Penjualan rumah lesu bukti kelonggaran uang muka KPR tak berpengaruh
Merdeka.com - Belum lama ini Bank Indonesia merevisi aturan mengenai besaran loan to value (LTV) uang muka dan cicilan KPR diturunkan dari minimal 30-70 persen menjadi minimal 20-80 persen. Perubahan ketentuan KPR dan KKB tersebut diatur dalam PBI No 17/10/PBI/2015 yang baru berlaku sejak tanggal 18 Juni 2015. Harapannya, kebijakan ini merangsang masyarakat membeli rumah atau properti lain.
Pada kenyataannya justru terjadi penurunan penjualan rumah pada kuartal II 2015. Data Indonesia Property Watch, penurunan penjualan terjadi di semua segmen. Penurunan terbesar di segmen bawah yaitu sebesar 26,9 persen, segmen besar 24,7 persen dan segmen menengah turun 16,8 persen.
"Meski secara umum pasar perumahan masih mengalami kontraksi di tahun 2015, namun Indonesia Property Watch melihat hal ini masih dalam batas wajar dan diperkirakan akan pasar perumahan akan segera memasuki fase baru di akhir 2015 atau di awal 2016," kata Direktur Eksekutif Indonesia Property Watch Ali Tranghanda seperti dilansir Antara, Selasa (14/7).
-
Apa itu KPR BRI Suku Bunga Berjenjang? KPR BRI Suku Bunga Berjenjang adalah program Kredit Pemilikan Rumah (KPR) yang ditawarkan oleh BRI dengan suku bunga yang berjenjang. Program ini memiliki suku bunga fixed rate pada tahun-tahun awal tertentu, kemudian suku bunga akan berubah pada tahun-tahun berikutnya.
-
Mengapa KPR BRI Suku Bunga Berjenjang cocok untuk pembeli rumah? Pembayaran hipotek, pajak properti, asuransi, dan biaya pemeliharaan rumah dapat menjadi beban finansial yang signifikan bagi pemilik rumah. Walau begitu, bukan artinya tak ada cara untuk mewujudkannya. Kamu masih bisa memiliki rumah dengan tanpa beban.
-
KPR BRI punya suku bunga apa saja? BRI menawarkan suku bunga berjenjang hingga 20 tahun yang berlaku mulai dari tanggal 1 Oktober 31 Desember 2024, lho.
-
Kapan KPR BRI suku bunga berjenjang berlaku? Pasalnya, BRI menawarkan suku bunga berjenjang hingga 20 tahun yang berlaku mulai dari tanggal 1 Oktober 31 Desember 2024, lho.
-
Kenapa KPR jadi solusi untuk punya rumah? Di tengah harga rumah yang melambung, Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bisa jadi solusi untuk memiliki rumah sendiri, lho.
-
Kapan program KPR BRI Suku Bunga Berjenjang berakhir? Program KPR BRI Suku Bunga Berjenjang ini berlangsung dari 1 April sampai 31 Juli 2024.
Ali menyebut, penurunan ini merupakan siklus tahunan. Namun harus dicermati pengembang untuk melakukan konsolidasi internal terkait pasar dan sasaran yang ada.
"Karena selama jangka waktu tiga tahun terakhir seakan-akan pengembang melupakan pasar yang gemuk itu di segmen menengah bawah," katanya.
Selain siklus tahunan, lesunya penjualan properti sebagai bukti pelonggaran besaran uang muka KPR tak banyak berpengaruh. Sebab tidak diikuti penurunan tingkat suku bunga.
"Saat ini LTV rumah pertama dari sebelumnya 30 persen uang mukanya, sekarang sudah direvisi 20 persen uang mukanya," kata Associate Director Research Colliers International Indonesia (konsultan properti internasional) Ferry Salanto di Jakarta, Selasa (7/7).
Menurut dia, tingkat suku bunga untuk Kredit Pemilikan Properti yang sekitar 12 persen itu dinilai sangat berat karena tingkat suku bunga itu umumnya lebih tinggi daripada suku bunga properti di sejumlah negara asing lainnya.
"Tidak hanya uang mukanya turun, tetapi suku bunga pinjaman juga seharusnya turun," katanya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kenaikan suku bunga dinilai upaya Bank Indonesia untuk mengendalikan inflasi.
Baca SelengkapnyaPenjualan properti residensial triwulan IV-2023 tercatat meningkat 3,37 persen (yoy).
Baca SelengkapnyaKenaikan suku bunga ini dilakukan untuk memperkuat stabilitas nilai tukar rupiah.
Baca SelengkapnyaMenaikkan suku bunga tinggi pun tidak cukup membantu pelemahan rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.
Baca SelengkapnyaMeski kenaikan tidak signifikan, para pekerja di seluruh Indonesia masih bisa memiliki rumah.
Baca SelengkapnyaBank memiliki kepentingan untuk memastikan bahwa properti yang mereka biayai dengan KPR terlindungi dengan baik melalui asuransi harta benda.
Baca SelengkapnyaPemerintah sedang mengkaji pengurangan tenor atau jangka waktu kredit KPR bersubsidi.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia yang memutuskan menaikkan suku bunga acuan di level 6,25 persen pada bulan April 2024.
Baca SelengkapnyaKPR BRI Suku Bunga Berjenjang memiliki skema suku bunga yang berbeda-beda sesuai dengan jenjang yang dipilih.
Baca SelengkapnyaBanyak pengembang terlilit utang hingga gagal membayar utang dan menunda pembangunan proyek perumahan yang telah terjual sebelumnya.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil survei swasta menunjukkan sektor properti yang dilanda krisis.
Baca SelengkapnyaPer hari ini, penyaluran KUR baru mencapai Rp233,5 triliun.
Baca Selengkapnya