Pemerintah Sebut Pesan Vaksin Covid-19 Bisa Lewat Aplikasi
Merdeka.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir, menggaet 2 BUMN yakni PT Telkom Indonesia dan PT Bio Farma dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Nantinya, seluruh proses vaksinasi ini bakal menggunakan sistem informasi satu data terpusat atau big data.
Chief Digital Healthcare Officer Bio Farma, Soleh Ayubi, menjelaskan vaksinasi mandiri akan dilakukan melalui berbagai kanal. Mulai dari aplikasi, web in dan walk in. Dirinya juga menjelaskan alur pendaftaran dan pemesanan vaksin mandiri ini.
"Pertama, registrasi dan pre-order. Jadi siapa yang akan lakukan vaksin mandiri dan lakukan initial screening, sebab vaksin yang kita punya hanya untuk umur 18 hingga 59 tahun," jelas Soleh dalam webinar, Selasa (24/11).
-
Bagaimana Telkom membangun konektivitas di Indonesia? 'Melalui kemitraan kami dengan BW Digital dan sebagai bagian dari keseluruhan 7 sistem kabel bawah laut ICE kami, kami bertujuan untuk menjembatani kesenjangan konektivitas antar data center di negaranegara ini dan membentuk masa depan Lanskap Bawah Laut Asia Pasifik,' ungkap Chief Executive Officer Telin, Budi Satria Dharma Purba.
-
Bagaimana AI Telkom membantu bisnis telekomunikasi? Chief AI Strategist Microsoft, Manprit Singh menjelaskan bagaimana AI generatif merevolusi cara bisnis telekomunikasi beroperasi, mulai dari meningkatkan optimalisasi jaringan hingga memungkinkan pengalaman pelanggan yang dipersonalisasi.
-
Bagaimana Telkom terlibat di Merah Putih Fund? PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui entitas Corporate Venture Capital (CVC) MDI Ventures, dan juga Telkomsel Mitra Inovasi (TMI), berpartisipasi dalam penandatanganan Perjanjian Partisipasi Merah Putih Fund di Jakarta, Senin (4/9).
-
Siapa yang memimpin Telkom di Merah Putih Fund? Direktur Digital Business Telkom, Fajrin Rasyid menjelaskan, kegiatan ini dilandasi semangat bersama dari kelima CVC BUMN, sepakat berkomitmen untuk mendorong startup-startup potensial di segmen industri yang dinamis di Indonesia
-
Kenapa Telkom ikut Merah Putih Fund? TelkomGroup memiliki kesamaan visi dengan Merah Putih Fund (MPF) untuk memajukan pertumbuhan ekonomi digital nasional dengan memperkuat peran Telkom digital venture yang dijalankan melalui MDI Ventures dan TMI.
-
Siapa yang terlibat di kerja sama Telkomsel dan Google? 'Kolaborasi dengan Google untuk meningkatkan pengalaman pelanggan melalui kehadiran layanan RCS dengan RBM merupakan langkah yang sejalan dan menjadi wujud komitmen kami untuk menyediakan solusi khusus melalui teknologi terkini kepada para pelanggan bisnis di Indonesia,' kata Wong Soon Nam, Direktur Planning & Transformation Telkomsel saat konferensi pers di Jakarta, Senin (29/1).
Hal ini, menurut Soleh, dilakukan untuk memperkirakan seberapa besar kebutuhan vaksin karena jumlahnya yang terbatas. Selanjutnya, pasien melakukan reservasi dan pembayaran. Nantinya, pasien bisa memiliki tempat, tanggal dan waktu vaksinasi.
Pasien juga akan diingatkan untuk mengisi form consent untuk memastikan dirinya sudah siap divaksin. "Begitu kita tahu orang ini eligible, 2 jam sebelum proses penyuntikan, kita kirim notifikasi. Ini formnya penting karena kalau orangnya lagi sakit, tidak boleh divaksin," ujar Soleh.
Proses Selanjutnya
Jika pasien tersebut laik divaksinasi, dia akan mendapat QR Code yang harus dibawa ke tempat penyuntikan dan mendapatkan vaksin. Vial-ID dan NIK pasien juga akan dikombinasikan di sini.
"Orang ini akan disurvei 30 menit apakah ada bengkak, kemerahan dan sebagainya. Setelah itu selesai, 2 minggu lagi datang lagi untuk suntikan kedua," jelas Soleh.
Setelah semuanya selesai, maka pasien akan mendapatkan sertifikat bahwa dirinya telah divaksinasi. Hal itu akan memudahkan pihak-pihak yang membutuhkan data masyarakat yang telah divaksin. Adapun, informasi vaksinasi terupdate akan tersedia di Kimia Farma Mobile.
"Misalnya ke PT KAI, sehingga jika pasien ini mau naik kereta api mereka sudah bisa karena KAI sudah punya data masyarakat yang sudah divaksin," katanya.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bio Farma Group menggunakan Medtrack dalam proses distribusi vaksin Covid-19 sampai dengan saat ini di seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenteri BUMN, Erick Thohir menjelaskan alasan banyak perusahaan BUMN menggarap proyek pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaPemerintah melalui BUMN bersama MSD sepakat tingkatkan edukasi tentang HPV.
Baca SelengkapnyaSepanjang 2023, Etana berhasil kembangkan produk bioteknologi dan vaksin.
Baca SelengkapnyaBiofarma kembangkan Medtrack dalam proses serialisasi dan distribusi vaksin Covid-19 dari tahun 2021 sampai dengan saat ini ke seluruh Indonesia.
Baca SelengkapnyaProduksi vaksin dalam negeri dianggap akan mampu mendorong ketahanan kesehatan nasional.
Baca SelengkapnyaPemanfaatan BMN ini digunakan untuk usaha yang lebih produktif.
Baca SelengkapnyaErick menyebut salah satu poin utama yang dibahas adalah inisiatif pendirian Satuan Pelayanan Gizi (SP).
Baca SelengkapnyaDari semua perang yang dihadapi manusia, melawan patogen mencatatkan kematian yang paling banyak.
Baca SelengkapnyaBiofarma mengajukan Penyertaan Modal Negara (PMN) untuk tahun 2025 sebesar Rp2,21 triliun.
Baca SelengkapnyaAeHIN adalah asosiasi e-Health yang beranggotakan negara-negara di Asia
Baca SelengkapnyaJokowi menjelaskan aplikasi yang dikelola Perum Peruri ini akan menintegrasikan pelayanan publik dari berbagai kementerian/lembaga.
Baca Selengkapnya