Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah Harap IUAE-CEPA Bangun Industri Halal Kelas Dunia

Pemerintah Harap IUAE-CEPA Bangun Industri Halal Kelas Dunia Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi di peluncuran IUAE-CEPA. ©2021 Istimewa

Merdeka.com - Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi mengatakan, Perundingan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Uni Emirat Arab (Indonesia–United Arab Emirates Comprehensive Economic Partnership Agreement/IUAE-CEPA) mendorong peran investor dalam transformasi ekonomi Indonesia. Selain itu, Mendag menilai dengan adanya CEPA ini akan mendorong pembangunan industri halal kolaboratif yang kuat antara Indonesia dan UEA untuk dunia.

"Dalam hal Halal, saya bercita-cita untuk membangun industri halal kolaboratif yang kuat antara Indonesia dan UEA, tidak hanya untuk pasar gabungan, tetapi juga untuk dunia," ujarnya dalam peluncuran IUAE-CEPA, Kamis (2/8).

Mendag menyampaikan, berdasarkan Laporan ekonomi islam global tahun 2020 dan 2021, memperkirakan bahwa Pasar Halal Global diproyeksikan mencapai USD 2,4 triliun pada 2024. Oleh karena itu, pihaknya optimistis dengan perjanjian IUAE-CEPA ini bisa mewujudkan capaian tersebut.

"Laporan ekonomi Islam global 2020 dan 2021 memperkirakan bahwa Pasar Halal Global diproyeksikan mencapai sekitar USD 2,4 triliun pada tahun 2024. Tentu menjadi salah satu prioritas utama dalam perjanjian ini. Jadi kami memanfaatkan dan potensi global bersama-sama berkaitan dengan e-commerce," jelas Mendag Lutfi.

e-Commerce

Menurut Mendag, mengembangkan industri halal dan e-commerce merupakan hal yang sangat menjanjikan. Namun, kedua negara harus menemukan keseimbangan dalam menciptakan lingkungan bisnis digital yang mendukung.

"Bayangkan jika arus barang dan jasa bergerak mulus melalui e-commerce. UKM kami dapat berinteraksi dengan pembeli dengan mudah dan aman. Kemungkinan dan kesempatan akan tak terbatas dan tak terhingga dan seterusnya," ujarnya.

Maka dari itu, mendag mengundang investor UEA untuk mengambil bagian dalam mengembangkan usaha ekonomi digital yang komprehensif. CEPA ini bertujuan untuk menyediakan jalur investasi yang lebih besar dari UEA, khususnya di bidang-bidang prioritas seperti industri Halal, ekonomi digital dan Manufaktur untuk produk bernilai tambah.

"Saya mengingatkan semua negosiator, bahwa tujuan dari CEPA ini adalah untuk menciptakan lingkungan bisnis yang ramah di banyak sektor untuk membantu bisnis kita melewati krisis," pungkasnya.

Reporter: Tira Santia

Sumber: Liputan6

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Empat Bidang Investasi Indonesia yang Paling Diminati Negara-Negara Arab
Empat Bidang Investasi Indonesia yang Paling Diminati Negara-Negara Arab

Secara keseluruhan sudah ada 114 perusahaan Indonesia yang terdaftar menjadi anggota Dubai International Chamber.

Baca Selengkapnya
Kemendag Luncurkan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif dengan Peru
Kemendag Luncurkan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif dengan Peru

Mendag mengatakan, perundingan Indonesia-Peru CEPA ini merupakan landasan penting bagi kedua negara untuk memperkuat hubungan ekonomi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Kunker ke Abu Dhabi Bertemu Presiden UEA, Sejumlah Hal Ini Bakal Dibahas
Jokowi Kunker ke Abu Dhabi Bertemu Presiden UEA, Sejumlah Hal Ini Bakal Dibahas

Hubungan Indonesia dan UEA meningkat sangat pesat di bidang ekonomi dan investasi.

Baca Selengkapnya
Indonesia dan UAE Bentuk Satuan Tugas Selesaikan 8 Kerja Sama Investasi
Indonesia dan UAE Bentuk Satuan Tugas Selesaikan 8 Kerja Sama Investasi

Ada 8 investasi yang disepakati oleh Indonesia dan Uni Emirat Arab

Baca Selengkapnya
Lepas Ekspor Adonan Roti ke Uni Emirat Arab, Mendag Budi Ajak Pelaku Usaha Perkuat Citra Produk Indonesia
Lepas Ekspor Adonan Roti ke Uni Emirat Arab, Mendag Budi Ajak Pelaku Usaha Perkuat Citra Produk Indonesia

PT Juara Roti Indonesia adalah perusahaan Indonesia dengan produk roti dan kopi berkualitas premium.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga dan Mendag Kanada Mary Ng Dorong Akselerasi  Peningkatan Kerja Sama Ekonomi
Menko Airlangga dan Mendag Kanada Mary Ng Dorong Akselerasi Peningkatan Kerja Sama Ekonomi

Implementasi dan pengembangan kerjasama multi bidang antara Indonesia dan Kanada menjadi prioritas kedua negara

Baca Selengkapnya
Buka Rakornis Perwadag di Luar Negeri, Mendag: Tingkatkan Ekspor Nonmigas dengan Inisiatif dan Kreativitas Baru
Buka Rakornis Perwadag di Luar Negeri, Mendag: Tingkatkan Ekspor Nonmigas dengan Inisiatif dan Kreativitas Baru

Mendag Zulkifli Hasan menjelaskan, ekonomi Indonesia diproyeksi tumbuh 5,17 persen.

Baca Selengkapnya
Temui Presiden MBZ, Jokowi Bahas Investasi IKN
Temui Presiden MBZ, Jokowi Bahas Investasi IKN

Presiden MBZ mengapresiasi meningkatnya volume perdagangan nonmigas antara Indonesia dengan PEA selama kepemimpinan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Dorong Penyelesaian Isu Strategis Agar Perundingan IEU-CEPA Segera Selesai
Pemerintah Dorong Penyelesaian Isu Strategis Agar Perundingan IEU-CEPA Segera Selesai

Dalam IEU-CEPA, Airlangga menuturkan bahwa BUMN dipertimbangkan untuk diberikan akses yang bersifat komersial.

Baca Selengkapnya
Gandeng BPJPH, Kemendag Dorong UMKM Indonesia Menjadi Industri dan Pasar Halal Dunia
Gandeng BPJPH, Kemendag Dorong UMKM Indonesia Menjadi Industri dan Pasar Halal Dunia

UMKM didorong untuk mempersiapkan diri dan memanfaatkan momentum tersebut agar siap berdaya saing.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Amin Minta BSI Bidik Industri Halal: Ada Potensi Rp4.375 Triliun
Wapres Ma'ruf Amin Minta BSI Bidik Industri Halal: Ada Potensi Rp4.375 Triliun

Literasi dan inklusi keuangan syariah dapat meningkat lebih pesat dengan Islamic ecosystem (ekosistem halal) yang lebih kuat.

Baca Selengkapnya
Contek Vietnam, Indonesia Bidik Kerja Sama dengan Uni Eropa Karena Ini
Contek Vietnam, Indonesia Bidik Kerja Sama dengan Uni Eropa Karena Ini

Perjanjian dagang nantinya akan menguntungkan kedua belah pihak.

Baca Selengkapnya