Pemerintah Telah Salurkan Rp14,5 Triliun untuk Kartu Sembako ke 17,5 Juta KPM
Merdeka.com - Direktur Jenderal Anggaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu), Askolani mencatat sudah menyalurkan bantuan kartu sembako untuk 17,5 juta keluarga penerima manfaat (KPM). Jumlah ini setara dengan Rp14,5 triliun.
"Sampai 13 Mei sudah dialokasikan Rp14,5 triliun untuk 17,5 juta KPM untuk menambah dari kegiatan kartu sembako di tahun 2020," kata Askolani dalam konferensi pers dari Graha BNP, Jakarta, Jumat (15/5).
Askolani mengatakan, pemerintah sendiri telah menambah target jumlah penerima untuk kartu sembako. Dari sebelumnya 15,2 juta menjadi 20 juta KPM. Dari target 20 juta KPM tersebut, pemerintah baru menyalurkan kepada 17,5 juta KPM.
-
Siapa yang ajukan tambahan anggaran Kemensos? Komisi VIII DPR menyetujui usulan tambahan anggaran tahun 2024 yang diajukan Kementerian Sosial.
-
Apa yang diselamatkan Kemensos terkait penyaluran Bansos? Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini menyampaikan progres perbaikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang di tahun 2020 banyak mendapatkan catatan dari BPK, BPKP, dan KPK. Dalam acara yang diselenggarakan di Gedung ACLC KPK tersebut Mensos Risma menyatakan potensi kerugian negara penyaluran Bansos lebih dari Rp523 M/bulan dapat diselamatkan melalui penidaklayakan penerima Bansos yang dilakukan bersama Pemerintah Daerah sebanyak 2.284.992 Keluarga Penerima Manfaat (KPM)
-
Kenapa Bulog menambah penerima bantuan pangan? 'Pemberian bantuan ini merupakan upaya pemerintah untuk memperkuat daya beli masyarakat. Itu dikarenakan sejumlah harga kebutuhan naik, terutama beras yang diakibatkan oleh menyusutnya produksi beras akibat bencana El Nino yang melanda seluruh dunia', kata Jokowi.
-
Kenapa Kementan tambah alokasi pupuk? 'Karena itu kita usulkan alokasi pupuk bersubsidi ditingkatkan dari 4,73 juta ton menjadi 9,55 juta ton. Kita berupaya terus untuk menambah alokasi pupuk bersubsidi, sesuai dengan arahan Presiden dan saat ini telah disetujui oleh DPR untuk mengembalikan alokasi pupuk subsidi menjadi 9,55 juta ton,' jelas Mentan Amran, Kamis (2/5/2024).
-
Kapan Bulog mulai menambah penerima bantuan? 'Program bantuan ini akan dilanjutkan tahun depan dengan terus dilakukan update data penerima dan untuk tahun depan ada penambahan sekitar 8% dari penerima sekarang agar ibu dan bapak yang terdampak semuanya tidak terlalu dibebani oleh kenaikan harga yang ada,' Sejalan dengan yang disampaikan Presiden Jokowi, Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi meneruskan bahwa untuk penerima Bantuan Pangan mulai Januari 2024 nanti bertambah menjadi 22 juta keluarga penerima dimana sebelumnya adalah sebanyak 21,3 juta keluarga penerima.
-
Siapa yang meminta anggaran Rp20 triliun? Jelang rapat, Menteri HAM Natalius Pigai sempat dicecar terkait permintaan anggaran Rp20 triliun.
Sedangkan, program PKH hingga April 2020 telah disalurkan kepada 10 juta KPM. Kemudian untuk penerima BLT juga ditambahkan 9 juta penerima. Nantinya, penerima BLT adalah masyarakat yang tidak masuk dalam program PKH maupun kartu sembako.
Terutama masyarakat di desa yang selama ini tidak masuk kedua program tersebut akan menjadi perhatian pemerintah. Bahkan dana desa sebagian telah direalokasikan untuk BLT. Hanya saja yang menjadi tantangan adalah penyalurannya yang belum tepat sasaran.
"Pemerintah tak tinggal diam dan terus koordinasi untuk perbaikan alokasi dana perlindungan sosial. Pemerintah berpendapatan lebih baik ada duplikasi daripada malah yang seharusnya tidak dapat tidak mendapatkan itu," jelasnya.
Sebanyak 5,8 Juta Warga Luar Jabodetabek Sudah Terima BLT dari Pemerintah
Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat distribusi penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) sampai dengan saat ini sudah mencapai 5,8 juta keluarga. Angka ini sudah melewati setengah dari total target 9 juta Keluarga Penerima Manfaat.
Adapun penerima BLT dikhususkan bagi masyarakat rentan di luar wilayah Jabodetabek yang terdampak wabah virus corona atau Covid-19
"Dan sampai sekarang pemerintah sudah alokasikan untuk bantuan sosial tunai non Jabodetabek 5 juta KPM melalui Himbara dan PT Pos Indonesia," kata Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu, Askolani dalam konferensi pers dari Graha BNP, Jakarta, Jumat (15/5).
Adapun dari total penerima tersebut, sebanyak 2,7 juta KPM disalurkan melalui Himbara, kemudian sisanya 3,8 juta KPM disalurkan melalui PT Pos Indonesia. Sehingga total realisasi anggaran sementara sudah disalurkan mencapai Rp3,5 triliun.
Dia menambahkan, dari total target penerima BLT yaitu 9 juta kepala keluarga, baru ada sekitar 7,86 juta KPM yang datanya valid. Sementara itu sisanya sekitar 1,04 masih dalam proses pemulihan atau verifikasi.
Dia pun menyadari masih banyak kendala dalam penyaluran bansos, di antaranya masih menunggu usulan data yang valid dan susahnya kondisi terkait mekanisme penyaluran di lapangan karena mempertimbangkan kondisi Covid-19.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sri Mulyani mencatat anggaran program bansos dalam APBN 2024 mencapai Rp496 triliun.
Baca SelengkapnyaPenyaluran bansos yang dilakukan oleh Kementerian Sosial mencapai Rp37,4 triliun untuk Program Keluarga Harapan (PKH) bagi 10 juta KPM.
Baca SelengkapnyaPenambahan anggaran ini diperlukan seiring meningkatnya jumlah petani calon penerima pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaPemerintah kembali menyalurkan bantuan pangan beras 10 kilogram dari Cadangan Beras Pemerintah tahap dua kepada sebanyak 22 juta Keluarga Penerima Manfaat.
Baca SelengkapnyaMentan Amran mengungkapkan dalam Permentan 01 Tahun 2024, terdapat penambahan jenis pupuk bersubsidi yaitu pupuk organik.
Baca SelengkapnyaSaat ini penambahan pupuk sudah mulai didistribusikan, dan penebusannya pun juga semakin mudah.
Baca SelengkapnyaSementara pada 2024, penyaluran bansos dilakukan kembali secara reguler tanpa persoalan DTKS maupun modalitas transfer.
Baca SelengkapnyaKementerian Sosial paling besar distribusi anggaran Bansos.
Baca SelengkapnyaAirlangga bertanya secara langsung kepada warga desa Eretan, apakah bansos ingin diperpanjang atau tidak.
Baca SelengkapnyaPenyerahan bantuan beras dilakukan di halaman Gudang Bulog Provinsi Kalimantan Barat, Kamis (18/1).
Baca SelengkapnyaPenambahan anggaran ini diperlukan seiring meningkatnya jumlah petani calon penerima pupuk subsidi.
Baca SelengkapnyaSetelah melewati berbagai modifikasi, pelaksanaan program Prakerja tetap bisa bertahan hingga saat ini.
Baca Selengkapnya