Pemerintah luncurkan dokumen acuan kenali flora dan fauna RI
Merdeka.com - Pemerintah meluncurkan Rencana Aksi Keanekaragaman Hayati Indonesia (Indonesian Biodiversity Strategy and Action Plan/IBSAP) 2015-2020. Rencana aksi ini merupakan pembaharuan dari dokumen IBSAP 2013-2020.
Sekretaris Utama Kementerian PPN/Bappenas, Imron Bulkin mengatakan dokumen ini menjadi acuan nasional dalam pengelolaan dan pemanfaatan keanekaragaman hayati sesuai dengan peraturan perundang-undangan nasional yang berlaku.
"Indonesia merupakan satu negara biodiversity yang memiliki keanekaragaman hayati yang sangat beragam dan dalam jumlah besar. Namun, Indonesia baru mampu mengenali 30 persen kekayaan fauna dan 50 persen kekayaan flora," ujar Imron di Kantor Kementerian PPN/Bappenas, Jakarta, Kamis (21/1).
-
Apa saja jenis bencana alam di Indonesia? Berikut kami rangkum apa saja macam-macam bencana alam dan penyebabnya yang umum terjadi. Daftar Macam-Macam Bencana Alam dan Penyebabnya 1. Tanah Longsor
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
-
Bagaimana pertumbuhan penduduk Indonesia setiap tahun? Pertumbuhan penduduk periode 2020-2045 rata-rata sebesar 0,67 persen setiap tahun.
-
Apa yang BPS infokan tentang Indonesia di bulan September 2024? 'Deflasi yang terjadi di bulan September 2024 ini lebih signifikan dibandingkan dengan bulan Agustus 2024, dan ini merupakan deflasi bulanan kelima yang terjadi sepanjang tahun 2024,' jelas Plt. Kepala BPS, Amalia A. Widyasanti, dalam siaran pers yang dirilis pada Selasa, 1 Oktober 2024.
-
Apa contoh kalimat fakta tentang Indonesia? Contoh dari kalimat fakta khusus adalah 'Jakarta adalah ibu kota Indonesia.' Meskipun ini adalah fakta saat ini, bisa saja berubah di masa depan jika ada keputusan resmi yang memindahkan ibu kota.
-
Dimana sumber daya alam di Indonesia? Sumber Daya Alam di Indonesia sangat beragam yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.
Dia menegaskan, dokumen IBSAP 2015-2020 mencakup isu pemutakhiran data status keanekaragaman hayati saat ini. Dengan adanya penyempurnaan rumusan kebijakan dan rencana aksi ini, pengelolaan keanekaragaman hayati bisa diutamakan dalam sistem perencanaan pembangunan dan lebih mudah dilaksanakan, terutama dengan mekanisme desentralisasi dan otonomi daerah.
Selain itu, dokumen ini juga mencakup unsur-unsur baru, seperti pemanfaatan ekonomi keanekaragaman hayati untuk kesejahteraan masyarakat. Juga menyelaraskan kesepakatan global, antara lain untuk memenuhi target hasil Conference of Parties (COP) dan Convention on Biological Diversity (CBD) ke-10 di Nagoya.
"Penelitian untuk mengenali keanekaragaman hayati menjadi sangat penting untuk melestarikan dan memanfaatkan nilai ekonomi keanekaragaman hayati agar bisa dikembangkan," kata dia.
Dokumen ini sendiri sudah disinergikan dengan program-program dari kementerian dan lembaga agar pelaksanaannya lebih terarah dan fokus. Bukan hanya itu, program-program dalam dokumen ini juga sudah disesuaikan dengan rencana pembangunan jangka menengah (RPJM) 2015-2019.
"Kami berharap strategi nasional ini bisa dikoordinasikan untuk dilaksanakan sesuai program kerja yang disepakati. Dengan demikian kementerian dan lembaga yang bertanggungjawab melaksanakannya bisa memasukkan hal ini ke dalam rencana kerja pemerintah dan juga dalam penyusunan APBN," pungkas dia. (mdk/sau)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sejumlah patogen dikhawatirkan bisa menjadi ancaman bagi munculnya pandemi baru sehingga jadi perhatian bagi Kemenkes.
Baca SelengkapnyaPenandatangan MoU ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo
Baca SelengkapnyaBerikut kumpulan nama hewan lengkap dengan Bahasa Latinnya.
Baca SelengkapnyaBerikut nama tumbuhan beserta Bahasa latinnya yang perlu dipahami agar tidak keliru dalam penulisannya.
Baca SelengkapnyaPelaku usaha mengajukan RIPH Bawang Putih secara online melalui SINAS NK terintegrasi dengan Sistem RIPH
Baca SelengkapnyaJokowi meresmikan Persemaian Mentawir di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaFakultas Biologi UGM membuka Program Studi baru, yaitu Profesi Kurator Keanekaragaman Hayati (PKKH). Ini merupakan prodi pertama di Indonesia dan Asia.
Baca SelengkapnyaData Desa Presisi resmi diluncurkan pertama kali di Nagari Panampuang, Ampek Angkek, Agam, Sumatera Barat. Data ini diklaim sangat akurat.
Baca SelengkapnyaPemerintah memandang RUU Keimigrasian diperlukan sebagai bentuk optimalisasi pengaturan melalui peraturan perundang-undangan untuk menjamin kepastian hukum.
Baca SelengkapnyaEkspor petai oleh Kelompok Tani Hutan (KTH) Sukobubuk dengan tujuan utama pasar Jepang memiliki nilai transaksi ekonomi sebesar Rp989 juta.
Baca SelengkapnyaLaunching ini dihadiri semua Komisioner Komisi Informasi Pusat.
Baca SelengkapnyaDirjen Penataan Agraria, Dalu Agung Darmawan menyebut bahwa outcome Reforma Agraria bisa berdampak terhadap perekonomian masyarakat.
Baca Selengkapnya