Pengusaha Mengeluh Harga Cabai Tembus Rp80.000 per Kg
Merdeka.com - Kenaikan harga cabai sebesar Rp80.000 per Kilogram (Kg) di Sidoarjo, Jawa Timur membuat pengusaha industri bumbu dapur mengeluh. Hal ini lantaran, kenaikan harga cabai telah mempengaruhi proses produksi industri pembuatan bumbu masak yang sebagian bahan dasarnya membutuhkan cabai.
Salah satu pemilik industri bumbu dapur di Tanggulangin, Sidoarjo, Mahmudah mengatakan, hampir semua resep bumbu masak yang diproduksinya menggunakan cabai. "Seperti rica-rica, ayam ungkep, rendang, dan ayam panggang memerlukan cabai," ujarnya seperti dikutip Antara, Jakarta, Sabtu (3/8).
Mahmudah menjelaskan, kenaikan harga cabai ini telah mempengaruhi produksi pembuatan bumbu yang dikelolanya itu. "Untuk menyiasatinya, kami terpaksa mengurangi berat timbangan bumbu. Itupun hanya sedikit, tidak banyak. Karena kami juga tidak ingin mengecewakan konsumen kami," katanya.
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Apa yang dilakukan Kemendag untuk mengatasi harga cabai? 'Memang kita Desember harga cabai melejit, itu musiman. Musim hujan, panen gagal. Saya tadi pagi ke pasar sudah turun,' kata Mendag dalam konferensi pers Capaian Kinerja 2023 dan Outlook Perdagangan 2024, di Kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta, Kamis (4/1/).
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
-
Kenapa harga beras naik di Jawa Tengah? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Kenapa harga kedelai makin mahal? Hendro, salah seorang perajin tahu di Dusun Kanoman, mengatakan bahwa makin ke sini harga kedelai lokal semakin mahal. Oleh karena itu, mereka terpaksa mengandalkan kedelai impor untuk membuat tahu. Tapi harga kedelai impor saat ini cenderung tinggi.
-
Bagaimana Kemendag memantau harga cabai? Mendag mengaku pagi ini telah melakukan kunjungan ke Pasar Palmerah Jakarta Pusat untuk memantau stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan pokok.
Untuk cabai, kata Mahmudah, pihaknya membutuhkan puluhan Kg setiap harinya dan diharapkan permasalahan ini bisa pulih, terlebih menjelang Hari Raya Idul Adha. "Kami berharap bisa segera pulih dan kembali seperti sedia kala," jelasnya.
Sementara itu, di Pasar Larangan, Sidoarjo, harga komoditas cabai rawit kini bertengger di kisaran harga Rp85.000 per Kg. Sebelumnya, harga cabai hanya Rp40.000 per Kg.
"Sebelumnya harganya kisaran Rp40.000 per Kg nya, kini terus merangkak naik menjadi Rp85.000 per Kg nya," ujar Rohayati salah seorang pedagang.
Menyikapi perubahan harga ini, para pedagang tidak berani memasok barang dagangan mereka terlalu lama karena bisa busuk dan merugi.
"Untuk harga cabai rawit, hanya bisa bertahan sekitar satu sampai dengan dua hari. Kami biasanya beli kulakan sebanyak 10 Kg, kini hanya berani membeli 5 Kg saya. Padahal pasokan dari petani masih banyak," tandasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Normalnya, harga cabai rawit di tingkat petani berkisar antara Rp10.000 hingga Rp15.000Â per kilogram.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli tersentak saat mendengar harga cabai sekarang sudah Rp100.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaHarga cabai merah turun seiring hasil panen yang melimpah di Boyolali.
Baca SelengkapnyaBanyak pedagang mengeluh kepada Mendag Zulkifli Hasan mengenai tingginya harga cabai.
Baca SelengkapnyaPara petani cabai di Jember tak bisa menikmati hasil panen seutuhnya
Baca SelengkapnyaKemudian untuk bawang putih dari harga normal Rp30.000 kini naik menjadi Rp50.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaHarga cabai naik karena produksi menurun akibat el nino.
Baca SelengkapnyaHarga cabai rawit merah di pasar tersebut mengalami lonjakan dari Rp.65.000 per kilogram menjadi Rp.85.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga membuat penjual dan pembeli sama-sama merana
Baca SelengkapnyaHarga bawang merah dan bawang putih naik akibat el nino.
Baca SelengkapnyaBadan Pusat Statistik (BPS) buka-bukaan mengungkap penyebab kenaikan harga cabai yang kian mencekik konsumen.
Baca SelengkapnyaWali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu menemukan harga cabai masih tinggi setelah meninjau Pasar Jatingaleh, Semarang, Rabu (20/12).
Baca Selengkapnya