Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah yakin Pelabuhan Cilamaya takkan ganggu pengolahan migas

Pemerintah yakin Pelabuhan Cilamaya takkan ganggu pengolahan migas Pelabuhan. ©2013 Merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Realisasi pembangunan Pelabuhan Cilamaya belum menunjukkan titik terang. Pro kontra justru muncul lantaran lokasi pembangunan pelabuhan yang berada di Karawang, Jawa Barat itu disebut-sebut menyimpan sumber daya energi seperti minyak dan gas bumi.

Direktur Pelabuhan dan Pengerukan Ditjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan Adolft Richard Tambunan yakin pembangunan proyek itu tak akan mengganggu pengolahan migas di lokasi tersebut.

"Jadi pelabuhan dan migas ini bisa hidup bersama, selama masing-masing tidak saling mengganggu. Bisa dimitigasi risikonya." ujar Adolf dalam diskusi Forum Logistik Indonesia, di Jakarta Pusat, Kamis (5/3).

Orang lain juga bertanya?

Adolft berdalih, pro kontra pembangunan pelabuhan dengan sumber daya mineral dan pengolahan migas tak hanya terjadi di Indonesia. Negara lain juga mengalami hal sama. Namun terbukti bisa diselesaikan dengan baik.

"Banyak negara bisa mengaturnya. Contoh seperti pelabuhan di Houston, Amerika Serikat. Pelabuhannya itu bisa masuk 8 ribu kapal. Kemudian juga di Singapura. Hal seperti ini banyak ditemukan, bukan hanya di Cilamaya ini," tandasnya.

Untuk diketahui, di lokasi proyek Pelabuhan Cilamaya, Karawang, Jawa Barat diperkirakan bakal mengganggu keberlangsungan Blok Migas Offshore North West Jawa (ONJW) yang dikelola anak usaha PT Pertamina. Untuk itu, Pemerintah pun memutuskan untuk menggeser lokasi pembangunan pelabuhan sejauh 2,9 km arah barat.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Diminati Pengusaha Asal Malaysia, Pabrik Minyak Makan Merah Diyakini Tak Bakal Merugi
Diminati Pengusaha Asal Malaysia, Pabrik Minyak Makan Merah Diyakini Tak Bakal Merugi

Mengenai manfaat ekonomi, Teten menyatakan bahwa minyak makan merah ini dapat menjadi langkah maju bagi para petani sawit.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Minta Sumur Migas Idle Dikerjasamakan, Praktisi Sebut PHE Sudah Terbiasa dengan Mitra
Pemerintah Minta Sumur Migas Idle Dikerjasamakan, Praktisi Sebut PHE Sudah Terbiasa dengan Mitra

Kerja sama juga bisa dilakukan dengan perguruan tinggi atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Baca Selengkapnya
Dirut Pertamina Patra Niaga Pastikan Penanganan Kebocoran Pipa Tuban Sudah Selesai
Dirut Pertamina Patra Niaga Pastikan Penanganan Kebocoran Pipa Tuban Sudah Selesai

penanganan kebocoran selesai dan berharap tidak terjadi lagi di kemudian hari

Baca Selengkapnya
Konflik Israel Vs Iran Memanas, Stok BBM Pertalite Dalam Negeri Cukup untuk 20 Hari
Konflik Israel Vs Iran Memanas, Stok BBM Pertalite Dalam Negeri Cukup untuk 20 Hari

Pertamina pun telah mengamankan stok suplai migas, baik dari produksi dalam negeri maupun negara luar.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Langkah Subholding Gas Jaga Keandalan Pipa Minyak dan BBM
Terungkap, Ini Langkah Subholding Gas Jaga Keandalan Pipa Minyak dan BBM

Hingga saat ini, Pertagas telah mengoperasikan 63 ruas pipa sepanjang 2.930 km di Pulau Jawa, Sumatra, dan Kalimantan.

Baca Selengkapnya
Resmi Kolaborasi, Krakatau Steel Sediakan Pipa Baja untuk Salurkan BBM ke Terminal Plumpang
Resmi Kolaborasi, Krakatau Steel Sediakan Pipa Baja untuk Salurkan BBM ke Terminal Plumpang

Pipa baja yang diproduksi oleh PT Krakatau Pipe Industries dengan bahan baku baja hot rolled coil (HRC) dari Krakatau Steel.

Baca Selengkapnya
Kunjungi Papua Barat Daya, Kepala BPH Migas: Sinergi Hulu dan Hilir Migas Harus Terus Didorong
Kunjungi Papua Barat Daya, Kepala BPH Migas: Sinergi Hulu dan Hilir Migas Harus Terus Didorong

Sinergi keduanya tersebut dibutuhkan untuk mengoptimalkan pemanfaatan gas bumi dalam negeri.

Baca Selengkapnya
Dewan Energi Nasional: PHE Mampu Sejajar dengan Perusahaan Migas Dunia
Dewan Energi Nasional: PHE Mampu Sejajar dengan Perusahaan Migas Dunia

PHE hingga Juni 2023 mencatatkan produksi minyak sebesar 570 ribu barel per hari (MBOPD) dan produksi gas 2757 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD).

Baca Selengkapnya
Pasca Gempa Tuban, Pertamina Pastikan Pasokan Energi Tetap Normal
Pasca Gempa Tuban, Pertamina Pastikan Pasokan Energi Tetap Normal

Seluruh lembaga penyalur baik BBM maupun LPG di Tuban dan Pantura Jawa Timur masih beroperasi normal.

Baca Selengkapnya