Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Peneliti: Vape banyak dijadikan peralihan produk rokok konvensional

Peneliti: Vape banyak dijadikan peralihan produk rokok konvensional Ilustrasi rokok elektrik. Shutterstock/scyther5

Merdeka.com - Peneliti sekaligus dosen Hubungan Internasional Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Padjajaran, Dr. Satriya Wibawa Suhardjo menyebut bahwa rokok elektrik atau yang biasa disebut vape banyak dijadikan pilihan produk alternatif sebagai peralihan konsumsi rokok konvensional.

"Sejak dua tahun lalu ketika vape mulai menjadi suatu fenomena sosial di banyak daerah, terutama di Bandung, saya mulai aktif melakukan observasi lebih jauh. Ternyata, vape ini pertumbuhannya masih terus progresif bahkan banyak digunakan sebagai peralihan untuk mengurangi jumlah perokok," kata Satriya seperti dikutip dari Antara, Senin (16/7).

Dari riset yang telah berjalan selama dua tahun, Satriya mengaku banyak sekali hal baru yang dia temukan seputar pengguna vape dan bagaimana anggapan masyarakat terhadap produk tersebut.

Orang lain juga bertanya?

"Dari hasil penelitian yang saya pelajari selama melakukan observasi dua tahun belakangan serta paparan para ahli, saya melihat bahwa mispersepsi mengenai vape ini semakin luas digeneralisasi sehingga menjadi semakin negatif, dan ini yang terjadi di masyarakat kita," kata Satriya.

Satriya yang penelitiannya terpilih untuk dipresentasikan pada acara Global Forum on Nicotine di Warsaw, Polandia pada 14-16 Juni 2018 lalu, menyampaikan para peneliti yang hadir dari 50 negara tersebut dalam pemaparannya mengamini pengurangan bahaya yang terdapat dalam produk tembakau alternatif dapat dijadikan solusi untuk mengatasi permasalahan rokok.

Namun perihal risiko kesehatan yang terdapat dalam produk tembakau alternatif, seperti vape dan produk tembakau yang dipanaskan bukan dibakar, masih dipertanyakan oleh sebagian masyarakat karena dianggap tidak berbeda dengan rokok konvensional.

Satriya mengungkapkan bahwa hal ini terjadi karena adanya mispersepsi. "Padahal dari hasil-hasil penelitian internasional yang juga dibahas pada forum ini, fakta ilmiahnya menunjukkan bahwa vape memiliki potensi risiko kesehatan jauh lebih rendah dibandingkan rokok, bahkan hampir 95 persen," kata dia.

Satriya juga mengatakan bahwa salah satu alasan produk tembakau alternatif seperti vape bisa berkembang dengan cepat karena sudah banyak perokok yang berhasil berhenti dengan beralih menggunakan vape. Selain itu produk tersebut penggunaannya juga dinilai lebih mudah diadopsi oleh perokok.

"Meskipun sampai saat ini harganya masih mahal, tetapi bisa membantu perokok untuk berpindah maka akhirnya ini yang dipilih," jelas Satriya.

Data Direktorat Jenderal Bea Cukai Kementerian Keuangan menunjukkan bahwa pengguna vape pada tahun 2017 telah mencapai sekitar 950 ribu orang dengan 650 ribu di antaranya merupakan pengguna aktif. (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Survei BPS: Masyarakat Tinggalkan Playstation dan Rokok Konvensional
Survei BPS: Masyarakat Tinggalkan Playstation dan Rokok Konvensional

VCD/DVD Player hingga Playstation (PS) mulai ditinggalkan masyarakat pada tahun 2022.

Baca Selengkapnya
Inovasi Jadi Solusi Kurangi Dampak Bahaya Tembakau
Inovasi Jadi Solusi Kurangi Dampak Bahaya Tembakau

Pemanfaatan produk tembakau alternatif juga dapat menjadi salah satu strategi untuk menurunkan prevalensi merokok.

Baca Selengkapnya
Kenali Kandungan dalam Vape dan Efek Sampingnya yang Harus Diwaspadai
Kenali Kandungan dalam Vape dan Efek Sampingnya yang Harus Diwaspadai

Banyak orang yang menganggap vape lebih aman daripada rokok tembakau. Padahal, kandungannya sendiri dapat memicu penyakit kronis.

Baca Selengkapnya
Ada Fenomena Masyarakat Beralih ke Rokok Murah, Tarif Cukai Bisa Tercapai?
Ada Fenomena Masyarakat Beralih ke Rokok Murah, Tarif Cukai Bisa Tercapai?

Banyak masyarakat di Indonesia beralih mengkonsumsi rokok murah.

Baca Selengkapnya
FOTO: Geliat Penjualan Rokok Elektrik di Tengah Kenaikan Cukai dan Desakan WHO Larang Vape Aneka Rasa
FOTO: Geliat Penjualan Rokok Elektrik di Tengah Kenaikan Cukai dan Desakan WHO Larang Vape Aneka Rasa

WHO baru-baru ini mendesak negara-negara di dunia untuk menerbitkan aturan yang melarang rokok elektronik atau vape aneka rasa.

Baca Selengkapnya
Berkah Tarif Cukai Naik, Industri Rokok Elektrik Makin Cuan
Berkah Tarif Cukai Naik, Industri Rokok Elektrik Makin Cuan

Saat ini jumlah pelaku industri rokok elektrik atau vape mencapai 5.000 pengusaha termasuk di dalamnya toko ritel yang tersebar di seluruh Indonesia.

Baca Selengkapnya
Bahaya Rokok Elektrik bagi Kesehatan Tubuh, Wajib Tahu
Bahaya Rokok Elektrik bagi Kesehatan Tubuh, Wajib Tahu

Penggunaan rokok elektrik terus meningkat di berbagai belahan dunia, memunculkan pertanyaan akan keamanaannya.

Baca Selengkapnya
7 Bahaya Vape bagi Perempuan, Masalah Kesuburan hingga Tingkatkan Risiko Keguguran
7 Bahaya Vape bagi Perempuan, Masalah Kesuburan hingga Tingkatkan Risiko Keguguran

Vape dapat menyebabkan berbagai dampak kesehatan, mulai dari masalah kesuburan, pernapasan, hingga penyakit kanker.

Baca Selengkapnya
Data Kemenkes: Pengguna Rokok Elektrik Meningkat
Data Kemenkes: Pengguna Rokok Elektrik Meningkat

Ada kecenderungan anak-anak beralih dari rokok konvensional ke rokok elektronik.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Rokok Elektrik: UU Kesehatan Beri Kepastian untuk Investasi dan Berusaha
Pengusaha Rokok Elektrik: UU Kesehatan Beri Kepastian untuk Investasi dan Berusaha

Dengan disahkannya UU Kesehatan, Indonesia setara dengan negara lain yang juga memiliki payung hukum mengenai vape.

Baca Selengkapnya
Kata Asosiasi soal Dampak Rencana Aturan Kemasan Polos ke Industri Rokok Elektrik
Kata Asosiasi soal Dampak Rencana Aturan Kemasan Polos ke Industri Rokok Elektrik

Hilangnya merek dagang akan merugikan produsen legal dan kreativitas usaha, yang akhirnya bisa melemahkan posisi industri lokal dalam persaingan di pasar.

Baca Selengkapnya
Vape Bikin Gairah Seks Pria Turun? Ini Fakta dan Dampak yang Perlu Diketahui
Vape Bikin Gairah Seks Pria Turun? Ini Fakta dan Dampak yang Perlu Diketahui

Sebuah penelitian menunjukkan dampak vaping tidak hanya pada ukuran testis yang mengecil, tetapi juga dapat menghambat gairah seks & mengurangi jumlah Sperma.

Baca Selengkapnya