Pengembangan Ekosistem Kunci Keberhasilan Industri Kendaraan Listrik
Merdeka.com - Indonesia dinilai memiliki potensi besar untuk mengembangkan penjualan atau penguasaan kendaraan listrik. Namun untuk merealisasikannya, dibutuhkan ekosistem pendukung yang kuat.
Direktur Eksekutif Institute for Essential Services Reform (IESR), Fabby Tumiwa, mengungkapkan salah satu tujuan adopsi kendaraan listrik di dunia adalah agar bisa menekan kenaikan suhu bumi di bawah 2 derajat celcius. Untuk bisa mencapainya, maka dibutuhkan kendaraan listrik sebanyak 13,4 persen dari total kendaraan pada 2030, atau kenaikan rata-rata 36 persen per tahun.
"Indonesia sebagai salah satu negara cukup besar dan penjualan kendaraan terus tumbuh dari tahun ke tahun, memang sudah sangat tepat untuk mengintegrasikan target ini," ungkap Fabby dalam webinar "Membangun Ekosistem Kendaraan Listrik di Indonesia" pada Selasa (23/2).
-
Apa yang PLN lakukan untuk mendukung ekosistem kendaraan listrik? “PLN siap mendukung upaya pemerintah dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Pengguna EV tidak perlu risau, sebab infrastruktur telah dibangun lebih merata. Apalagi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) telah siap, mudah dan nyaman digunakan,“ kata Darmawan.
-
Mengapa Kemenkop UKM mendukung pengembangan industri sepeda motor listrik lokal? 'Pemerintah berkomitmen untuk terus memperkuat UMKM melalui pengembangan ekosistem yang mendukung, memajukan industri sepeda motor listrik lokal dan meningkatkan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN), serta kapasitas produksi nasional,' kata Deputi Bidang UKM KemenKopUKM Hanung Harimba Rachman, saat memberikan sambutan pada acara INABUYER EV Expo 2023 di Gedung SMESCO Jakarta, Selasa (28/11).
-
Bagaimana Pemprov Kaltim mendorong Perusda MBS untuk menerapkan bisnis kendaraan listrik? 'Saya mendorong ke depan, MBS mulai menggunakan kendaraan non fosil. Kendaraan itu bisa dipinjam atau disewakan,' ujarnya Akmal kepada wartawan.
-
Kenapa mobil listrik semakin diminati? Di berbagai negara, termasuk Indonesia, mobil listrik semakin diminati karena keunggulannya yang ramah lingkungan dan efisiensi energi.
-
Dimana Perusda MBS diharapkan untuk menerapkan bisnis kendaraan listrik? 'Saya mendorong ke depan, MBS mulai menggunakan kendaraan non fosil. Kendaraan itu bisa dipinjam atau disewakan,' ujarnya Akmal kepada wartawan.
-
Apa program Kemenkop UKM untuk membantu UMKM masuk ke rantai pasok industri kendaraan listrik? Deputi Bidang UKM Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) Hanung Harimba Rachman mengatakan, ajang INABUYER merupakan peluang bagi UMKM sebagai start up, dealer, bengkel konversi, jasa swap baterai atau pengisian listrik dan rantai pasok komponen.
"Kuncinya adalah membangun ekosistem kendaraan listrik, ini sebagai syarat untuk kendaraan listrik tumbuh di Indonesia," sambungnya.
3 Hal Bangun Ekosistem Mobil Listrik
Adopsi kendaraan listrik ditentukan dengan seberapa cepat Indonesia membangun ekosistemnya. Paling tidak ada tiga hal yang dibutuhkan yaitu infrastruktur pengisian daya, integrasi sistem kelistrikan, dan produksi baterai berkelanjutan.
"Pada akhirnya manfaat dari penurunan emisi gas rumah kaca ditentukan oleh energi apa yang kita pakai untuk mengisi listrik di kendaraan listrik itu. Oleh karena itu integrasi power system dengan energi terbarukan lebih banyak, akan mendorong manfaat dari mitigasi gas rumah kaca, dan juga tidak dilupakan adalah produksi baterai berkelanjutan," jelas Fabby.
Fabby mengungkapkan, produksi baterai menjadi jejak karbon paling tinggi untuk kendaraan listrik. Oleh sebab itu, produksi baterai lebih berkelanjutan, penggunaan sumber energi lebih bersih, dan proses yang lebih hemat energi harus menjadi target.
Reporter: Andina Librianty
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi menuturkan, ekosistem kendaraan listrik ini akan menyatukan seluruh proses produksi mobil listrik
Baca SelengkapnyaDia menyebut masih banyak sekali yang harus dibenahi. Mulai dari perbedaan harga antara kendaraan listrik dan non-EV, hingga ketersediaan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaPemerintah hendak menjadikan Indonesia sebagai salah satu pemain utama di industri kendaraan listrik (EV) dunia
Baca SelengkapnyaDunia otomotif Indonesia saat ini merupakan pilar penting dalam industri manufaktur.
Baca SelengkapnyaIndonesia adalah pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaErick menyebut, kerja sama ini akan memfasilitasi hubungan kerja terkait rantai pasok dan ekosistem kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaAdopsi kendaraan listrik di Indonesia membutuhkan dukungan pembangunan ekosistemnya termasuk kebijakan yang berpihak dan fasilitas catu daya baterainya.
Baca SelengkapnyaIndonesia sudah mulai menapaki jejak sebagai pemain global dalam rantai pasok EV dunia,
Baca SelengkapnyaPeralihan penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, semakin bergerak cepat.
Baca SelengkapnyaIndonesia sebenarnya punya potensi untuk mengembangkan nikel dan LFP di industri hilir.
Baca SelengkapnyaPermintaan global untuk kendaraan listrik tumbuh pada tingkat yang belum pernah terjadi sebelumnya.
Baca SelengkapnyaVolkswagen dan Ford Tertarik Investasi EV di Indonesia
Baca Selengkapnya