Pemerintah dorong swasta terlibat proyek satu juta rumah sederhana
Merdeka.com - Pemerintah mendorong pengembang swasta terlibat dalam pembangunan satu juta rumah tahun ini. Rencananya proyek hunian untuk masyarakat berpenghasilan rendah itu digulirkan April mendatang.
"Proyek ini penting bagi masyarakat. Bilang (pengembang) percaya saja sama pemerintah," kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-Pera) Basuki Hadimuljono di Jakarta, Rabu (11/3).
Basuki mengklaim sudah banyak pengembang berkeinginan terlibat dalam proyek tersebut.
-
Kenapa Pertamina diapresiasi oleh pemerintah? 'Kami sangat mengapresiasi upaya pemerintah melalui Kementerian Keuangan RI yang telah mempercepat pembayaran dana kompensasi BBM yang telah disalurkan Pertamina sampai dengan Triwulan III 2023. Dana kompensasi sudah masuk kas perseroan dan ini merupakan wujud dukungan penuh Pemerintah kepada Pertamina untuk menjaga keberlangsungan layanan operasional BBM bersubsidi, mendukung working capital serta memperbaiki rasio- rasio keuangan perusahaan.' ujar Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dalam keterangan tertulis.
-
Bagaimana 'permukiman' berbeda dari 'perumahan'? Permukiman lebih luas, mencakup lingkungan yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang dan utilitas umum yang diperlukan untuk mendukung kehidupan para penghuninya.
-
Apa yang diapresiasi Pertamina dari pemerintah? Pertamina Apresiasi Pembayaran Dana Kompensasi BBM oleh Pemerintah PT Pertamina (Persero) mengapresiasi dukungan Pemerintah melalui Kementerian Keuangan, Kementerian BUMN dan Kementerian ESDM sehingga terlaksana pembayaran dana kompensasi Bahan Bakar Minyak (BBM) selama tahun 2023 sebesar Rp132,44 triliun (termasuk PPN) atau Rp119,31 triliun (tidak termasuk PPN).
-
Kenapa BP Batam minta dukungan Kementerian? Pada pertemuan ini, Muhammad Rudi juga memohon dukungan Kementerian terkait untuk menggesa penyelesaian Kawasan Rempang Eco-City.
-
Dimana rumah paviliun dibangun? Paviliun adalah rumah kecil yang biasanya terletak di kompleks yang sama dengan rumah induk, memiliki akses sendiri dan dilengkapi dengan fasilitas seperti kamar tidur, kamar mandi, dan dapur kecil.
-
Bagaimana Kemenkumham membangun persatuan? “Kita harus memperkuat persatuan Indonesia melalui keberagaman dan memastikan bahwa semua pihak berpartisipasi secara aktif dalam decision making process yang membentuk komunitas dan bangsa kita,“ tambahnya.
Sebelumnya, Managing Director AKR Land Development Widijanto menyatakan belum berminat terlibat dalam proyek rumah sederhana. Pengembang swasta itu malah lebih antusias membangun hunian untuk masyarakat kelas menengah.
"Kami masih memantau dulu. Itu rencananya (satu juta rumah) bagaimana? Bukan berarti kita tidak mau ikut," kata Widijanto.
Sekedar mengingatkan, pendanaan megaproyek itu berasal dari tiga kantong:
1. Anggaran Kementerian Rp 6,4 Triliun
Mencakup pembangunan 85.500 hunian untuk pekerja/buruh, nelayan dan PNS senilai Rp 4,2 triliun. Rinciannya, 9.500 rumah susun (95 twinblock), 6 ribu rumah khusus, dan 70 ribu rumah swadaya.
Kemudian 12.800 hunian untuk TNI/Polri senilai Rp 2,2 triliun. Terdiri dari 11 ribu rumah susun (110 twinblock), dan 1.800 rumah khusus.
2. Bendahara Umum Negara Rp 5,3 Triliun
Pembangunan hunian masuk dalam alokasi anggaran Kementerian Keuangan selaku Bendahara Umum Negara (BUN) dalam bentuk kredit pemilikan rumah (KPR). Dan bantuan uang muka dengan skema fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP) alias subsidi kredit perumahan.
Ada sekitar 235.700 hunian akan dibangun lewat skema ini. Terdiri dari 4 ribu unit rumah susun, 231.700 unit rumah tapak.
3. Perumnas, Bapertarum, dan BPJS Rp 63,5 Triliun
Pembangunan hunian masuk alokasi belanja oleh pembiayaan swasta, lembaga keuangan, dan BUMN sebanyak 666 ribu hunian dengan biaya investasi yang diperlukan sekitar Rp 63,5 triliun.
Terdiri dari 36 ribu hunian oleh BUMN Perumnas, 500 ribu hunian oleh BPJS Ketenagakerjaan, 100 ribu unit oleh Badan Pertimbangan Tabungan Perumahan Pegawai Negeri Sipil (Bapertarum-PNS), dan 30 ribu hunian oleh Pemerintah Daerah. (mdk/yud)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam pelaksanaan Program 3 Juta Rumah, pemerintah menargetkan pembangunan 2 Juta Rumah di kawasan pedesaan dan 1 Juta Rumah di kawasan perkotaan.
Baca SelengkapnyaMerealisasikan program tiga juta rumah menggunakan APBN akan sangat sulit terlaksana.
Baca SelengkapnyaSelain Boy Thohir, ada pula PT Berau Coal Energy Tbk yang akan melaksanakan proses pertama pembangunan rumah rakyat di Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaPemerintah punya beberapa modal yang bisa ditawarkan ke investor asing. Mulai dari potensi pasar yang besar.
Baca SelengkapnyaDinamika minat investasi pada IKN meningkat, apalagi pemerintah menjamin risiko demand pada tahap awal.
Baca SelengkapnyaHashim membantah kabar pembangunan tiga juta rumah itu dalam waktu satu periode atau lima tahun.
Baca SelengkapnyaPembangunan proyek 1 juta rumah untuk warga saat ini difokuskan di daerah-daerah padat penduduk.
Baca SelengkapnyaProgram ini merupakan salah satu Asta Cita pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMaruarar juga menjelaskan upayanya dalam meminimalisir pembiayaan dari dana negara dengan mengajak pengusaha untuk turut berkontribusi
Baca SelengkapnyaPembangunan ini akan diserahkan kepada UMKM, koperasi, hingga Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Baca SelengkapnyaMoeldoko menyebut penerapan iuran Tapera kepada pegawai swasta dan mandiri sebagai upaya mempermudah masyarakat Indonesia untuk membangun rumah.
Baca SelengkapnyaMaruarar mengusulkan konsep gotong royong alias kolaborasi dalam pembangunan tiga juta rumah dalam satu tahun.
Baca Selengkapnya