Pemerintah Sudah Salurkan Dana PEN Rp404,7 Triliun Hingga 24 September
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mencatat, realisasi penggunaan dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sampai 24 September 2021 mencapai Rp404,70 triliun. Angka ini 54,3 persen dari pagu anggaran Rp744,77 triliun yang dianggarkan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2021.
"Realisasi dari dana PEN sampai 24 September mencapai Rp404,70 triliun atau 54,3 persen," kata Airlangga dalam Webinar Optimisme Pemulihan Ekonomi 2022, Jakarta, Rabu (29/9).
Airlangga mengatakan, realisasi penggunaan dana di sektor kesehatan sudah mencapai Rp100,5 triliun atau sekitar 46,8 persen. Dana ini dimanfaatkan untuk penggunaan RS Darurat Asrama Haji Pondok Gede, pembagian paket obat, membayar klaim rumah sakit pasien Covid-19, insentif tenaga kesehatan, pengadaan vaksin dan bantuan iuran JKN untuk 29,9 juta orang.
-
Bagaimana cara Airlangga Hartarto mendorong investasi? “Pemerintah Indonesia terbuka atas kerja sama investasi dalam berbagai area ekonomi,“ ungkap Menko Airlangga.
-
Apa kebijakan Airlangga Hartarto terkait investasi? “Selama ini Pemerintah Indonesia telah mendorong reformasi struktural melalui UU Cipta Kerja, yang telah menciptakan iklim investasi yang kondusif sekaligus mendorong pemerataan pembangunan,“ tanggap Menko Airlangga.
-
Apa yang menjadi fokus Airlangga Hartarto dalam pengembangan ekonomi platform? “Dalam menyambut besarnya kesempatan tersebut, kita juga harus menyadari bahwa terdapat juga tantangan-tantangan dalam pengembangan ekonomi platform, terutama di wilayah pedesaan dan daerah 3T. Tantangan tersebut diantaranya adalah akses terhadap teknologi dan koneksi internet yang terbatas, serta kurangnya pemahaman tentang penggunaan platform-platform ini,“ ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual dalam acara Peluncuran Hasil Studi Penggunaan Platform Digital di Pedesaan Indonesia oleh DFS Lab, Selasa (25/7).
-
Siapa yang mengeluarkan dana Rp 30 miliar? Pengusaha asal Amerika Serikat, Bryan Johnson menghabiskan USD2 juta atau Rp30,9 miliar per tahun demi memuluskan blueprint yang dia sebut mengembalikan usia muda.
-
Bagaimana Indonesia meningkatkan peringkat layanan kesehatan? Peningkatan peringkat Indonesia dalam sistem pelayanan kesehatan ini menunjukkan hasil dari upaya berkelanjutan pemerintah dalam meningkatkan infrastruktur kesehatan, memperbaiki kualitas pelayanan medis, dan memastikan ketersediaan obat-obatan yang lebih baik di seluruh penjuru negeri.
-
Apa yang Menko Airlangga sampaikan tentang start-up Indonesia? Pada simposium tersebut Menko Airlangga menyampaikan bahwa jumlah start-up di Indonesia merupakan ketiga terbesar di Asia.
Dana PEN yang digunakan untuk perlindungan sosial mencapai 62,2 persen atau Rp116,02 triliun dari pagu anggaran Rp186,64 triliun. Belanja pemerintah tersebut untuk menjalankan program PKH, Kartu Sembako, BST, BLT Dana Desa, Kartu Prakerja. Lalu Bantuan kuota internet, subsidi listrik, BSU dan bantuan beras.
Anggaran yang digunakan untuk program prioritas sebanyak Rp60,70 triliun atau 51,5 persen dari anggaran Rp117,94 triliun. Dana ini dimanfaatkan untuk program padat karya, pariwisata melalui DAK pariwisata, ketahanan pangan dan fasilitas pinjaman daerah sebanyak Rp 10 triliun melalui PT SMI.
Dukungan UMKM
Sementara itu, untuk dukungan UMKM dan korporasi yang sudah direalisasikan sebanyak 42,1 persen atau Rp68,38 triliun dari anggaran Rp162,40 triliun. Anggaran ini digunakan pemerintah dalam program Bantuan Pelaku Usaha Mikro kepada 12,71 juta usaha, IJP untuk 2,12 jta UMKM dan 30 korporasi. Penempatan dana bank dengan total penyaluran kredit Rp428,52 triliun kepada 5,37 debitur.
Selanjutnya subsidi bunga KUR untuk 49,6 juta debitur dan non KUR kepada 5,79 juta debitur. PMN untuk HK sebesar Rp6,21 triliun dan BLT untuk PKL kepada 555 usaha.
Terakhir untuk insentif usaha sudah tersalurkan mencapai 94 persen yakni Rp45,07 triliun dari anggaran Rp62,38 triliun. Penggunaan anggaran ini digunakan untuk membayarkan berbagai insentif perpajakan yang diberikan pemerintah.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Angka tersebut baru 81,9 persen dari pagu anggaran Rp2.246,5 triliun.
Baca SelengkapnyaAdapun dari jumlah itu, terdiri dari belanja Kementerian/Lembaga (K/L) sebesar Rp933,5 triliun atau 85,6 persen dari pagu anggaran.
Baca SelengkapnyaDana disalurkan melalui KPU dan Bawaslu selaku penyelenggara Pilkada Serentak.
Baca SelengkapnyaAnggaran tersebut merupakan bagian dari alokasi APBN keseluruhan yang diusulkan sebesar Rp3.304,1 triliun.
Baca SelengkapnyaAngka ini mencapai 70 persen dari pagu anggaran yang ditetapkan di dalam APBN.
Baca SelengkapnyaPendapatan negara jika dibandingkan tahun sebelumnya mengalami penurunan yakni 7,6 persen secara tahunan
Baca SelengkapnyaKementerian Sosial paling besar distribusi anggaran Bansos.
Baca SelengkapnyaBerikut rincian penyaluran anggaran kesehatan di 2023.
Baca SelengkapnyaSementara pada 2024, penyaluran bansos dilakukan kembali secara reguler tanpa persoalan DTKS maupun modalitas transfer.
Baca SelengkapnyaRealisasi belanja ini dalam bentuk distribusi jaminan sosial, hingga bantuan sosial.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menjelaskan bahwa realisasi belanja pemerintah pusat mengalami pertumbuhan 2,6 persen dibandingkan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaRealisasi pembayaran THR untuk pensiun telah mencapai Rp11,33 triliun atau 99,76 persen, yang disalurkan melalui PT Taspen dan PT Asabri.
Baca Selengkapnya