Penjualan mobil sulit cetak rekor lagi tahun ini
Merdeka.com - Tahun lalu, penjualan mobil mampu mencetak rekor penjualan tertinggi sepanjang sejarah. Mampukah capaian kinerja tersebut terulang tahun ini?
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mengaku tidak terlalu optimis pasar otomotif tahun ini lebih bergairah dibanding tahun lalu. Penjualan mobil diperkirakan tetap berada di kisaran 1,1 juta unit hingga akhir tahun nanti.
Ketua Gaikindo Sudirman MR mengaku, ada beberapa faktor yang menjadi penyebab pihaknya tidak mematok target lebih tinggi. Faktor utama adalah aturan batas minimal uang muka (down payment/DP) yang tahun ini akan turut mengatur bank syariah.
-
Bagaimana pembeli membayar mobil? Pada transfer pertama, dilakukan senilai Rp68 juta ke rekening Mandiri atas nama Muhamad Ramadan dan telah dikonfirmasi kepada R Acoka.
-
Kenapa polisi meminta uang kepada pemobil? 'Seratus ya, pak, nggak ada, pak,' ucap pemobil. Namun sang polisi tetap kukuh meminta Rp150 ribu. Dia bahkan mengatakan jika memang si pemobil tak mau memberi sesuai yang dia minta maka SIM nya bakal ditahan dan ditilang.
"Tahun ini kami perkirakan flat, masih 1,1 juta unit. Syariahnya kan diatur. Per april nanti, tanggal 28 Januari nanti katanya dapat pemberitahuan," ujarnya saat ditemui di kantor Kementerian Perindustrian, Selasa (8/1).
Padahal sepanjang 2012, penjualan mobil sangat terbantu sistem pembayaran syariah yang belum terkena aturan minimal DP 30 persen. Sudirman mengakui, pembeli mobil berbeda dari konsumen sepeda motor yang merupakan kelas menengah ke bawah, sehingga aturan DP tidak akan terlalu berpengaruh.
Faktor lain yang menjadi bahan pertimbangan Gaikindo tidak mematok target tinggi justru datang dari kondisi sektor industri. Masih lesunya industri pertambangan tahun ini diprediksi membuat permintaan kendaraan angkut roda empat minim. Masyarakat yang pendapatannya bergantung pada pertambangan di luar Jawa juga urung membeli mobil.
"Beberapa sektor pertambangan berhenti produksi tahun lalu, daya beli masyarakat di daerah berkurang," ungkap Sudirman.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penjualan mobil baru pada tahun 2014 mencapai hingga 1,2 juta unit. Sementara penjualan mobil baru di sepanjang 2023 terus turun jadi berkisar 1 juta unit.
Baca SelengkapnyaPenjualan mobil di Indonesia terhenti pada angka satu juta unit dan tidak menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Baca SelengkapnyaSituasi ini menyebabkan turunnya daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaPenjualan mobil periode Januari-Mei 2024 turun drastis dibandingkan sebelumnya. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaTren kenaikan harga mobil di Indonesia dipengaruhi oleh sejumlah faktor
Baca SelengkapnyaKukuh menyebut salah satu penyebab fenomena tersebut dapat terjadi yakni menurunnya daya beli masyarakat.
Baca SelengkapnyaIndustri otomotif Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Pabrikan hanya berharap pada dua momentum lagi.
Baca SelengkapnyaTantangan besar dunia otomotif makin menguat meski panca pandemi.
Baca SelengkapnyaPemberian insentif ini diyakini bisa mendongkrak penjualan mobil domestik yang ujungnya bisa menggairahkan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga mobil baru juga dipengaruhi oleh ketegangan geopolitik akibat perang.
Baca SelengkapnyaIndustri otomotif Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Pabrikan hanya berharap pada dua momentum lagi.
Baca SelengkapnyaPersediaan yang lebih tinggi memberikan tekanan pada harga kendaraan.
Baca Selengkapnya