Pemerintah Operasikan Dua SPBU BBM Satu Harga di Pulau Nias
Merdeka.com - Dua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Bahan Bakar Minyak (BBM) satu harga, di Pulau Nias Sumatera Utara telah beroperasi. Dengan adanya lembaga penyalur resmi tersebut, masyarkat membeli Premium dan Solar subsidi sesuai dengan harga yang ditetapkan pemerintah.
Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengatakan, melalui program BBM satu harga pemerintah memberikan rasa keadilan, karena membuat harga premium dan solar sama dengan ketetapan pemerintah yaitu Rp 6.450 per liter untuk Premium dan Rp 5.150 per liter untuk solar.
"Ini upaya pemerintah membuat BBM terutama premium dan biosolar harganya sama di seluruh nusantara," kata Jonan, saat meresmikan SPBU BBM satu harga, di Distrik Sitolu Ori-Kabupaten Nias Utara, Kamis (6/12).
-
Dimana harga BBM Pertamina beda? Di area DKI Jakarta, harga bahan bakar Pertamax (RON 92) tetap stabil di angka Rp12.100 per liter. Sementara itu, harga Pertamax Turbo (RON 98) mengalami peningkatan menjadi Rp13.550 per liter.
-
Kendaraan apa saja yang mengisi bensin di SPBU? Tidak hanya itu, ada juga kendaraan nyeleneh seperti mobil mainan dan sepeda yang mengisi di SPBU.
-
Bagaimana cara Pertamina atur harga BBM? Pihak Pertamina menyatakan bahwa perubahan harga ini penting untuk mengikuti kebijakan pemerintah dan untuk memastikan keberlanjutan pasokan energi.
-
Apa yang dilakukan Pertamina untuk mendistribusikan BBM subsidi? Pertamina siap menjalankan penugasan Pemerintah tersebut, dan melalui PT Pertamina Patra Niaga sebagai Subholding Commercial & Trading, Pertamina akan memastikan distribusi energi bersubsidi di tahun 2024 dapat menjangkau masyarakat kurang mampu di seluruh pelosok negeri dengan harga terjangkau.
-
Bagaimana Pertamina menentukan harga BBM? Dia menambahkan komposisi terbesar dalam menentukan harga BBM adalah harga ICP karena merupakan bahan baku. Jadi kalau harga ICP lebih tinggi dibandingkan nilai tukar maka harga ICP yang dominan menentukan harga BBM tersebut. 'Kalau keduanya bergerak naik (nilai tukar dan ICP), maka mempercepat penyesuaian harga BBM,' kata Tauhid.
-
Kenapa Pertamina bangun terminal LPG di Bima dan Kupang? 'Terminal LPG Bima dan Kupang akan mendukung terwujudnya availability, accessibility, dan affordability energi khususnya LPG di wilayah NTB dan NTT. Penyelesaian PSN ini menjadi penting karena besarnya manfaat ketersediaan energi yang berkeadilan bagi masyarakat bahkan sampai pelosok,' jelas Riva.
SPBU yang baru dioperasikan terletak di Distrik Sitolu Ori Kabupaten Nias Utara dan di Distrik Hibala Kabupaten Nias Selatan. Dua lembaga penyalur di Sumatera Utara ini merupakan titik BBM satu Harga ke-47 dan 48 yang diresmikan oleh Pertamina pada tahun 2018.
Direktur Pemasaran Ritail Mas'ud Khamid menjelaskan, SPBU Distrik Hibala-Kabupaten Nias Selatan akan menerima pasokan BBM dari Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) Gunung Sitoli. Distribusi dari TBBM Gunung Sitoli ke SPBU tersebut memakan waktu lebih dari 2 jam dengan moda perjalanan darat atau sekitar 95 kilometer (km). SPBU ini akan disediakan BBM jenis Premium dan Solar.
Sebelum dilakukan program ini, harga Premium di Distrik Sitolu Ori mencapai Rp12 ribu per liter. Sedangkan, Biosolar Rp9 ribu per liter. Saat ini, masyarakat Distrik Sitolu Ori bisa menikmati harga Premium Rp6.450 dan Rp5.150 untuk Solar.
Sementara itu, SPBU di Distrik Sitolu Ori Kabupaten Nias Utara berjarak 41 kilometer dari TBBM Gunung Sitoli. Sebelum adanya BBM Satu Harga, masyarakat setidaknya membayar Rp7.500 per liter untuk Premium dan Rp7 ribu per liter untuk Solar.
Reporter: Pebrianto Eko Wicaksono
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beroperasinya 51 lembaga penyalur BBM Satu Harga baru ini menjadi wujud komitmen Pemerintah dalam memastikan energi yang berkeadilan
Baca SelengkapnyaKedua kapal ini, lanjut Baron, merupakan small tanker yang akan dioptimalkan untuk memperkuat keandalan distribusi BBM.
Baca SelengkapnyaSecara umum, finalisasi naskah PKS antara BPH Migas dan Pemprov Kalbar berjalan lancar.
Baca SelengkapnyaMelansir dari laman resmi BP AKR, jenis BBM BP 92 kini dibanderol Rp12.290 per liter dari Rp13.450 per liter atau turun Rp1.160 per liter.
Baca SelengkapnyaBPH Migas melakukan pemantauan di Sorong, Papua Barat Daya, untuk melihat pasokan BBM dan kesiapan Badan Usaha Penugasan dalam program BBM Satu Harga tahun 2024
Baca SelengkapnyaSinergi dengan pemerintah daerah sangat penting untuk memperkuat pengendalian BBM Subsidi.
Baca SelengkapnyaPembayaran Rp132,44 triliun tersebut merupakan pembayaran untuk Dana Kompensasi TW I-III 2023.
Baca SelengkapnyaKerja sama BPH Migas dan Pemprov Sulut ini bertujuan untuk mengawasi konsumen yang berhak mendapatkan JBT dan JBKP sesuai dengan peraturan perundang-undangan.
Baca SelengkapnyaPengelolaan SPBU apung kembali menyediakan BBM bersubsidi jenis solar untuk para nelayan di perairan Jakarta.
Baca SelengkapnyaProgram BBM Satu Harga bertujuan untuk mewujudkan ketersediaan, kemudahan akses dan keterjangkauan harga BBM.
Baca SelengkapnyaDaftar harga BBM terbaru di seluruh SPBU Indonesia per 1 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaTak hanya SPBU Pertamina, dan Shell yang mengalami kenaikan harga, harga BBBM di SPBU BP AKR mengalami kenaikan.
Baca Selengkapnya