Pendanaan tol dalam Kota Bandung belum jelas
Merdeka.com - Pendanaan proyek Bandung Intra Urban Tol Road (BIUTR) masih belum jelas. Saat ini proyek pemecah kemacetan di Kota Bandung itu masih belum ditentukan apakah pendanaannya dalam APBN atau APBD provinsi dan Kota.
Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Jabar Iwa Karniwa usai menggelar rapat bersama pihak Japan Internasional Cooperation Agency (JICA) di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (30/5). Iwa mengatakan, kepastian proyek ini bergantung pada kesanggupan pemerintah pusat, provinsi dan Kota Bandung berbagi anggaran pembebasan lahan.
"Akan ada rapat terakhir mengenai cost sharing (berbagi anggaran)," katanya.
-
Gimana proses pembangunan BRT di Medan? Salah satu percepatan pembangunan yang akan dilakukan, kata Suhartono, pengadaan infrastruktur terutama konstruksi yang semula akan dilakukan di Januari 2024 sudah dapat dikerjakan di triwulan akhir tahun 2023. Selanjutnya mengenai masalah operasional, ungkap Suhartono, kebutuhan bus untuk Mebidang (Medan, Binjai dan Deliserdang) sebanyak 551 armada. Dikatakannya, BRT yang akan beroperasi di Mebidang nanti sama dengan di Jakarta.
-
Bagaimana jalan Tol Cianjur akan dibangun? Terusan Tol Bocimi ini rencananya akan dibangun setelah pengerjaan Tol Bocimi seksi II dan III Bocimi rampung.
-
Dimana BRT Medan dibangun? Menyangkut masalah depo, kata Suhartono, sesuai dengan kebijakan yang dilakukan Wali Kota sudah ada beberapa depo yang akan dilakukan pembangunannya, termasuk di Amplas.
-
Bagaimana Kementerian PUPR membangun tol IKN? Saat ini, Kementerian PUPR sedang melakukan pembangunan di tiga seksi, antara lain Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km, Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung 7,3 km, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km.
-
Bagaimana pembangunan Tol Cipularang? Pada akhirnya tahun 2003, proyek pembangunan Tol Cipularang berhasil dikerjakan dalam dua tahap. Diresmikan Megawati Proyek Tol Cipularang diprakasai oleh Presiden Megawati Soekarnoputri dalam rangka menyambut hari jadi ke-50 Konferensi Asia-Afrika (KAA) dan dikelola oleh PT. Jasa Marga. Tahap pertama diresmikan oleh Presiden Megawati pada 24 April 2004 dengan menelan biaya sebesar Rp745 miliar. Pada peresmian tahap pertama, Presiden Megawati menginginkan proyek tahap dua segera dikerjakan. Dalam pidatonya, Presiden meminta agar penyelesaian pekerjaan Cipularang Tahap II dipercepat dari jadwal yang telah ditetapkan sehubung dengan pelaksanaan Konferensi Asia Afrika ke-50 yang akan berlangsung pada April 2005.'Saya minta pelaksanaan proyek ini bisa dilembur dengan secepat-cepatnya, agar cepat selesai,' ujar Presiden Megawati dalam peresmian Tol Cipularang Tahap I.Tahap kedua, selesai pada 2005 dengan biaya sebesar Rp1,6 triliun. Tol Cipularang kemudian diresmikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2005.
-
Kapan pembangunan tol Semarang-Batang dimulai? Dilansir dari Wikipedia, proyek tol ini dimulai pembangunannya dengan ground breaking oleh Presiden Joko Widodo pada 17 Juni 2016 hingga November 2017.
Untuk memulai pembangunan, dia menyebut harus sudah ada kesepakatan angka yang dibutuhkan maka selanjutnya akan disusun nota kesepahaman antara Pemerintah Pusat, Gubernur Jabar dan Wali Kota Bandung. "MoU ini berujung pada pengalokasian anggaran dari APBN, APBD Jabar dan APBD Kota Bandung."
Dia memastikan, bahwa proyek tersebut belum bisa dimulai pada 2017 ini, karena kesepakatan penggarapan proyek yang mana ruas awal yang akan dibangun mulai pintu keluar Tol Pasteur itu belum ditentukan.
"Belum bisa dimulai tentu saja karena ini harus ada MoU dulu antara para pihak," imbuhnya.
Bappeda Jabar sendiri sejauh ini sudah mengindentifikasi alokasi anggaran yang harus disiapkan Pemprov. Angka-angka ini juga disusun Pemkot Bandung untuk kemudian disanggupi Wali Kota untuk dianggarkan dalam APBD. "Proses MoU ini tergantung pada masing-masing pengambil kebijakan tertinggi, Pak Gubernur, dan Wali Kota," terangnya.
Dari hitungan Bappeda tergambar, Pemprov akan mengalokasikan anggaran untuk pembebasan lahan untuk segmen fly over Kopo, pembebasan lahan untuk kawasan interchange Gedebage, dan lahan untuk fly over Kiara Condong. "Ini akan masuk dalam MoU, tapi nanti harus dihitung kembali. Rapat ini baru pada tahap penyusunan MoU," cetusnya.
Pihak JICA mengawal proses penetapan MoU ini karena menjadi bagian dari langkah mereka membiayai proyek fisik BIUTR. Iwa mengaku wajar jika mereka menagih komitmen dan keseriusan pemerintah dalam menyelesaikan pembebasan lahan untuk proyek pembangunan BIUTR.
"Pembebasan lahan menentukan rencana JICA membiayai proyek ini," ucapnya.
Perwakilan JICA di Indonesia, Endo Kei memastikan pihaknya akan terus menunggu kesepakatan antara Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Pemprov Jabar dan Kota Bandung dalam membagi alokasi untuk pembebasan lahan.
"Mereka harus segera melakukan kesepakatan untuk sharing. Kami paham prosesnya sedang berjalan," terangnya. Dia menilai MoU menjadi kunci penting proyek ini untuk bisa dimulai karena kesepakatan pendanaan dari JICA bergantung pada hal tersebut. (mdk/bal)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pria yang akrab disapa Yongki ini menyebut, ongkos pengerjaan Tol Dalam Kota Bandung tidak bisa sepenuhnya mengandalkan APBN.
Baca SelengkapnyaProyek Tol Getaci sendiri ditawarkan melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) solicited.
Baca SelengkapnyaRencana pembangunan tol ke stasiun masih tahap pengukuran.
Baca SelengkapnyaProyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dicoret dari PSN. Salah satunya karena belum memperoleh pembiayaan yang jelas.
Baca SelengkapnyaSecara garis besar, pembangunan LRT Bali rencananya akan dimulai di 2024 dengan masa pengerjaan sekitar 3 tahun.
Baca SelengkapnyaSaat ini, kereta api jalur Timur-Barat sudah tersedia dan memerlukan beberapa perbaikan.
Baca SelengkapnyaPengerjaan proyek Tol Getaci diperkirakan baru bisa dimulai setahun setelahnya di 2026.
Baca SelengkapnyaAdapun rutenya melalui Ciranjang Kabupaten Cianjur dan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.
Baca SelengkapnyaHeru mengundang para investor untuk berinvestasi di Jakarta
Baca SelengkapnyaGroundbreaking dijadwalkan pada September 2024 dengan nilai investasi total USD 20 miliar.
Baca Selengkapnyapembangunan polder jadi sumber masalah atas kemacetan di Jalan TB Simatupang-Tanjung Barat.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menyatakan, Kereta Cepat Jakarta-Bandung, MRT dan sejumlah moda transportasi lain akan disubsidi pemerintah.
Baca Selengkapnya