Pemerintah Waspadai Dampak Resesi ke RI Akibat Pengenaan Tarif AS ke Produk Eropa
Merdeka.com - Organisasi Perdagangan Dunia (WTO) pada Rabu (2/10) menyetujui langkah-langkah pemerintah Amerika Serikat (AS) untuk mengenakan tarif impor terhadap barang-barang asal Eropa senilai USD 7,5 miliar. Seketika, kekhawatiran tentang goyahnya ekonomi global pun kian semakin nyata. Dipastikan, pertumbuhan ekonomi Indonesia akan terganggu imbas menangnya Amerika Serikat di WTO tersebut.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengaku risau atas perluasan tarif AS ke Eropa itu. Apalagi, angka purchasing manager index (PMI) AS ikut merosot yang mengindikasikan ekonomi Amerika juga tengah mengalami kemunduran.
"Itu yang tadi saya galau betul karena begitu meluas. Dan tadi saya coba teliti purchasing manager index (AS) itu terendah sejak krisis. Saya tidak mau masuk policy-nya Amerika karena saya tak bisa ikut campur. Tetapi, dengan dikenakannya tarif semua itu, harga akan naik di dalam negeri mereka sendiri," tuturnya di Batu, Jawa Timur, Kamis (3/10) malam.
-
Apa total utang Amerika Serikat? Data per 9 Mei 2023 mencatat, utang Amerika Serikat mencapai USD31,5 triliun atau setara Rp463.000 triliun.
-
Bagaimana AFTA mendorong perdagangan dan investasi? Tujuan utama dari AFTA adalah untuk mengurangi atau menghapuskan tarif bea masuk di antara negara-negara anggotanya, sehingga mendorong perdagangan dan investasi di wilayah ASEAN.
-
Mengapa AFTA dibentuk? AFTA (ASEAN Free Trade Area) merupakan suatu zona perdagangan bebas yang didirikan oleh negara anggota ASEAN. Tujuan utama dari AFTA adalah untuk mengurangi atau menghapuskan tarif bea masuk di antara negara-negara anggotanya, sehingga mendorong perdagangan dan investasi di wilayah ASEAN.
-
Kenapa impor tekstil dari China meningkat? Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan menyebut perang dagang antara kedua negara itu menyebabkan over kapasitas dan over supply di China, yang justru malah membanjiri Indonesia.
-
Bagaimana AS mengendalikan investasi? Perintah Presiden AS Biden secara resmi memulai upaya untuk membuat peraturan yang melarang perusahaan AS berinvestasi di perusahaan-perusahaan dari 'negara-negara yang menjadi perhatian' yang aktif dalam komputasi kuantum, semikonduktor canggih, dan bidang kecerdasan buatan tertentu.
-
Bagaimana Menko Perekonomian menciptakan rantai perdagangan yang lebih kuat? Pemerintah telah membangun lebih dari 2.000 km jalan tol yang menghubungkan pusat-pusat komersial, industri, dan perumahan utama di tanah air, menciptakan value chain perdagangan yang lebih kuat.
Kata Menteri Enggar, dengan persoalan yang saat ini dihadapi, maka akan ada koreksi lagi terhadap pertumbuhan ekonomi global. Eropa pun akan ikut tertekan pertumbuhannya.
Sedangkan untuk Indonesia, kinerja ekspor dipastikan akan ikut terpengaruhi dari aksi perluasan tarif ini. Pemerintah dinilai sudah cukup bagus jika berhasil menjaga ekspor di tingkat yang terbilang ideal.
"Memang idealnya ekspor kita harus naik, tapi yang penting kita tidak boleh terjun. Kalau kita terjun maka itu akan menjadi financial crisis (resesi) yang disebutkan itu akan terkena ke kita," tegasnya.
Reporter: Bawono Yadika Tulus
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perry Warjiyo memprediksi pertumbuhan ekonomi dunia di tahun depan kian seret.
Baca SelengkapnyaTrump menegaskan rencananya untuk memberlakukan tarif atau pajak pada semua barang yang diimpor ke Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, kenaikan kurs menjadi salah satu hal yang ditakuti oleh semua negara.
Baca Selengkapnyatetap tingginya inflasi dan kuatnya pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat mendorong spekulasi penurunan Fed Funds Rate (FFR).
Baca SelengkapnyaKusfiardi menekankan perlunya kebijakan fiskal yang hati-hati dan proaktif, termasuk dalam pengelolaan investasi infrastruktur yang strategis.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menjelaskan bahwa Trump merupakan sosok yang dikenal proteksionisme dalam melindungi neraca dagang negaranya.
Baca SelengkapnyaKetidakpastian ekonomi global membuat masyarakat melakukan langkah masif yang makin memperburuk keadaan.
Baca SelengkapnyaKebijakan presiden terpilih Donald Trump bakal berdampak bagi konstelasi perdagangan intenasional, termasuk Indonesia.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan IMF karena kekhawatiran meningkat menjelang kemungkinan terpilihnya kembali Donald Trump sebagai presiden AS dalam Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaTrump berpotensi menghambat pertumbuhan ekonomi di kawasan Asia.
Baca SelengkapnyaBegini untung rugi Rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaEkonomi dunia diperkirakan melambat akibat konflik global saat ini.
Baca Selengkapnya