Pemerintah Sebut Akan Ada 46 Juta Lapangan Kerja Tercipta Berkat Teknologi
Merdeka.com - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, penggunaan teknologi mampu menciptakan inovasi yang membuka lapangan pekerjaan baru di tengah pandemi Covid-19. Sebab, selama virus corona mewabah setidaknya ada 23 juta orang kehilangan pekerjaan.
"Teknologi digital mampu menciptakan peluang di tengah 23 juta orang kehilangan pekerjaan," kata Menteri Sandiaga dalam Webinar Cara Baru Bekerja di Era New Normal, Jakarta, Senin (10/5).
Menteri Sandi menilai pemanfaatan teknologi mampu menciptakan peluang kerja baru hingga 46 juta lapangan pekerjaan. "Banyak yang hilang pekerjaan karena tergantikan teknologi tetapi ada 46 juta pekerjaan baru karena perkembangan teknologi," kata dia.
-
Gimana pengaruh teknologi ke tenaga kerja? Kondisi ini ditambah efisiensi penggunaan tenaga kerja sebagai akibat inovasi teknologi
-
Kapan teknologi mulai mengubah pekerjaan? Dalam beberapa tahun terakhir, mesin dan otomatisasi semakin menggantikan peran manusia dalam berbagai sektor pekerjaan.
-
Apa itu perkembangan teknologi? Perkembangan teknologi adalah fenomena yang tidak dapat dielakkan dalam kehidupan manusia.
-
Bagaimana teknologi industri membantu manusia? Teknologi industri adalah ilmu teknik dan teknologi manufaktur yang dirancang untuk melakukan proses produksi lebih cepat, lebih sederhana dan efisien.
-
Bagaimana cara mengatasi kekurangan talenta digital di Indonesia? Untuk mencapai jumlah itu dibutuhkan kolaborasi pentahelix. Model kolaborasi yang melibatkan lima unsur yaitu: Akademisi, Bisnis, Masyarakat, Pemerintah, Media.
-
Siapa saja yang terkena PHK massal di perusahaan teknologi? Beberapa nama besar seperti Tesla, Toshiba, Dell, Xerox, Paypal seakan berlomba-lomba melakukan PHK dalam jumlah besar sejak awal tahun.
Pariwisata Khususnya Bali Mulai Membaik
Meski begitu dia tak menampik, sektor pariwisata masih terpuruk selama pandemi berlangsung. Salah satunya Bali sebagai daerah yang bergantung pada sektor pariwisata. Tahun lalu, perekonomian di Bali terpuruk hingga kontraksi -12 persen.
"Pariwisata ini masih prihatin, misalnya Bali yang tahun lalu perekonomiannya -12 persen," kata dia.
Memasuki 2021, perekonomian di Bali mulai menunjukkan perbaikan. Hanya saja masih berada di angka -9 persen. "Tahun di Bali sudah ada perbaikan tetapi ini masih minus 9 persen," kata dia mengakhiri.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sandiaga pun yakin seluruh targetnya bisa tercapai berkat antusiasme yang luar biasa dari para pelaku usaha UMKM.
Baca SelengkapnyaSandiaga membagikan ilmunya tentang kriteria yang diperlukan untuk menjadi pengusaha muda.
Baca SelengkapnyaGig economy bisa mempekerjakan seseorang di dalam negeri maupun luar negeri.
Baca SelengkapnyaMenparekraf menekankan bahwa UMKM harus berada di garis depan
Baca SelengkapnyaKemunculan otomasi dan AI ini membuat semua negara kesulitan untuk membuka lapangan pekerjaan baru bagi warganya.
Baca SelengkapnyaSandiaga Uno secara lugas berbagi pengetahuan kepada para audiens terkait ekonomi kreatif.
Baca SelengkapnyaIndonesia semakin memiliki daya tarik dan diharapkan semakin banyak investasi untuk di sektor parekraf.
Baca SelengkapnyaPersoalan lapangan pekerjaan menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.
Baca SelengkapnyaSandiaga mengatakan, Banyuwangi sengaja dipilih program yang telah berjalan empat tahun tersebut karena memiliki potensi ekonomi yang lengkap.
Baca SelengkapnyaShinta melihat regulasi ketenagakerjaan di Indoensia masih belum optimal.
Baca SelengkapnyaPekerjaan yang bergerak di bidang AI, pemrograman dan komputasi menjadi jenis pekerjaan yang akan terus berkembang ke depannya.
Baca SelengkapnyaSemakin banyak perusahaan teknologi peluang pekerja gig akan terus tumbuh.
Baca Selengkapnya