Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah Jokowi butuh Rp 15 triliun bangun jalur Trans Papua

Pemerintah Jokowi butuh Rp 15 triliun bangun jalur Trans Papua

Merdeka.com - Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menyatakan akan memfokuskan pembangunan infrastruktur di kawasan timur Indonesia, termasuk pembangunan jalan Trans Papua sepanjang 900 kilometer. Nantinya ruas jalan Trans Papua mulai dari Sorong-Manokwari-Nabire-Jayapura-Merauke yang saat ini masih terputus-putus.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono mengatakan dana yang dibutuhkan menyelesaikan proyek tersebut sekitar Rp 12,5 triliun hingga Rp 15 triliun, yang ditargetkan selesai pada tahun 2018. Sementara anggaran untuk Papua pada tahun ini sebesar Rp 4 triliun, sedangkan Papua Barat Rp 6 triliun.

Menurut Basuki, tidak ada masalah dengan pembebasan lahan di Papua sehingga dengan anggaran tersebut. Dia pun optimistis Trans Papua dapat diselesaikan. Sementara itu, untuk mendukung rencana pencetakan sawah baru di Papua seluas 10.000 hektare, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat membuka 'long storage' untuk menampung air.

Orang lain juga bertanya?

Dari tampungan tersebut, kata dia, air dipompakan ke lahan-lahan irigasi. 'Long storage' sudah dibangun di permukiman transmigrasi. Ke depan, akan dikembangkan di kawasan lain.

Terkait dengan tol, Dirjen Bina Marga Hediyanto W. Husaini mengatakan bahwa saat ini belum ada usulan pembangunan tol baru. Usulan pembangunan tol baru dinantikan karena pemerintah tidak semua pembangunan tol dikerjakan oleh Pemerintah.

"Hingga kini, belum ada usulan pembangunan tol baru. Jika ada swasta yang menjadi prakarsa membangun tol, akan diberikan diskon dan dijadikan prioritas lelang tol. Jika semua dijadikan jalan tol, tidak akan ada prakarsa," kata Hediyanto seperti dilansir Antara, Jakarta, Jumat (24/7).

Sebelumnya, Bupati Merauke Romanus Mbaraka meminta pemerintah provinsi untuk menyediakan transportasi lingkar Papua guna mendukung distribusi beras ke semua kabupaten dan kota di wilayah tersebut.

"Gubernur Papua berkomitmen beras Merauke dan wortel dari Wamena bisa mengisi semua kebutuhan kabupaten dan kota di Papua. Dalam hal ini pemprov diharapkan lebih memperhatikan transportasinya," kata Bupati Merauke Romanus Mbaraka di Jayapura, Selasa (14/7).

Menurut Romanus, untuk transportasi lingkar Papua, mungkin kereta api terlalu mahal sehingga bagi jangka pendeknya dapat menyiapkan kapal Pelindo.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Siapkan Rp15 Triliun untuk Pembangunan Jalan Rusak di Tahun 2024
Jokowi Siapkan Rp15 Triliun untuk Pembangunan Jalan Rusak di Tahun 2024

Jokowi mengatakan pembangunan infrastruktur jalan dilakukan untuk efisiensi transportasi dan distribusi logistik sehingga dapat menumbuhkan ekonomi di daerah.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Gelontorkan Rp14,6 Triliun untuk Inpres Jalan Daerah, Jabar Dijatah Rp360 Miliar
Pemerintah Gelontorkan Rp14,6 Triliun untuk Inpres Jalan Daerah, Jabar Dijatah Rp360 Miliar

Program ini dinilai sangat membantu daerah yang terbatas anggarannya untuk membangun jalan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan 15 Ruas Jalan di Sulteng yang Habiskan Anggaran Rp330 Miliar
Jokowi Resmikan 15 Ruas Jalan di Sulteng yang Habiskan Anggaran Rp330 Miliar

Jokowi mengatakan, 15 ruas jalan yang diperbaiki dan dibangun tersebar di 9 kabupaten/kota di Sulteng.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Jalan Tol Trans Sumatera Seksi Tebing Tinggi-Indrapura-Lima Puluh
Jokowi Resmikan Jalan Tol Trans Sumatera Seksi Tebing Tinggi-Indrapura-Lima Puluh

Pembangunan tol trans sumatera ini menghabiskan anggaran Rp4,73 triliun.

Baca Selengkapnya
Telan Anggaran Rp4,8 triliun, Jokowi Resmikan Jalan Tol Pekanbaru-Padang Seksi 1 di Kampar
Telan Anggaran Rp4,8 triliun, Jokowi Resmikan Jalan Tol Pekanbaru-Padang Seksi 1 di Kampar

Jokowi menyebutkan pembangunan jalan tol itu merupakan sirip dari tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Tol Pekanbaru-Padang Ruas Bangkinang-Pangkalan dengan Anggaran Rp4,8 T
Jokowi Resmikan Tol Pekanbaru-Padang Ruas Bangkinang-Pangkalan dengan Anggaran Rp4,8 T

Jokowi berpesan kepada kepala daerah setempat agar tol yang sudah dibangun bisa didesain

Baca Selengkapnya
Pemerintah Selesaikan 158 Proyek Strategis Nasional dalam 8 Tahun
Pemerintah Selesaikan 158 Proyek Strategis Nasional dalam 8 Tahun

Butuh waktu 8 tahun untuk pemerintah menyelesaikan 158 Proyek Strategis Nasional (PSN).

Baca Selengkapnya
Ini Infrastruktur PSN Dikerjakan BUMN PTPP & Bakal Selesai Sesuai Target, Salah Satunya Tol Probolinggo-Banyuwangi
Ini Infrastruktur PSN Dikerjakan BUMN PTPP & Bakal Selesai Sesuai Target, Salah Satunya Tol Probolinggo-Banyuwangi

Sejumlah proyek infrastruktur PSN lainnya yang masih dikerjakan oleh perseroan saat ini yaitu seperti Proyek Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Groundbreaking Kawasan Industri Pupuk di Papua, Nilai Investasi Tembus Rp30 Triliun
Jokowi Groundbreaking Kawasan Industri Pupuk di Papua, Nilai Investasi Tembus Rp30 Triliun

Jokowi menyebut, pembangunan kawasan industri pupuk tersebut dilakukan di Kabupaten Fakfak dikarenakan dekat dengan sumber suplai gas.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Instruksi Jalan Daerah di Sulawesi Utara dengan Anggaran Rp183 Miliar
Jokowi Resmikan Instruksi Jalan Daerah di Sulawesi Utara dengan Anggaran Rp183 Miliar

Diharapkan konektivitas dan aksesibilitas di Sulawesi Utara akan makin baik.

Baca Selengkapnya
Jokowi Titip Pembangunan 2.300 Km Jalan Tol Baru ke Prabowo Subianto
Jokowi Titip Pembangunan 2.300 Km Jalan Tol Baru ke Prabowo Subianto

Kementerian PUPR telah memetakan potensi pembangunan bendungan dan jalan tol untuk dilanjutkan oleh Prabowo dan tim.

Baca Selengkapnya
Jokowi Resmikan Tol Indralaya-Prabumulih yang Dibangun dengan Biaya Rp12,5 Triliun
Jokowi Resmikan Tol Indralaya-Prabumulih yang Dibangun dengan Biaya Rp12,5 Triliun

Presiden mengakui pembangunan jalan tol sepanjang 64,5 Km dan dikerjakan sejak 2019 ini cukup sulit.

Baca Selengkapnya