Pemerintah rencana bangun 25 storage BBM di Indonesia Timur
Merdeka.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berencana membangun 25 tempat penyimpanan atau storage bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia timur. Dengan begitu, pasokan dan harga energi fosil di kawasan tersebut lebih stabil.
"Kami akan bangun di 25 titik paling timur, di Papua, Maluku, Maluku Utara," ucap Menteri ESDM Sudirman Said, Jakarta, Kamis (14/1).
Sudirman menargetkan kontrak pengadaan storage bisa ditandatangani pada Februari-Maret mendatang. Diharapkan pembangunan storage ini bisa membuat suplai BBM ke Indonesia Timur bisa lebih terjamin.
-
Bagaimana Pertamina jaga harga BBM tetap kompetitif? 'Termasuk kita juga lakukan efisiensi sehingga bisa menghemat biaya produksi, hasilnya BBM Pertamina tetap kompetitif,' tambah Fadjar.
-
Bagaimana Pertamina meningkatkan produksi migas? Hal ini dihasilkan dari upaya Pertamina yang melakukan pengeboran secara massif dan agresif, baik untuk sumur eksplorasi dan eksploitasi yang mencapai 820 sumur maupun pemeliharaan sumur (Workover) sebanyak 32.530 sumur.
-
Bagaimana BPH Migas tingkatkan konsumsi gas bumi? BPH Migas terus mendorong peningkatan konsumsi gas dalam negeri serta memberikan dukungan penyediaan energi bersih lewat penetapan harga gas bumi melalui pipa.
-
Kenapa harga saham preferen lebih stabil? Saham preferen memiliki harga yang lebih stabil dan tidak terlalu dipengaruhi oleh kondisi pasar. Saham preferen juga cenderung lebih mahal dari saham biasa karena memiliki hak istimewa.
-
Mengapa BPH Migas dorong pemanfaatan gas bumi? Dalam rangka turut menjaga lingkungan, mengurangi emisi karbon, dan mengatasi perubahan iklim, BPH Migas terus mendorong peningkatan pemanfaatan gas bumi melalui pipa,' imbuhnya.
-
Mengapa Pertamina memastikan ketersediaan BBM dan LPG? 'Tentu saja Pertamina sebagai perusahaan energi wajib mendukung kegiatan tahunan ini untuk tentu saja kelancaran mobilitas masyarakat,' jelasnya saat mengunjungi SPBU Bandung pada Rabu 3 April 2024.
"Sebagai ilustrasi saja, harga BBM disana ada yang harganya dipukul rata sebesar Rp 15 ribu per liter karena wilayahnya sulit dijangkau dan pasokan BBM nya tidak rutin," katanya.
Menurut Sudirman, tahun ini, pihaknya mengalokasikan anggaran belanja sebesar Rp 8,56 triliun. Terdiri dari, Rp 4,3 triliun belanja barang dan sisanya Rp 2,64 triliun untuk belanja modal.
Itu untuk membangun infrastruktur energi di Indonesia Timur.
"Memang storagenya kecil-kecil karena itu bunker. Februari sampai Maret kita harapkan sudah bisa tanda tangan kontrak. Semoga suplai bisa lebih baik dan harga BBM disana bisa normal."
(mdk/yud)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beroperasinya tanki BBM dan LPG ini juga dapat menjaga ketahanan energi di daerah tersebut.
Baca SelengkapnyaPertamina mengatakan bahwa suplai BBM terus dijaga di level 20 hari dan telah diamankan dari produksi kilang dan kargo dari kawasan Asia.
Baca SelengkapnyaIndonesia butuh dana antara Rp69-75 triliun untuk membeli sejumlah komoditas energi.
Baca SelengkapnyaKedua kapal ini, lanjut Baron, merupakan small tanker yang akan dioptimalkan untuk memperkuat keandalan distribusi BBM.
Baca SelengkapnyaUntuk penerapannya, Eniya melihat peluang di kawasan Indonesia Timur. Sebab, beberapa wilayah di sana masih belum punya sistem jaringan memadai.
Baca SelengkapnyaPemerintah terus berupaya menciptakan produk alternatif BBM yang lebih ramah lingkungan, semisal bahan campuran untuk bahan bakar nabati (BBN).
Baca SelengkapnyaPertamina pun telah mengamankan stok suplai migas, baik dari produksi dalam negeri maupun negara luar.
Baca SelengkapnyaProduk yang dihasilkan dari kilang sebagai bagian dari PSO juga dijaga tetap dapat terjangkau.
Baca SelengkapnyaGas bumi juga berguna menjadi bahan baku untuk industri pupuk.
Baca SelengkapnyaNantinya, jika BBM jenis Pertalite dibatasi, maka pemerintah akan mensubisidi BBM jenis Pertamax.
Baca SelengkapnyaKarena aspek ini menentukan bagaimana setiap negara bergerak untuk menuju target Net Zero Emission.
Baca SelengkapnyaBBM rendah sulfur yang selama ini diproduksi Pertamina, seperti Pertamax Turbo dan Pertamina Dex mengandung BBM rendah sulfur dengan 50 ppm.
Baca Selengkapnya