuk LPG 3 Kg bersubsidi.
Baca Selengkapnya