Pemerintah Tambah Anggaran PEN Kesehatan Menjadi Rp 214,95 T
Merdeka.com - Pemerintah menaikkan anggaran kesehatan dalam program Pemulihan Ekonomi Nasional. Anggaran sektor kesehatan yang semula Rp193,93 triliun ditambah menjadi Rp214,95 triliun.
Penambahan anggaran ini digunakan untuk klaim perawatan pasien, insentif tenaga kesehatan, penyediaan obat Covid-19 untuk pasien yang melakukan isolasi mandiri. Termasuk juga untuk vaksinasi, penambahan supply oksigen, hingga pembangunan rumah sakit darurat.
Khusus untuk pembangunan rumah sakit darurat, Pemerintah memanfaatkan gedung milik pemerintah seperti wisma atlet, asrama haji balai diklat dan sebagainya. Selain itu, Pemerintah menggunakan Kapal PELNI, bekerja sama dengan Kemenhub, Kemenkes, BNPB dan Pemda, dan pada tahap awal akan ditempatkan di Medan, Bitung, Sorong, dan Bandar Lampung.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Bantuan apa yang diberikan? Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini atau Risma serahkan santunan kepada para korban banjir dan tanah longsor di Nagari Sungai Durian Kecamatan Patamuan, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Apa yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan? Adapun para pekerja rentan tersebut berasal dari 15 Kecamatan di wilayah Kota Makassar, yang berprofesi sebagai petani, nelayan, buruh harian lepas, pekerja lepas, sopir, hingga Pedagang. Selain itu, terdapat 472 pekerja disabilitas yang seluruhnya akan mendapatkan perlindungan 2 program dari BPJS Ketenagakerjaan yaitu Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM).
-
Apa yang dibagikan pemerintah? Secara keseluruhan tidak ada pernyataan bahwa pemerintah membagikan bansos melalui situs judi online.
-
Bagaimana Kemenkes RI memperkuat kesiapsiagaan? Kemenkes berkomitmen untuk mengoptimalkan daftar patogen prioritas ini sebagai bagian dari upaya meningkatkan kesiapsiagaan nasional. Salah satu langkah yang diambil adalah memperkuat surveilans rutin, termasuk program ILI (Influenza-like Illness) dan SARI (Severe Acute Respiratory Infections).
"Pemerintah menyiapkan fasilitas Isolasi Terpusat, dengan memanfaatkan gedung, Wisma Atlet, asrama haji, balai diklat, sekolah dan rusun yang ada di daerah," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam keterangan resminya, Jakarta, Rabu (11/8).
Kerja keras APBN dan PEN 2021 juga akan semakin diakselerasi untuk mendorong laju pemulihan ekonomi melalui ekspansi belanja perlindungan sosial dan dukungan kepada pelaku usaha mikro. Insentif usaha juga diberikan untuk membantu dunia usaha bertahan di masa sulit akibat pandemi.
Pemerintah, kata Menko Airlangga berkomitmen untuk memperkuat pemulihan dan akselerasi pertumbuhan ekonomi. Caranya dengan reformasi struktural di bidang pendidikan, kesehatan, dan perlinsos. Termasuk membangun sistem perpajakan yang lebih adil, sehat, efektif, dan akuntabel, dan memperkuat sinergi kebijakan fiskal pusat dan daerah.
Kasus Covid-19 Alami Tren Penurunan
Secara nasional, tren kasus konfirmasi harian selama Agustus 2021 mulai mengalami penurunan. Penurunan terjadi sebesar 16,19 persen jika membandingkan data 9 Agustus 2021 dengan data 1 Agustus 2021. Semua provinsi di Pulau Jawa mengalami penurunan, namun Bali mengalami sedikit kenaikan 1,95 persen.
Sedangkan di luar Jawa-Bali, terdapat 10 Provinsi yang mengalami tren penurunan. Total kasus aktif di luar Jawa-Bali masih mengalami sedikit peningkatan dibandingkan 1 Agustus 2021, yaitu sebesar 1,23 persen menjadi 208.337 kasus aktif per 9 Agustus 2021.
Menko Airlangga mengatakan tren penambahan kasus secara nasional mengalami kenaikan tajam sejak Juni dan Juli lalu. Sementara itu, memasuki bulan Agustus, tren peningkatan kasus mulai menurun.
"Tren kasus konfirmasi harian secara nasional mengalami kenaikan tajam sejak awal Juni s.d. akhir Juli lalu, namun memasuki Agustus trennya mulai menurun," kata dia.
Pola yang sama juga terjadi pada testing, kematian dan rawat inap. Peningkatan tajam tersebut terjadi selama Juni ke Juli, lalu di bulan Agustus mengalami tren penurunan.
Adanya tren penurunan kasus harian Covid-19 dan beberapa indikator yang sudah mulai mengalami perbaikan. Sehingga pemerintah mulai membuka beberapa aktivitas dan mobilitas secara terbatas dimulai di wilayah yang menerapkan PPKM Level 3. Kegiatan belajar mengajar, industri orientasi ekspor, restoran, mal, dan tempat ibadah mulai dibuka secara bertahap dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut rincian penyaluran anggaran kesehatan di 2023.
Baca SelengkapnyaAnggaran tersebut merupakan bagian dari alokasi APBN keseluruhan yang diusulkan sebesar Rp3.304,1 triliun.
Baca SelengkapnyaPemerintah telah mengumumkan perubahan dalam mekanisme penjaminan pelayanankesehatan terkait Covid-19
Baca SelengkapnyaProgram pendanaan ini akan berlangsung dalam durasi tiga tahun.
Baca SelengkapnyaKenaikan tarif layanan medis ini untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan untuk memberikan fleksibilitas dalam pengelolaan keuangan.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengalokasikan anggaran pembangunan IKN dan program Makan Bergizi Gratis di 2025.
Baca SelengkapnyaVaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaMulai 1 Januari 2024, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum berbayar.
Baca SelengkapnyaAnggaran pendidikan untuk 2025 dialokasikan sebesar Rp708,2 triliun hingga Rp741,7 triliun.
Baca SelengkapnyaAnggaran perlinsos 2024 naik 12,4 persen dibanding tahun 2023. Ini selaras dengan tujuan pemerintah menurunkan angka kemiskinan ekstrem.
Baca SelengkapnyaJokowi memastikan JKN-KIS dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk semua jenis penyakit
Baca SelengkapnyaPada kesempatan yang sama, Mensos juga memaparkan capaian kinerja tahun 2023, dengan serapan anggaran sebesar 64,36%.
Baca Selengkapnya