Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pengusaha Hotel Minta Program Sertifikasi CHSE Tidak Berhenti Meski Pandemi Usai

Pengusaha Hotel Minta Program Sertifikasi CHSE Tidak Berhenti Meski Pandemi Usai Ilustrasi hotel. ©2012 Shutterstock/Brian A Jackson

Merdeka.com - Direktur PT Hotel Indonesia Natour (Persero) atau HIN, Christine Hutabarat meminta program sertifikasi Clean, Health, Safety, dan Environment (CHSE) atau Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan tak berhenti walaupun pandemi Covid-19 bisa diatasi.

Sebab, program sertifikasi tersebut dinilai telah menjadi suatu kebiasaan baru bagi seluruh pihak untuk pentingnya menjaga aspek kebersihan dan keamanan demi keselamatan pengunjung, termasuk bagi pelaku usaha hotel.

"Mudah-mudahan sih program CHSE tak berhenti setelah pandemi. Karena ini memang benar-benar bisa menjadi peradaban baru bahwa kita semua harus sangat peduli dengan CHSE," terangnya dalam acara Dialog Produktif bertajuk Optimisme Pariwisata di Tengah Pandemi, Rabu (23/6).

Dia meyakini, dengan konsisten menerapkan ketentuan CHSE maka akan meningkatkan faktor kepercayaan dari masyarakat luas selaku konsumen. Menyusul, terpenuhinya aspek kebersihan hingga keamanan dari ancaman penularan virus Covid-19.

"Jadi, (CHSE) menjadi DNA kita dalam melakukan pelayanan terhadap industri pariwisata," sebutnya.

Maka dari itu, pihaknya mengajak para pelaku usaha di sektor perhotelan untuk konsisten menerapkan ketentuan sertifikat Cleanliness, Health, Safety, and Environment (CHSE). Sehingga, tidak menjadikan CHSE hanya sebuah jargon semata.

"Kita dari pelaku industri pariwisata bersama sama untuk konsisten dalam pelaksanaan CHSE. Di mana CHSE ini bukan hanya sekedar jargon. Tapi benar-benar Cleanliness, Health, Safety, and Environment," ungkapnya.

Sebanyak 15.000 Usaha Pariwisata Kantongi Sertifikasi CHSE

Seperti diketahui, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) telah memberikan sertifikasi Clean, Health, Safety, dan Environment (CHSE) atau Kebersihan, Kesehatan, Keselamatan, dan Kelestarian Lingkungan kepada 15.000 usaha sektor pariwisata. Program sertifikasi ini dilakukan sebagai upaya meyakinkan masyarakat untuk bisa berwisata atau melakukan aktivitas rekreasi dengan aman.

"Kita sudah sertifikasi CHSE kepada 15 ribu usaha," kata Staf ahli Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Bidang Manajemen Krisis, Hengky Hotma Parlindungan Manurung, dalam talk show virtual BNPB Indonesia bertajuk: Strategi Kebangkitan Pariwisata di Tengah Pandemi, Jakarta, Jumat (29/1).

Hengky mengatakan, selama pandemi berlangsung ini banyak destinasi wisata yang melakukan perbaikan demi menarik perhatian pengunjung. Pelaku usaha banyak yang menyediakan sarana protokol kesehatan, seperti tempat cuci tangan dan penyediaan masker.

Salah satu destinasi wisata yang telah melakukan adaptasi yakni Candi Prambanan. Pemesanan tiket sudah dilakukan secara online dan menjalankan protokol kesehatan. Hal yang sama juga diikuti sarana pendukung pariwisata seperti hotel dan restoran di sekitar lokasi wisata.

"Ini sangat luar biasa dan di semua hotel dan restoran ini juga semua pakai masker dan penggunaan hand sanitizer sudah cukup baik," kata dia. (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli
Waspada Covid Lagi, Begini Imbauan dari Kemenkes dan Ahli

Masyarakat diminta lakukan pola hidup bersih dan sehat

Baca Selengkapnya
BPJPH Tegaskan Wajib Halal telah Berlaku, Ini Sanksi Bagi Pengusaha Tidak Patuh
BPJPH Tegaskan Wajib Halal telah Berlaku, Ini Sanksi Bagi Pengusaha Tidak Patuh

Wajib halal atau kewajiban sertifikasi halal resmi berlaku mulai 18 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker

Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Kemnaker: Kepatuhan Budaya K3, Pengaruhi Reputasi Perusahaan
Kemnaker: Kepatuhan Budaya K3, Pengaruhi Reputasi Perusahaan

bagi karyawan/pekerja, menjadi suatu kebanggaan karena budaya K3 mampu menaikkan produktifitasnya.

Baca Selengkapnya
Penumpang KRL Akhirnya Bisa 'Bernapas'
Penumpang KRL Akhirnya Bisa 'Bernapas'

Pemerintah resmi mencabut aturan menggunakan masker

Baca Selengkapnya
Begini Strategi Dijalankan Pertagas untuk Mencapai Budaya Keselamatan Kelas Dunia
Begini Strategi Dijalankan Pertagas untuk Mencapai Budaya Keselamatan Kelas Dunia

Gamal juga membagikan program dan strategi yang telah diimplementasikan oleh perusahaan untuk mencapai budaya keselamatan berkelas dunia.

Baca Selengkapnya
Akhirnya Penumpang MRT Bebas Masker
Akhirnya Penumpang MRT Bebas Masker

Pengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.

Baca Selengkapnya