Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah Haramkan Indonesia Ekspor Listrik dari Energi Baru Terbarukan

Pemerintah Haramkan Indonesia Ekspor Listrik dari Energi Baru Terbarukan Bahlil Lahadalia. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Investasi atau Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa Indonesia tidak akan melakukan kegiatan ekspor listrik, khususnya listrik yang berasal dari Energi baru dan Terbarukan (EBT) ke luar negeri.

"Kita melarang ekspor listrik memakai EBT ke dunia, kita tidak berbicara satu negara (Singapura)," kata Bahlil saat ditemui dalam acara pertemuan kedua Trade Investment and industry working Group (TIIWG) G20 di Surakarta, Jawa Tengah, Rabu (6/7).

Dia berharap, pada 2025 mendatang, minimal 24 persen listrik Indonesia memakai EBT. Namun, nyatanya Indonesia belum siap karena bahan bakunya masih kurang. Ini jadi salah satu alasan pemerintah akan melarang ekspor listrik yang menggunakan EBT.

"Kita ingin Indonesia tahun 2025 minimal 24 persen listriknya memakai EBT kita kan belum siap, artinya kita belum siap ngapain kita ekspor, silakan orang investasi di Indonesia tetapi listriknya dipakai untuk Indonesia," ujarnya.

Menteri Bahlil menegaskan bahwa bukan berarti, penyetopan ekspor listrik EBT itu menyetop pengembangan investasi energi terbarukan di dalam negeri. Artinya, negara manapun bisa tetap menanamkan modalnya di Indonesia dalam hal membangun pembangkit energi terbarukan.

Syarat Harus Dipenuhi

Namun, ada syaratnya yaitu investor asing yang akan membangun industri di Indonesia dilarang mengambil bahan baku jika pembangunan industrinya di luar Indonesia.

"Kalau orang membangun industri jangan mengambil bahan baku di Indonesia dan pembangunannya di tempat lain, kita ingin ada kolaborasi yang positif yang saling menguntungkan win win semua negara dan semua pengusaha," tegas Bahlil.

Sejalan dengan itu, pemerintah berencana mulai melarang ekspor bauksit mentah di tahun ini, mengikuti jejak nikel. Selain bauksit, pemerintah juga akan menyetop ekspor timah mentah di penghujung 2022.

"Terkait dengan nikel, saya pikir harus kita perjuangkan tidak hanya itu, tahun ini kita akan menyetop bauksit, melarang ekspor bauksit mentah. Tahun depan kita akan melarang ekspor timah. Timah itu penghasil timah terbesar di dunia itu China kedua Indonesia, tapi untuk ekspor timah terbesar di dunia itu Indonesia," pungkasnya.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Punya Potensi Besar, Indonesia Ogah Buru-Buru Ekspor Energi Hijau
Punya Potensi Besar, Indonesia Ogah Buru-Buru Ekspor Energi Hijau

Pemerintah tidak ingin Indonesia sembrono dalam mengekspor energi hijau.

Baca Selengkapnya
Target Pemakaian Energi Hijau Masih Jauh dari Impian, Ini Sederet Alasannya
Target Pemakaian Energi Hijau Masih Jauh dari Impian, Ini Sederet Alasannya

Sikap sejumlah negara untuk pensiun PLTU batu bara saling berbeda.

Baca Selengkapnya
Pengadaan Listrik PLN Masih Jauh dari Target, RI Bakal Kekurangan Listrik?
Pengadaan Listrik PLN Masih Jauh dari Target, RI Bakal Kekurangan Listrik?

Pembangunan pembangkit listrik dan jaringan transmisi masih jauh dari target.

Baca Selengkapnya
Target Bauran Energi 25 Persen di 2025 Terancam, Covid-19 Jadi Kendala Besar
Target Bauran Energi 25 Persen di 2025 Terancam, Covid-19 Jadi Kendala Besar

Pembangunan infrastruktur pendukung energi bersih di lapangan terhambat.

Baca Selengkapnya
Kementerian ESDM: Kelebihan Pasokan Listrik Jawa-Bali Ditargetkan Tuntas Tahun Depan
Kementerian ESDM: Kelebihan Pasokan Listrik Jawa-Bali Ditargetkan Tuntas Tahun Depan

Permasalahan kelebihan pasokan listrik akan teratasi dengan adanya peningkatan konsumsi listrik.

Baca Selengkapnya
Menteri Bahlil Sentil Bos PLN Lamban Kembangkan EBT
Menteri Bahlil Sentil Bos PLN Lamban Kembangkan EBT

Jika tak juga dieksekusi, Bahlil mengancam akan menyerahkan hal tersebut kepada pihak swasta.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Akui Indonesia Sulit Lepas dari Pembangkit Listrik Batu Bara
Pemerintah Akui Indonesia Sulit Lepas dari Pembangkit Listrik Batu Bara

Ketersediaan batu bara yang melimpah menjadikan komoditas ini sebagai penggerak perekonomian nasional.

Baca Selengkapnya
Indonesia Masih Punya Banyak PR Buat Setop Impor BBM dan LPG di 2030
Indonesia Masih Punya Banyak PR Buat Setop Impor BBM dan LPG di 2030

Pemerintah memutuskan untuk menyetop impor BBM dan LPG pada 2030 mendatang.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Janji Tarif Listrik Tetap Murah di Tengah Percepatan Transisi Energi Baru Terbarukan
Pemerintah Janji Tarif Listrik Tetap Murah di Tengah Percepatan Transisi Energi Baru Terbarukan

Percepatan transisi energi fosil ke EBT diperlukan untuk mewujudkan target emisi karbon netral atau net zero emission pada 2060 mendatang.

Baca Selengkapnya
Menteri Arifin Pesimis Target Bauran EBT Tercapai Tahun Depan, Ini Alasannya
Menteri Arifin Pesimis Target Bauran EBT Tercapai Tahun Depan, Ini Alasannya

Menteri ESDM beberkan penyebab bauran energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia tidak akan mencapai target di 2025.

Baca Selengkapnya
PLN Utang 8,3 GW Pembangkit Listrik Hijau
PLN Utang 8,3 GW Pembangkit Listrik Hijau

Pemerintah target mencapai bauran EBT 23 persen di 2025.

Baca Selengkapnya
Konsumsi Energi Fosil Masih Terus Naik, Target Bauran EBT Turun Jadi 17 Persen di 2025
Konsumsi Energi Fosil Masih Terus Naik, Target Bauran EBT Turun Jadi 17 Persen di 2025

Target bauran EBT sebesar 17-19 persen bisa tercapai jika negara konsisten menyuntik mati PLTU batu bara

Baca Selengkapnya