Penanaman Modal Asing di Indonesia Tumbuh di Atas 19 Persen di 2023
Merdeka.com - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia optimis penanaman modal asing (PMA) atau foreign direct investment (FDI) ke Indonesia bisa tumbuh di atas 19 persen di 2023 ini.
Bahlil mengatakan, IMF mengakui FDI ke Indonesia akan terus mengalami peningkatan. Di tahun 2023, dalam prediksi IMF FDI Indonesia bisa tumbuh sekitar 19 persen.
"Untuk FDI kita itu betul akan tumbuh sekitar 19 persen ke atas, bahkan di kuartal pertama itu tumbuh 20 persen lebih FDI kita, dan FDI ini di luar hulu migas serta di luar sektor keuangan," kata Bahlil dalam Konferensi Pers Kebijakan dan Implementasi Hilirisasi sebagai Bentuk Kedaulatan Negara, Jumat (30/6).
-
Mengapa realisasi investasi tahun 2023 meningkat? 'Alhamdulillah, Januari sampai Desember 2023 sebesar Rp 1.418 triliun, tumbuh 17,5 persen secara tahunan dan 101,3 persen dari target investasi tahun 2023,' ujar Bahlil dalam konferensi pers kinerja investasi tahun 2023, di Gedung Kementerian Investasi/BKPM, Jakarta, Rabu (24/1/2024).
-
Apa realisasi investasi tahun 2023? Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp 1.418,9 triliun.
-
Mengapa laba Bank Mandiri naik di tahun 2023? Kunci kesuksesan Bank Mandiri ini tak lepas dari strategi bisnis yang konsisten untuk fokus pada pertumbuhan bisnis berbasis ekosistem serta didukung dengan strategi digitalisasi.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Bagaimana capaian realisasi investasi tahun 2023? Capaian tersebut, kata Bahlil, juga mencapai 129 persen dari target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) sebesar Rp 1.099 triliun.
Menurut Bahlil, FDI Indonesia yang mampu tumbuh dengan baik tersebut, berarti kepercayaan publik Global kepada Indonesia masih sangat kuat.
Di sisi lain, IMF mengakui pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas 5 persen. IMF juga mengakui dan mengapresiasi inflasi Indonesia bisa di bawah 5 persen. Hal ini membuktikan pertumbuhan dan inflasi di tanah air terbaik di antara negara-negara G20. IMF juga menyatakan Indonesia mampu mengelola keuangan negara dengan baik.
"IMF juga mengatakan bahwa kita dalam mengelola keuangan negara kita itu defisit. Kita kembalikan di bawah 3 persen 1 tahun lebih cepat. Artinya, IMF melihat bahwa ini sebuah hal positif dalam rangka pengelolaan keuangan negara," ujarnya.
Oleh karena itu, Pemerintah sangat mengapresiasi IMF dalam memberikan penilaian terhadap pertumbuhan makro ekonomi Indonesia. Artinya, IMF sangat detail dan secara kontinyu, serta fokus untuk mengikuti perkembangan pertumbuhan ekonomi domestik RI.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bahlil Lahadalia optimis Investasi 2023 sebesar Rp1.400 triliun bisa tercapai.
Baca SelengkapnyaIni membuktikan bahwa respons kebijakan kenaikan BI rate maupun kenaikan suku bunga SRBI memang berhasil menarik masuk aliran modal asing.
Baca SelengkapnyaKementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan realisasi investasi sepanjang tahun 2023 mencapai Rp1.418,9 triliun.
Baca SelengkapnyaSejalan dengan proyeksi Bank Dunia yang memperkirakan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berada di kisaran 5,0% pada 2024, realisasi investasi menunjukkan tren
Baca SelengkapnyaTren penguatan rupiah diprediksi akan terus terjadi.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia memandang cadangan devisa akan tetap memadai, didukung oleh stabilitas dan prospek ekonomi nasional yang terjaga.
Baca SelengkapnyaPerry Warjiyo mengungkapkan, kinerja ekonomi Indonesia yang tetap kuat di tengah ketidakpastian global didukung oleh bauran kebijakan BI dan pemerintah.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, pertumbuhan ekonomi Indonesia banyak dikontribusikan oleh belanja konsumsi masyarakat hingga masuknya investasi.
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi ini setara 76,45 persen dari target Presiden Jokowi Rp1.650 triliun.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II-2023 diprediksi capai 5,1 persen, didukung oleh peningkatan konsumsi rumah tangga dan investasi.
Baca SelengkapnyaDia bilang proyeksi ekonomi tumbuh hingga 5,5 persen ditopang oleh sektor investasi yang terus tumbuh. Khususnya investasi bangunan.
Baca Selengkapnyapertumbuhan kredit korporasi yang sebesar 18,45 persen ini lebih besar dibanding pencapaian pertumbuhan kredit secara keseluruhan yang sebesar 13,09 persen.
Baca Selengkapnya