Pemerintah Jokowi akan perbanyak penerbangan di Bandara Silangit
Merdeka.com - Pemerintah akan memperbanyak frekuensi penerbangan ke Bandara Internasional Silangit, Sumatera Utara. Tujuannya untuk mengembangkan potensi wisata di kawasan itu terutama Danau Toba.
"Sejumlah maskapai penerbangan sudah ada yang terbang ke dan dari sini dan akan kita upayakan penambahan frekuensi penerbangan," kata Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi seperti dikutip dari Antara di Silangit, Jumat (24/11).
Hal tersebut disampaikan di sela peresmian Terminal Bandar Udara Internasional Silangit oleh Presiden Joko Widodo. Sejumlah maskapai yang sudah melayani penerbangan di Silangit adalah Garuda Indonesia, Sriwijaya Air, Wings Air dan rencananya Batik Air.
-
Apa keunggulan teknologi Airbus A320? A320 adalah pesawat penumpang pertama dengan sebuah sistem kendali fly-by-wire digital, di mana pilot mengendalikan penerbangan melalui penggunaan sinyal elektronik dan bukan secara mekanik dengan hendel dan sistem hidraulis.
-
Kenapa Pelita Air beli banyak Airbus A320? Amanat dari Pemerintah untuk terus meningkatkan konektivitas udara Nasional dan tingginya minat masyarakat merupakan faktor utama yang mendorong perusahaan untuk terus menambah jumlah armadanya agar bisa menambah frekuensi penerbangan dan rute-rute penerbangan yang baru.
-
Kenapa Jokowi perintahkan perpanjang runway Bandara Panua? 'Saya liat kalo 1.200 itu nanggung, didarati ATR full enggak bisa. Tadi saya naik ATR karena pesawat kepresidenan enggak bisa mendarat, pesawat perintis,' ujarnya. 'Oleh sebab itu, saya perintah di terminal tadi runwaynya harus ditambah panjang lagi sehingga atr full bisa masuk ke Pohuwato. Ya paling lambat tahun depan, kalau bisa tahun ini. InsyaAllah,' sambungnya.
-
Siapa arsitek Bandara Banyuwangi? Berdirinya Bandara Banyuwangi berkat peran besar sang arsitek, Andra Matin.
-
Apa saja fasilitas di Bandara Kertajati? Kamar mandi bersih dan wangi Menurut keterangan dari pengunggah video di akun YouTube Maulana Yahya Supandi, persiapan juga sudah tampak salah satunya di toiletKondisinya saat ini bersih, rapi dan harum. Ini tentu akan menunjang kepuasan dari calon penumpang di bandara.'Kemudian ada toilet juga ya buat lansia sama toilet umum. Dan di situ sangat bersih, wangi lah kamar mandinya, enak,' kata dia. Terdapat area baca Kemudian ada juga fasilitas lainnya seperti area baca buku gratis. Tempat baca akan memudahkan para calon penumpang saat menunggu di bandara.Tersedia berbagai bahan bacaan, mulai dari agama, pengetahuan umum, cerita dan lain-lain. Nama tempatnya adalah Pabukon Prak Maca.
-
Apa konsep Bandara Banyuwangi? Bandara Banyuwangi menjadi bandara pertama di Indonesia yang berkonsep ramah lingkungan.
Menhub Budi mengatakan Danau Toba adalah salah satu dari 10 destinasi utama yang sedang dikembangkan potensi wisatanya oleh Pemerintahan Joko Widodo dan untuk itu perlu menyediakan infrastruktur bandara yang memadai dan berkelas internasional.
Maka dari itu, katanya, bangunan terminal dan landasan pacu sudah dan akan terus dikembangkan sehingga nanti bisa lebih banyak menampung penumpang. "Tentunya kalau frekuensi penerbangan bertambah makin banyak wisatawan datang ke Toba seperti halnya ke Bali," kata menhub.
Dirut PT Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan Bandara Silangit memang maju pesat setelah adanya dukungan dari Kementerian Perhubungan. "Semula bandara ini hanya melayani penerbangan perintis tapi dengan sudah dibangunnya berbagai sarana dan prasarana, kini sudah bisa melayani penerbangan internasional," katanya.
Dikatakannya, Bandara Silangit yang berkapasitas 500.000 penumpang per tahun itu dilengkapi dengan fasilitas CIQ (Custom, Immigration, Quaratine), runway dengan panjang 2.650 x 30 meter dan PCN yang bisa mengakomodasi pesawat berbadan sempit Airbus A320 dan Boeing 737-800.
Bandara Silangit juga mengimplementasikan fitur smart airport dengan teknologi digital, antara lain, berupa Wi-Fi gratis, display jadwal bus dan penerbangan, e-payment, mesin tiket bus, e-kiosk informasi turis, self check-in, dan berbagai fitur digital.
Angkasa Pura II menyiapkan Bandara Internasional Silangit di Provinsi Sumatera Utara sebagai salah satu pionir penerapan konsep smart airport guna menunjang sektor pariwisata Danau Toba.
Bandara Internasional Silangit menjadi pionir smart airport di kategori bandara berkapasitas 500.000 penumpang melalui berbagai fasilitas berbasis digital guna menciptakan customer experience yang baik bagi para wisatawan mancanegara.
Berbagai fasilitas digital tersebut sudah dapat dipergunakan sejak 28 Oktober 2017 atau bersamaan dengan penerbangan rute Singapura-Silangit PP, yang merupakan rute luar negeri perdana di Bandara Internasional Silangit yang dilayani oleh Garuda Indonesia.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi sendiri telah melakukan pendaratan perdana di Bandara Nusantara, dengan menggunakan pesawat kepresidenan-1 RJ85.
Baca SelengkapnyaBandara IKN memiliki landasan pacu lebih luas dari bandara yang ada di Kalimantan.
Baca SelengkapnyaJika diubah menjadi bandara komersial maka akan bermanfaat bagi masyarakat sekitar, misalnya bisa gunakan untuk penerbangan haji hingga umrah.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi yakin Kertajati jadi bandara masa depan.
Baca SelengkapnyaPesawat tipe ini akan digunakan Jokowi saat kunjungan ke IKN pada Jumat besok.
Baca SelengkapnyaBandara ke-25 yang dibangun pemerintah ini menghabiskan anggaran senilai Rp437 miliar.
Baca SelengkapnyaBandara yang memiliki landasan pacu 2.400 meter hanya akan bisa melayani pesawat dengan penerbangan 6-8 jam.
Baca SelengkapnyaKeberadaan jalan tol Balikpapan-IKN juga mempersingkat waktu tempuh dari 2 jam lebih menjadi hanya 40 menit.
Baca SelengkapnyaBudi memprediksi adanya kenaikan jumlah pemudik di momen lebaran tahun 2024 mencapai 193 juta penumpang.
Baca SelengkapnyaSampai dengan saat ini progres pembangunan proyek Bandara IKN memiliki panjang landas pacu (runway) 2200 x 45 meter.
Baca SelengkapnyaJokowi memastikan Bandara Kertajati mulai beroperasi penuh pada Oktober 2023 atau menerima pengalihan penerbangan komersial dari Bandara Husein Sastranegara.
Baca SelengkapnyaPesawat yang ke-10 dan ke-11 akan tiba di minggu ke-4 November 2023.
Baca Selengkapnya