Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah perbanyak pengelolaan bandara dan pelabuhan oleh BUMN dan swasta

Pemerintah perbanyak pengelolaan bandara dan pelabuhan oleh BUMN dan swasta Menteri Perhubungan Budi Karya. ©2017 Merdeka.com/anggun

Merdeka.com - Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan pemerintah akan menggandeng badan usaha milik negara (BUMN) maupun swasta dalam pengelolaan bandara dan pelabuhan. Ini dilakukan sebagai upaya pemerintah untuk dapat mengarahkan lebih banyak anggaran operasional dari pelabuhan dan bandara tersebut ke proyek pembangunan.

"Pemerintah butuh sekali membangun 3T yang dananya relatif tidak banyak. Dengan melakukan ini (kerja sama dengan BUMN maupun Swasta) APBN untuk belanja barang modal dan SDM yang sedianya dialokasikan ke bandara dan pelabuhan se-Indonesia itu bisa untuk membangun bandara pelabuhan kecil," ungkapnya di Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Selasa (5/9).

Dia pun yakin dengan adanya kerja sama dengan BUMN maupun swasta, pengelolaan bandara maupun pelabuhan dapat lebih efektif. Sementara pemerintah akan fokus sebagai regulator.

"Di negara manapun pemerintah itu fungsinya regulator, yang menjadi wasit operasinya kapal dan pesawat maka kita bisa lebih fokus melakukan itu. Tapi saat ini sebagai regulator juga operator. Maka sekarang mempersiapkan hanya menjadi regulator," katanya.

"Di Bima dan Waingapu, akan ada MoU KSOP Bima dengan Pelindo III untuk diperjanjikan untuk segera dialihkan. Fungsi operasinya Pelindo III, security dan safety oleh Kemenhub," tambahnya.

Diketahui saat ini sudah ada 20 pelabuhan dan 10 bandara yang dipersiapkan oleh Kementerian Perhubungan untuk dilakukan kerja sama dengan BUMN maupun swasta dalam pengoperasiannya. Ketiga puluh bandara dan pelabuhan tersebut, menurut Menhub Budi, dipilih sendiri oleh BUMN, sebab memiliki prospek keuntungan yang baik.

"Untuk fungsi transportasi yang sudah memberikan nilai manfaat baik kita berikan swasta, tapi bandara, pelabuhan yang masih subsidi kita yang kelola memikul sampai visible baru kita tawarkan," ujarnya.

Adapun menurut dia, proses penandatanganan kerja sama pengelolaan bandara dan pelabuhan ini diharapkan akan selesai pada akhir 2017. "Desember selesai, tapi administrasi pertengahan tahun 2018. Karena orang harus disetting, peraturan yang mengganjal harus konsultasikan dengan BPKP, kita pastikan harus legal," pungkasnya.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Angkasa Pura I dan II Merger, Menhub Budi: Bakal Dilirik Banyak Investor
Angkasa Pura I dan II Merger, Menhub Budi: Bakal Dilirik Banyak Investor

Kedua BUMN pengelola bandara itu resmi menjadi PT Angkasa Pura Indonesia atau InJourney Airports.

Baca Selengkapnya
Muncul Ide Integrasi Bandara Nasional, Apa Manfaatnya?
Muncul Ide Integrasi Bandara Nasional, Apa Manfaatnya?

Langkah ini juga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi sehingga arah bisnis kedirgantaraan pelat merah lebih fokus, terarah, dan terukur.

Baca Selengkapnya
Bakal Layani Umrah, Bandara IKN Nusantara Ditawarkan ke Investor Asing
Bakal Layani Umrah, Bandara IKN Nusantara Ditawarkan ke Investor Asing

Untuk tahap awal, lapangan udara tersebut masih bersifat VVIP sebagai tempat pendaratan pesawat presiden dan untuk kepentingan IKN.

Baca Selengkapnya
Bandara Kertajati Dijual ke Asing, Arab Saudi Hingga Singapura Minat Beli
Bandara Kertajati Dijual ke Asing, Arab Saudi Hingga Singapura Minat Beli

Jika sudah mendapat persetujuan kepala negara dan kepala daerah, investor asing diproyeksikan bisa masuk Bandara Kertajati per akhir tahun nanti.

Baca Selengkapnya
Kemenhub dan KBUMN Koordinasi untuk Efisiensi Biaya Logistik di Sektor Transportasi
Kemenhub dan KBUMN Koordinasi untuk Efisiensi Biaya Logistik di Sektor Transportasi

Erick mengatakan bahwa sejauh ini Indonesia telah mampu menekan biaya logistik hingga 13-14 persen.

Baca Selengkapnya
Bahas Aturan Badan Swasta Jual Bensin Pesawat, Anak Buah Menko Luhut Bakal Temui BPH Migas
Bahas Aturan Badan Swasta Jual Bensin Pesawat, Anak Buah Menko Luhut Bakal Temui BPH Migas

Tantangan penyediaan multi provider avtur sendiri disebabkan oleh banyaknya jumlah bandar udara di wilayah Indonesia.

Baca Selengkapnya
Abu Dhabi Airports Dipersilakan Kelola Bandara Kertajati, Bisa Bentuk Perusahaan Patungan
Abu Dhabi Airports Dipersilakan Kelola Bandara Kertajati, Bisa Bentuk Perusahaan Patungan

Nantinya, investor asing bakal meraup porsi saham mayoritas, maksimal 49 persen.

Baca Selengkapnya
Subsidi Tol Laut Bakal Dikurangi untuk Perluasan Trayek Tahun Depan
Subsidi Tol Laut Bakal Dikurangi untuk Perluasan Trayek Tahun Depan

Dengan menjadi komersial, maka trayek tol laut nantinya akan banyak meskipun berjarak pendek.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Buka Pintu Swasta Kelola Aset Negara, Monas Bisa Diambil Aih?
Pemerintah Buka Pintu Swasta Kelola Aset Negara, Monas Bisa Diambil Aih?

HPT merupakan skema pengelolaan untuk mengoptimalisasi aset infrastruktur barang milik negara (BMN), dan/atau aset BUMN.

Baca Selengkapnya
Erick Thohir Pangkas 7 Perusahaan BUMN Karya Jadi 3 Saja, Begini Pembagian Tugasnya
Erick Thohir Pangkas 7 Perusahaan BUMN Karya Jadi 3 Saja, Begini Pembagian Tugasnya

Erick menyampaikan, penggabungan ketujuh perusahaan ini merupakan bentuk dari perbaikan tata kelola BUMN Karya.

Baca Selengkapnya
Dijual ke Arab Saudi dan Singapura, 49 Persen Saham Bandara Kertajati Bakal Dikuasai Asing
Dijual ke Arab Saudi dan Singapura, 49 Persen Saham Bandara Kertajati Bakal Dikuasai Asing

Nantinya, investor asing bakal meraup porsi saham mayoritas milik PT BIJB tersebut, maksimal 49 persen.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Ajukan Penyertaan Modal Negara untuk 4 BUMN Senilai Rp6,1 Triliun
Sri Mulyani Ajukan Penyertaan Modal Negara untuk 4 BUMN Senilai Rp6,1 Triliun

Untuk Badan Bank Tanah dimohonkan Rp1 triliun ini akan digunakan untuk pemenuhan modal bank tanah sesuai dengan amanat pasal 43 ayat 1 PP 64 tahun 2021.

Baca Selengkapnya