Pemerintah Jokowi turunkan tim cari penyebab krisis pangan di Pulau Seram
Merdeka.com - Pemerintah melalui Kementerian Sosial (Kemensos) menerjunkan tim ke lokasi krisis pangan di pedalaman hutan Seram, di gunung Morkele, kabupaten Maluku Tengah yang mengakibatkan tiga warga meninggal dunia.
"Sebanyak tujuh staf Kemensos tiba di Ambon, Rabu(25/7) pagi, selanjutnya ke Masohi, Ibu Kota Kabupaten Maluku Tengah guna melanjutkan perjalanan ke lokasi krisis pangan," kata Kadis Sosial Maluku, Sartono Piring seperti dikutip dari Antara Ambon, Kamis (26/7)
Tim Kemensos bersama staf Dinas Sosial Maluku dan sejumlah personel Taruna Siaga Bencana (Tagana) akan menyalurkan bantuan dan mendata permasalahan yang sebenarnya terjadi di sana untuk penaganan lanjutan. "Kehadiran tim Kemensos merupakan hasil koordinasi, menindaklanjuti laporan dari Dinas Sosial kabupaten Maluku Tengah bahwa bencana sosial itu mengakibatkan seorang lansia dan dua balita meninggal dunia, akibat krisis pangan," ujarnya.
-
Apa tujuan utama Kementan dalam menangani potensi krisis pangan? Krisis pangan harus terus diwaspadai, mengingat produksi beras di tahun 2022 hanya sekitar 31,54 juta ton. Kondisi ini diprediksi cenderung stagnan di tahun 2023 karena adanya iklim ekstrem El-Nino. Hal ini menjadikan peningkatan produksi pangan khususnya padi dan jagung menjadi upaya - upaya yang wajib untuk dilakukan.
-
Siapa yang terlibat dalam menjaga ketahanan pangan? “Untuk menjaga ketahanan pangan, penting melibatkan banyak pemangku kebijakan dari hulu hingga hilir,“ imbaunya, dikutip dari aman resmi Bappeda Jatim.
-
Bagaimana cara Kementan menyelesaikan masalah pangan? Ini yang kita takutkan, dimana ancaman kekeringan, ada el nino yang tadinya tanam tiba-tiba berhenti sehingga kami berikan pupuk subsidi secara lebih. Maka itu saya katakan food estate sangat strategis untuk anak cucu kita 50 sampai 100 tahun yang akan datang. Ini visioner karena penduduk kita bertambah,' jelasnya.
-
Apa yang dilakukan Kementan untuk swasembada pangan? Kapolri mengaku optimis langkah tersebut dapat terealisasi mengingat Amran merupakan pakar yang mengerti dan tahu cara mewujudkannya.
-
Kenapa Kementan memberikan bantuan pangan? Kepala Badan Standarisasi Instrumen Pertanian (BSIP) Papua, Martina Lestari mengatakan bahwa bantuan pangan ini merupakan instruksi dan perintah langsung Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) yang menginginkan kondisi Puncak Papua segera pulih pasca diterjang cuaca ekstrem.
-
Siapa saja yang terdampak kekeringan di Jawa Tengah? Dampak musim kemarau yang perkepanjangan ini memukul ratusan jiwa warga Desa Garangan, Kecamatan Wonosamudro, Kabupaten Boyolali.
Tim terpadu dengan melibatkan BNPB akan mencari penyebab terjadinya krisis pangan yang dialami sebanyak 45 Kepala Keluarga (KK) atau 170 jiwa warga di negeri Maneo Rendah, kecamatan Seram Utara Timur Kobi, kabupaten Maluku Tengah.
Saat ini, tim Kementerian Sosial RI telah melakukan penjangkauan terhadap Warga Suku Mausu Ane, Negeri Maneo Rendah tersebut. "Tim ini diterjunkan sebagai respons cepat kejadian bencana kelaparan akibat perkebunan mereka diserang babi dan tikus. Tugas Tim Kemensos di antaranya mengidentifikasi warga yang sakit, mendata keluarga korban meninggal, menyusun kronologi kejadian, menyalurkan bantuan logistik, serta mengidentifikasi kebutuhan jangka pendek dan jangka panjang mereka," tutur Direktur Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial RI Harry Hikmat.
Dia mengatakan, tim bergerak dari Posko Terpadu Penanganan Wabah Kelaparan di Desa Morokai menuju titik kumpul sementara warga Maneo. Jalan menuju lokasi ditempuh menggunakan kendaraan double cabin melewati medan yang terjal, jalanan tanah dan sungai setinggi lutut orang dewasa. Desa Morokai merupakan desa terdekat dengan lokasi pemukiman warga Negeri Maneo Rendah. Posko Terpadu yang didirikan di desa ini merupakan pusat koordinasi lintas sektor sekaligus titik menurunkan berbagai bantuan untuk disalurkan ke warga Maneo.
Berangkat dari Desa Morokai menuju ke titik kumpul memerlukan waktu tempuh tiga jam perjalanan menggunakan kendaraan roda 4. Dari titik kumpul menuju ke Pemukiman warga Negeri Maneo Rendah memerlukan waktu tempuh dua hari satu malam yang ditempuh dengan berjalan kaki.
Harry mengatakan Tim Kemensos sebanyak tujuh orang terdiri dari beberapa unit kerja yakni Komunitas Adat Terpencil (KAT), Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam, Perlindungan Sosial Korban Bencana Sosial, dan Pusat Penyuluhan Sosial. Ditambah personel dari Dinas Sosial Provinsi Maluku, Dinas Sosial Kabupaten Maluku Tengah, serta Taruna Siaga Bencana (Tagana).
"Sebagaimana yang Bapak Menteri Sosial selalu tekankan apabila terjadi bencana warga terdampak harus mendapat prioritas utama penanganan, maka untuk jangka pendek bantuan logistik sudah disalurkan oleh tim TAGANA Provinsi Maluku bersama dinas sosial setempat. Langkah ini merupakan bantuan jangka pendek," tegasnya.
Dia menjelaskan setelah bantuan jangka pendek ini berjalan, selanjutnya pada jangka menengah Kemensos akan memberikan santunan bagi anggota keluarga yang meninggal dan mengidentifikasi jumlah mereka untuk mendapatkan bantuan pangan tanggap darurat selama tiga bulan berupa makanan pokok.
Sementara untuk jangka panjang, Kementerian Sosial melakukan penjajakan terhadap pelaksanaan Program Pemberdayaan KAT yang sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi warga sebagaimana diamanatkan dalam Peraturan Presiden (Perpres) 186 Tahun 2014 Tentang Penanganan KAT dan Permensos Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pemberdayaan Sosial KAT.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bencana kelaparan di Papua Tengah membuat enam orang meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta kepala daerah untuk mengantisipasi terjadinya kasus kelaparan seperti yang terjadi di Papua beberapa waktu lalu.
Baca Selengkapnyaenurut SYL, pemulihan harus dilakukan secara cepat dengan mengawal bantuan pangan serta mendorong masyarakat setempat untuk bercocok tanam.
Baca SelengkapnyaKorban jiwa yang meninggal dunia akibat bencana tersebut tercatat menjadi 50 orang, 27 orang hilang, 37 orang luka-luka.
Baca SelengkapnyaBNPB mencatat empat titik di Riau terjadi kebakaran hutan dan lahan.
Baca SelengkapnyaAri membantah Mensos Risma tidak ikut mendampingi karena merupakan kader PDIP.
Baca SelengkapnyaSelain korban meninggal, 20 orang lainnya masih hilang dan dalam proses pencarian.
Baca SelengkapnyaJokowi selalu menekankan kepada para petani agar meningkatkan produktivitas padi.
Baca SelengkapnyaDampak El Nino terhadap pertanian nasional akan sangat besar bila tidak ditangani dengan baik.
Baca SelengkapnyaKunjungan Anggota Komisi IV DPR RI kali ini untuk memastikan progress Pengembangan Pangan dan Pertanian di Kabupaten Merauke termasuk pengunjungi gudang Bulog.
Baca SelengkapnyaBantuan ini diyakin bisa mendorong pertumbuhan ekonomi di masyarakat
Baca SelengkapnyaPresiden bercerita tentang banyak negara kesulitan beras karena perubahan iklim
Baca Selengkapnya