Pemerintah promosi produk kelapa sawit ke 30 negara di ICOPE 2018
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution, membuka konferensi Internasional tentang kelapa sawit dan lingkungan atau Internasional Conference on Oil Palm and the Evironment (ICOPE) 2018 di Nusa Dua, Badung, Bali.
Darmin menyampaikan, bahwa kelapa sawit adalah komoditas terpenting yang kini sedang dimiliki oleh Indonesia. Sehingga, hal itu sangat di perhatikan oleh pemerintah demi kelangsungan hidup jutaan masyarakat.
"Itu komoditas terpenting yang kita miliki sekarang ini. Kalau zaman dahulu kita punya komoditi lain, tetapi mungkin sudah masa lalu seperti rempah-rempah. Sebagai komoditas terpenting, pemerintah tentu saja sangat peduli dan perhatian agar kelangsungannya itu berjalan dengan baik, karena menyangkut hidup masyarakat yang jumlahnya jutaan," ucapnya.
-
Siapa yang mewakili Kemenparekraf di pembukaan Bale Mangrove? Hal ini disampaikan oleh Rinto Taufik Simbolon mewakili Direktorat Pengembangan SDM Pariwisata Kemenparekraf, pada acara Grand Opening Ekowisata Bale Mangrove, di Lombok Timur, Sabtu (16/9.
-
Siapa yang memimpin delegasi Indonesia di pertemuan Konsultasi? Dalam pertemuan tersebut, delegasi Indonesia dipimpin Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Djatmiko Bris Witjaksono.
-
Siapa yang memimpin delegasi Kemenko Perekonomian? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong memimpin delegasi masing-masing negara dan membahas beberapa poin penting.
-
Dimana Menteri Pertanian berkunjung? Pada Jumat, 4 Oktober 2024 lalu, Kementerian Pertanian melalui Wakil Menteri Pertanian Sudaryono melakukan kunjungan kerja ke Desa Sekarsari, Kecamatan Sumber, Kabupaten Rembang.
-
Apa tujuan pertemuan PDIP di Bali? 'Hari ini Ibu Megawati akan memimpin langsung konsolidasi PDIP di Bali, di mana seluruh kader partai dihadirkan untuk mengompakkan suatu semangat juang dan kita lihat Bali ini militansinya sangat tinggi.'
-
Siapa pembicara? Akhirnya sampai di acara inti, ceramah pada sore hari ini akan disampaikan oleh ustaz Muhammad Halim.
Darmin juga menilai, dengan adanya konferensi ICOPE yang dihadiri sekitar 30 negara, mulai dari aktivis kelapa sawit, perusahaan kelapa sawit atau pakar-pakar yang selama ini kritis tentang kelapa sawit, bisa duduk bersama untuk membahas segala hal tentang kelapa sawit.
"Acara ini menarik, karena bisa aktivis kelapa sawit, para perkebunan dan juga para pakar yang mungkin agak kritis pada kelapa sawit. Tapi justru keragaman itu menjadi menarik, karena dialog dan diskusi mereka tentu membawa dampak saling memahami dan akhirnya solusi itu dengan kerja sama bukan saling bertahan dalam posisi masing-masing," paparnya.
Darmin juga, menyatakan bahwa kelapa sawit sangat produktif. Hal itu, menurutnya bisa dilihat dari setiap hektar tanah yang sudah ditanami oleh kelapa sawit dan hasilnya berkali-kali lipat.
"Kelapa sawit itu menghasilkan minyak berkali-kali lipat. Artinya apa, bahwa dunia itu boleh saja yang mencoba mengkambing hitamkan kelapa sawit dan sebenarnya itu tidak benar. Kita sesungguhnya, menggunakan lahan yang sudah ditebang sejak 50 tahun yang lalu, kalau tidak ditanami kelapa sawit hancur tanahnya dan tibak bisa ditanami apa-apa," ungkapnya.
Menurut Darmin, dengan adanya tanaman yang produktif seperti kelapa sawit bisa lebih menjamin pemenuhan kebutuhan dunia terhadap minyak nabati dan lain-lainnya.
"Sehingga tidak bisa secara logika ditinggal, karena dia (kelapa sawit) yang paling produktif. Anda perlu 4 atu sampai 10 hektar lahan untuk mengasilkan minyak yang lain itu, dibandingkan yang dihasilkan kelapa sawit. Makannya, saya berpesan mari kita bicara komodoti yang efisien dan produktif ini, karena itu berjalan dengan persoalan dunia," tandasnya.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam rangkaian acara Bunex kali ini juga digelar Focus Group Discussion (FGD) yang dihadiri oleh pelbagai narasumber yang kompeten
Baca Selengkapnya68th IPSF World Congress mengangkat tema Envision the Evolution of Life’s Quality as Forthcoming Pharmacists.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi meminta kalangan pengusaha membidik potensi dari hilirisasi produk perkebunan dan kelautan.
Baca SelengkapnyaSkema Dasbor Nasional pertama kali diinisiasi oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Baca SelengkapnyaSalah satu narasumber yang ikut, Hendro Kartiko, Ketua Umum Forum Pemuda Sawit Indonesia (FPSI)
Baca SelengkapnyaSelain Bursa CPO, akan ada komoditas lain untuk masuk ke perdagangan di antaranya, nikel, kakao, karet hingga kopi.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai, konferensi kelapa ini sangat penting bagi Indonesia selaku produsen kelapa terbesar kedua di dunia.
Baca SelengkapnyaKetidakpastian global memberikan pengaruh terhadap industri sawit di Indonesia.
Baca SelengkapnyaMendampingi Presiden ada Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Rudy Saladin, Komandan Paspampres Mayjen TNI Achiruddin,
Baca SelengkapnyaIbu Iriana Jokowi bersama Ibu Wury Ma’ruf Amin, beserta para ibu-ibu yang tergabung dalam OASE mengunjungi booth showcase produk binaan Pertamina Group.
Baca SelengkapnyaKendati demikian, kata Eddy, Gapki tidak mempermasalahkan penambahan Kementerian Lembaga di kabinet Merah Putih Presiden Prabowo.
Baca SelengkapnyaPutu berharap suasana pembahasan isu air dalam World Water Forum ke-10 ini menghasilkan kesepakatan dan semangat perubahan untuk lingkungan yang lebih baik.
Baca Selengkapnya