Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengamat: Pencopotan Arcandra karena isu mafia migas tidak tepat

Pengamat: Pencopotan Arcandra karena isu mafia migas tidak tepat Arcandra Tahar. ©esdm.go.id

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo secara resmi telah mencopot Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar karena kasus dwi kewarganegaraan. Selain itu, beredar kabar pencopotan Arcandra karena dia melakukan 'pembersihan' di sektor migas.

Pengamat Ekonomi Energi UGM, Fahmi Radhi mengatakan, kabar pencopotan Arcandra karena dia datang ke KPK untuk 'membersihkan' sektor migas dari mafia tidak tepat. Menurutnya, alasan dua kewarganegaraan-lah paling tepat untuk memberhentikan Arcandra.

‎"Sebagai latar belakang tadi, Kalau alasan Arcandra dicopot karena waktu itu Arcandra datang ke KPK, karena banyak yang takut, dan beredar di media sosial kurang tepat," katanya dalam acara diskusi di Jakarta, Sabtu (20/8).

Fahmi menyebut, 'pembersihan' sektor migas juga sudah pernah dilakukan Sudirman Said yang kala itu menjabat sebagai Menteri ESDM.

"Permasalahan mafia migas itu sesungguhnya sudah dilakukan Sudirman Said, anti mafia migas sudah diserahkan semua. Kalau alasan itu jadi alasan kurang tepat. Paling penting saat ini, pengganti Menteri ESDM harus integritas, selain integritas harus punya jiwa merah putih," ungkap Fahmi.

Isu soal kewarganegaraan ganda Arcandra beredar setelah sekitar dua minggu menjabat sebagai menteri ESDM. Arcandra disebut-sebut memiliki paspor Amerika Serikat sejak tahun 2012.

Berdasarkan Undang-undang 12/2006 tentang Kewarganegaraan, Indonesia tidak menganut sistem kewarganegaraan ganda. WNI yang mengambil sumpah atau berpindah kewarganegaraan, otomatis status kewarganegaraan Indonesianya gugur.

Dalam Undang-undang Kementerian, syarat seorang menteri juga diatur harus seorang warga negara Indonesia.

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly sebelumnya mengatakan, kementeriannya belum pernah mengeluarkan surat mencabut kewarganegaraan Indonesia terhadap Arcandra. Namun dia mengakui bahwa Arcandra memiliki paspor Amerika Serikat.

Posisi Arcandra untuk sementara diisi Menteri Koordinator Bidang kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan. Luhut ditunjuk sebagai pelaksana tugas Menteri ESDM.

"Menunjuk saudara Luhut Binsar Pandjaitan, Menko Kemaritiman, sebagai pelaksana tugas wewenang dan tanggung jawab sampai dengan diangkatnya menteri ESDM definitif. Efektif diberhentikan mulai besok pagi karena ditetapkan malam ini," katanya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP