Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah Genjot Pengembangan Tanaman Pisang Cavendish Berorientasi Ekspor

Pemerintah Genjot Pengembangan Tanaman Pisang Cavendish Berorientasi Ekspor Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono. ©2019 Merdeka.com/Wilfridus Setu Embu

Merdeka.com - Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian mendorong pelaksanaan Program Pengembangan Hortikultura Berorientasi Ekspor untuk mensubstitusi impor produk hortikultura dan meningkatkan pemerataan ekonomi di daerah. Khususnya komoditas pisang menjadi peluang bagi Indonesia untuk terus meningkatkan produksi baik dari segi kuantitas, kontinuitas, maupun kualitas.

Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan, pelaksanaan program ini juga telah sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk mendorong petani dan nelayan agar membangun model bisnis korporasi dengan skala ekonomi yang efisien. Sehingga dapat mempermudah petani dan nelayan dalam mengakses pembiayaan, teknologi, dan memperkuat pemasaran produk.

"Kerja sama kemitraan antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, perusahaan swasta, dan petani adalah solusi yang diharapkan dapat meningkatkan produktivitas, daya saing, dan kontinuitas produk pisang cavendish sehingga dapat memenuhi kebutuhan baik bagi pasar lokal maupun pasar global serta sebagai upaya Pemerintah dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional," ujar Susiwijono saat memberikan sambutan dalam kegiatan Panen Perdana Tanaman Pisang Cavendish Pengembangan Hortikultura Berorientasi Ekspor pada Jumat (30/10), di Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali.

Orang lain juga bertanya?

Dia mencatat, kontribusi ekspor khususnya buah-buahan Indonesia pada tahun 2019 mencapai USD 95,98 juta dengan total volume 110 ribu ton. Dari total ekspor tersebut, ekspor produk pisang memberikan kontribusi sebesar 11,62 persen terhadap ekspor buah-buahan nasional dengan nilai 11,15 juta USD dengan volume 22 ribu ton.

Adapun 5 negara tujuan utama ekspor utama produk buah-buahan Indonesia, yaitu China, Hongkong, Malaysia, Uni Emirat Arab, dan Pakistan. Sementara itu, selama masa pandemi Covid-19 Januari sampai Agustus 2020, realisasi ekspor buah-buahan mengalami peningkatan senilai USD 102,93 juta atau meningkat 21,84 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2019.

"Kondisi ini menunjukkan bahwa produk buah-buahan Indonesia diminati oleh pasar global, sehingga perlu dikembangkan untuk meningkatkan daya saing produk serta meningkatkan kontribusi ekspor buah-buahan terhadap devisa negara," imbuh dia.

PT Nusantara Segar Abadi sebagai anak perusahaan PT Great Giant Pineapple merupakan salah satu eksportir pisang cavendish terbesar di Indonesia telah melakukan kerja sama kemitraan dengan petani dan Pemerintah Daerah Provinsi Bali. Fase pertama dalam program ini yaitu fase demplot di atas lahan seluas 2 hektare yang telah di launching pada tanggal 28 Desember 2019.

2 Lokasi Lainnya

Selain Kabupaten Jembrana, launching serta tanam perdana juga telah dilaksanakan di dua lokasi demplot lainnya yaitu Kabupaten Blitar – Jawa Timur pada tanggal 21 Januari 2020 dan Kabupaten Bener Meriah – Aceh pada tanggal 18 Februari 2020. Kedua lokasi demplot tersebut juga merupakan kerja sama dengan PT Great Giant Pineapple.

Fase selanjutnya setelah fase demplot dalam pelaksanaan program ini adalah fase komersial yang akan mulai dilakukan kemitraan dengan petani sekitar dengan target luas tanam 300 hektare di tiap lokasi pengembangan. Pelaksanaan panen perdana ini merupakan langkah awal memasuki fase komersial untuk menunjukkan kepada masyarakat sekitar mengenai keberhasilan penanaman pisang cavendish di lokasi demplot.

Pengembangan pelaksanaan program ini juga akan dilaksanakan di empat kabupaten lainnya dengan total luas lahan 350 hektare, yaitu Kabupaten Bondowoso – Jawa Timur seluas 100 hektare, Kabupaten Banyuwangi – Jawa Timur seluas 100 hektare, Kabupaten Garut – Jawa Barat seluas 100 hektare, dan Kabupaten Jombang – Jawa Timur seluas 50 hektare.

"Per Oktober 2020, luas tanam pisang cavendish di Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali sudah mencapai 23,31 hektare dan ditargetkan pada akhir tahun 2020 luas tanam mencapai 32 hektare dan harapannya dapat meningkatkan nilai ekonomi hingga Rp2.211.840.000 per tahun, sehingga dapat mendorong tambahan lapangan pekerjaan dan meningkatkan kesejahteraan petani," ujar Deputi Bidang Koordinasi Pangan dan Agribisnis Kemenko Perekonomian, Musdhalifah Machmud.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemprov Kaltim Pacu Produksi Pisang untuk Pasar Internasional
Pemprov Kaltim Pacu Produksi Pisang untuk Pasar Internasional

Pemprov Kaltim terus berupaya memacu peningkatan dan pengembangan produksi komoditas pisang di daerah.

Baca Selengkapnya
Pj Gubernur Sulsel Tanam Perdana Budidaya Pisang di Mare
Pj Gubernur Sulsel Tanam Perdana Budidaya Pisang di Mare

Indonesia termasuk negara penghasil pisang terbesar ketiga di dunia setelah India dan China.

Baca Selengkapnya
Perjuangan Pj Gubernur Bahtiar Galakkan Budidaya Pisang Cavendish di Sulsel
Perjuangan Pj Gubernur Bahtiar Galakkan Budidaya Pisang Cavendish di Sulsel

Bahtiar lebih banyak menghabiskan waktu kerjanya di daerah dibandingkan di Kota Makassar.

Baca Selengkapnya
Raja Antoni: Perhutanan Sosial Bentuk Keberpihakan Dalam Pengentasan Kemiskinan dan Kemandirian Pangan
Raja Antoni: Perhutanan Sosial Bentuk Keberpihakan Dalam Pengentasan Kemiskinan dan Kemandirian Pangan

Ekspor petai oleh Kelompok Tani Hutan (KTH) Sukobubuk dengan tujuan utama pasar Jepang memiliki nilai transaksi ekonomi sebesar Rp989 juta.

Baca Selengkapnya
Harga Stabil dan Banyak Diminati, Banyuwangi Pacu Produksi Pisang Cavendish
Harga Stabil dan Banyak Diminati, Banyuwangi Pacu Produksi Pisang Cavendish

Di Banyuwangi, pisang Cavendish juga dikembangkan di Kecamatan Bangorejo, Tegaldlimo, Purwoharjo, dan Muncar.

Baca Selengkapnya
Mentan Amran Mau Impor Susu 1,8 Juta Ton dari Vietnam untuk Program Makan Bergizi Gratis
Mentan Amran Mau Impor Susu 1,8 Juta Ton dari Vietnam untuk Program Makan Bergizi Gratis

Namun, tidak disebutkan calon investor Vietnam yang akan memasok susu untuk memenuhi kebutuhan domestik.

Baca Selengkapnya
Sumbar Keluarkan Aturan Larangan Penjualan Daun Gambir, KPPU Bilang Begini
Sumbar Keluarkan Aturan Larangan Penjualan Daun Gambir, KPPU Bilang Begini

"Saat ini KPPU sedang mengkaji aturan yang melarang eksportir membeli daun gambir tersebut," kata Ridho.

Baca Selengkapnya
Ganti Nama, Badan Pengelola Dana Perkebunan Sawit Bakal Fokus Revitalisasi Semua Tanaman
Ganti Nama, Badan Pengelola Dana Perkebunan Sawit Bakal Fokus Revitalisasi Semua Tanaman

Konversi nama untuk guna meningkatkan hasil sektor perkebunan di masing-masing daerah di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kemenkop UKM Gandeng RSPO Kembangkan Koperasi Petani Sawit di Indonesia
Kemenkop UKM Gandeng RSPO Kembangkan Koperasi Petani Sawit di Indonesia

Menkop Teten optimis kerja sama dengan RSPO akan memperkuat korporatisasi petani sawit sekaligus memperkuat produksi kelapa sawit dari hulu hingga hilir.

Baca Selengkapnya
Buka Rakornis Perwadag di Luar Negeri, Mendag: Tingkatkan Ekspor Nonmigas dengan Inisiatif dan Kreativitas Baru
Buka Rakornis Perwadag di Luar Negeri, Mendag: Tingkatkan Ekspor Nonmigas dengan Inisiatif dan Kreativitas Baru

Mendag Zulkifli Hasan menjelaskan, ekonomi Indonesia diproyeksi tumbuh 5,17 persen.

Baca Selengkapnya
Wamentan Harap JUT dapat Tingkatkan Hasil Pertanian Garut Berorientasi Ekspor
Wamentan Harap JUT dapat Tingkatkan Hasil Pertanian Garut Berorientasi Ekspor

Kementerian Pertanian telah mencanangkan program Gerakan Tiga Kali Ekspor atau Gratieks.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Tertibkan Jual Beli Benih Sawit di Marketplace
Pemerintah Bakal Tertibkan Jual Beli Benih Sawit di Marketplace

Marketplace akan didorong menjadi wadah bagi produsen benih legal untuk memasarkan benih bermutu sehingga meningkatkan akses masyarakat terhadap benih bermutu.

Baca Selengkapnya