Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengembang: Beli rumah susun, penghasilan minimal Rp 7 juta/bulan

Pengembang: Beli rumah susun, penghasilan minimal Rp 7 juta/bulan Rusun Marunda. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Real Estate Indonesia Jawa Tengah menyerah untuk membangun rumah susun baik sewa maupun milik untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). Pengembang ini menilai harga rumah susun terlalu mahal untuk masyarakat bawah.

"Rumah susun tidak bisa diterapkan untuk masyarakat berpenghasilan rendah karena harganya jauh lebih tinggi dibandingkan rumah tapak dari program fasilitas likuiditas pembiayaan perumahan (FLPP)," kata Wakil Ketua REI Jateng Bidang Promosi, Humas, dan Publikasi, Dibya K Hidayat seperti dilansir Antara Semarang, Kamis (22/10).

Hal ini tentu menyulitkan karena kebutuhan rumah sederhana di Kota Semarang harus rumah susun sewa dan rumah susun milik. Menurut Dibya, untuk membeli rumah susun setidaknya pendapatan masyarakat mencapai Rp 7 juta per bulan.

"Masyarakat yang ingin membeli rumah susun ini paling tidak harus memiliki penghasilan sekitar Rp 7 juta/bulan. Dengan penghasilan tersebut, bukan lagi termasuk masyarakat berpenghasilan rendah," katanya.

Oleh karena itu, pengembang masih ragu untuk membangun rumah sederhana mengingat kesiapan dari para pembeli. "Itu kan sudah sulit dicapai oleh kalangan tertentu, seharusnya kepemilikan rumah susun bukan untuk masyarakat berpenghasilan rendah," katanya.

Di sisi lain, dari sisi harga tanah pembangunan rumah susun tidak dapat dilakukan di tengah kota Semarang. Selain terkendala oleh harga tanah, para pengembang juga harus memproses izin-izin terkait ketinggian bangunan.

"Izin tentu hanya untuk ketinggian-ketinggian tertentu, kalau tidak sesuai dengan yang diharapkan oleh pengembang, itu bisa menjadi kendala lagi bagi kita," katanya.

Dibya cenderung menyarankan pembangunan rumah sederhana dilakukan di daerah-daerah penyangga terutama yang terdapat banyak industri. "Kalau rumah tapak untuk MBR di daerah-daerah penyangga masih memungkinkan dibangun, terutama di daerah penyangga yang banyak industri, di mana ada pertumbuhan industri harus dibarengi dengan pertumbuhan perumahan apakah itu rumah tapak atau rumah susun," katanya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pemkot Siapkan 1.879 Unit Rumah Murah untuk Warga Bandung, Ini Syaratnya
Pemkot Siapkan 1.879 Unit Rumah Murah untuk Warga Bandung, Ini Syaratnya

Pemkot Bandung bersama kementerian PUPR menyiapkan 1.879 unit rumah murah untuk warganya.

Baca Selengkapnya
Curhat Buruh di Yogyakarta saat May Day: Susah dengan Gaji Kecil Bisa Beli Rumah
Curhat Buruh di Yogyakarta saat May Day: Susah dengan Gaji Kecil Bisa Beli Rumah

Sejumlah serikat buruh di Yogyakarta memperingati Hari Buruh atau May Day

Baca Selengkapnya
60,66 Persen Masyarakat Tempati Rumah Tak Layak Huni, Ini Sebabnya
60,66 Persen Masyarakat Tempati Rumah Tak Layak Huni, Ini Sebabnya

Berdasarkan data BPS mencatat di 2022 baru 60,66 persen rumah tangga di Indonesia yang menempati rumah yang layak.

Baca Selengkapnya
Ternyata ini Alasan Gen Z Susah Punya Rumah Sendiri
Ternyata ini Alasan Gen Z Susah Punya Rumah Sendiri

Alhasil mereka merasa membeli rumah adalah hal yang paling sulit.

Baca Selengkapnya
Ternyata Rumah Tak Layak Huni Bisa Naikkan Tingkat Stunting, Ini Alasannya
Ternyata Rumah Tak Layak Huni Bisa Naikkan Tingkat Stunting, Ini Alasannya

Salah satunya, karena rumah tak layak huni tidak memiliki air yang bersih.

Baca Selengkapnya
Buat Jalan Provinsi, Segini Ganti Rugi Lahan Warga di IKN Bikin Melongo
Buat Jalan Provinsi, Segini Ganti Rugi Lahan Warga di IKN Bikin Melongo

Rumah warga dibongkar dalam proyek pembangunan jalan provinsi di IKN.

Baca Selengkapnya
Kemendagri Ungkap 400 Ribu ASN Masuk Kategori Berpenghasilan Rendah, Boleh Terima Zakat
Kemendagri Ungkap 400 Ribu ASN Masuk Kategori Berpenghasilan Rendah, Boleh Terima Zakat

Sedikitnya ada 400 ribu ASN yang masuk dalam kategori berpenghasilan rendah

Baca Selengkapnya
Kondisi Pabrik Lagi Krisis, Ini Kisah Buruh di Semarang Semakin Terhimpit Kebijakan Tapera
Kondisi Pabrik Lagi Krisis, Ini Kisah Buruh di Semarang Semakin Terhimpit Kebijakan Tapera

Penolakan atas kebijakan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) secara masif dilakukan di berbagai tempat.

Baca Selengkapnya
FOTO: Suramnya Rumah Subsidi Jokowi yang Terbengkalai di Cikarang, Bangunan Rusak dan Dipenuhi Semak Belukar
FOTO: Suramnya Rumah Subsidi Jokowi yang Terbengkalai di Cikarang, Bangunan Rusak dan Dipenuhi Semak Belukar

Banyak rumah di kompleks tersebut sangat tidak terurus. Tak sedikit bangunan yang hancur karena tidak berpenghuni.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Mau Beli Rumah Bisa Dapat Bantuan Biaya Admin Hingga Rp4 Juta
Masyarakat Mau Beli Rumah Bisa Dapat Bantuan Biaya Admin Hingga Rp4 Juta

Pemerintah akan memberikan insentif pajak sektor properti.

Baca Selengkapnya
Pakar UGM Sebut Kebijakan Tapera Akan Berhasil, Begini Syaratnya
Pakar UGM Sebut Kebijakan Tapera Akan Berhasil, Begini Syaratnya

Pengawasan dan evaluasi program Tapera sangat penting, khususnya tentang manajemen pengelolaan dana nasabah.

Baca Selengkapnya
Fakta dan Sejarah Kelam Rumah Peti Mati di Hong Kong
Fakta dan Sejarah Kelam Rumah Peti Mati di Hong Kong

Rata-rata warga Hong Kong perlu menabung lebih dari 18 tahun gaji tanpa ada pengeluaran, untuk mendapatkan rumah.

Baca Selengkapnya