Pemerintah Jokowi belum sentuh masalah regenerasi petani di RI
Merdeka.com - Koordinator Koalisi Rakyat untuk Kedaulatan Pangan (KRKP), Said Abdullah mengkritik kebijakan pemerintah Jokowi yang belum maksimal memajukan sektor pertanian. pemerintah masih menganggap regenerasi petani sebagai masalah parsial. Padahal, lambatnya laju regenerasi petani menjadi persoalan penting bagi sektor pertanian yang bisa mengancam cita-cita kedaulatan pangan.
Kebijakan pemerintah mendorong kedaulatan pangan, seperti pemberian traktor kepada petani, dinilai belum efektif untuk meningkatkan keinginan anak petani meneruskan langkah orangtuanya yang berprofesi menjadi petani.
"Regenerasi tidak bisa dilakukan hanya dengan kebijakan teknis harus lintas sektor. Regenerasi petani persoalan lebih dari alat teknis. Misalkan dibagikan traktor gratis belum tentu membuat anak petani mau jadi petani," kata Said dalam diskusi di Kedai Tjikini, Jakarta, Selasa (17/5).
-
Bagaimana cara Mentan reformasi pertanian? Mentan mengatakan, Vietnam dan Indonesia adalah dua negara besar yang sama-sama memiliki potensi pertanian luar biasa. Khusus di Indonesia, Mentan menyampaikan bahwa pemerintah terus mereformasi pertanian tradisional ke pertanian modern yang lebih efisien serta mampu menekan biaya hingga 50 persen. 'Teknologi dan mekanisasi yang presisi adalah poin yang juga kami sampaikan untuk meningkatkan produktivitas dan indeks pertanaman padi di lahan rawa,' katanya.
-
Bagaimana Kementan mengawal regenerasi petani? Program dari Kementan untuk regenerasi petani ini bukan hanya berjalan di level pendidikan dan pelatihan tetapi juga langsung kepada penerima manfaat program pertanian pemerintah di berbagai daerah.
-
Apa yang dilakukan Kementan untuk swasembada pangan? Kapolri mengaku optimis langkah tersebut dapat terealisasi mengingat Amran merupakan pakar yang mengerti dan tahu cara mewujudkannya.
-
Apa saja yang dilakukan untuk mengatasi kekeringan di Jateng? Pemerintah daerah bekerja sama dengan BPBD sedang menyiapkan beberapa solusi, termasuk distribusi air bersih, termasuk di Wonogiri dan Klaten.'BNPB juga akan membantu mendistribusikan air ke masyarakat sekitar,' ujarnya dikutip dari ANTARA pada Selasa (23/7).
-
Siapa yang harus mengorkestrasikan stakeholder pertanian di Kaltim? Siapapun gubernur yang akan memimpin Kaltim nantinya, menurut Akmal, harus mampu mengorkestrasikan seluruh stakeholder pertanian demi mewujudkan kemandirian pangan daerah.
-
Kenapa Kementan ingin meningkatkan regenerasi petani? Menurutnya, pemerintah berkomitmen mengawal regenerasi petani melalui upaya menjadikan pertanian sebagai dunia usaha atau bisnis yang strategis dan menguntungkan.
Dia menilai, regenerasi petani bisa didorong dengan perbaikan berbagai cara. Seperti faktor akses dan aset lahan, sehingga semakin besar lahan petani maka regenerasi akan semakin meningkat. Kemudian kepastian harga jual atau pendapatan dari hasil produksi, salah satunya dengan perbaikan subsidi.
Selain itu, penguatan sarana dan prasarana, termasuk dari sisi transportasi yang membantu petani mendistribusikan hasil produksi dan peningkatan pengetahuan atau pendidikan tentang pertanian, karena sebanyak 83 Persen anak muda tahu soal isu pertanian secara otodidak.
"Sayangnya tidak ada informasi yang bisa menyentuh anak-anak untuk belajar. Jadi harus ada pembenahan di dunia pendidikan pertanian. Faktor-faktor ini yang menjadi kunci yang harus disentuh oleh pemerintah supaya minat generasi muda meningkat," imbuhnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal tersebut disampaikan oleh Dekan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya, Mangku Purnomo.
Baca SelengkapnyaPrabowo bakal melanjutkan untuk hilirisasi sektor lain seperti pertanian, perkebunan, hingga kelautan.
Baca Selengkapnya"Kekeringan panjang, hujan yang juga terus menerus sehingga menyebabkan banyak gagal panen," kata presiden.
Baca SelengkapnyaProgram food estate dianggap gagal oleh cawapres Mahfud MD dan Cak Imin.
Baca SelengkapnyaHasto menilai, pengelolaan food estate harus melibatkan petani dan perguruan tinggi.
Baca SelengkapnyaJokowi mengungkapkan, riset-riset pangan dan holtikultura di Indonesia sendiri masih tertinggal dengan negara lain.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Bakal Calon Presiden (Bacapres) Koalisi Perubahan Anies Baswedan, Surya Tjandra mengkritik program food estate
Baca SelengkapnyaKepada sejumlah calon kepala daerah yang sowan, Jokowi yang mengaku memiliki data di setiap daerah, menyampaikan sejumlah pesan penting.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, sementara ini petani yang tidak memiliki kartu tani bisa menggunakan kartu e-KTP.
Baca SelengkapnyaJokowi mengingatkan para relawan untuk tidak memilih pemimpin yang hanya ingin menikmati kenyamanan dan fasilitas negara.
Baca Selengkapnya