Penjualan suku cadang motor meroket di musim mudik Lebaran 2018
Merdeka.com - Penjualan suku cadang kendaraan sepeda motor pada sejumlah bengkel mengalami peningkatan tajam pada masa mudik Lebaran 2018 ini.
Berdasarkan pantauan Antara pada bengkel di kawasan Meruya, Jakarta Barat, dan Ciledug, sejumlah bengkel dan toko suku cadang mengaku mengalami peningkatan penjualan.
"Kalau untuk suku cadang, terutama 'fast moving parts', jelas naik penjualannya karena mau dipakai untuk mudik. Bahkan ada yang sudah pesan dari awal puasa untuk dicarikan suku cadang tertentu," tutur pemilik Bengkel DR Motor, Sarosa di bilangan Meruya, Jakarta Barat.
-
Kenapa banyak orang mudik pakai motor? Mayoritas masyarakat beralasan mudik memakai motor lebih hemat biaya dan memudahkan mobilisasi di kampung halaman. "Kalau pakai motor, biayanya enggak sampai Rp500 ribu. Di kampung juga bisa ke mana-mana. Pakai motor bisa 8-9 jam, paling kalau capek istirahat dulu di rest area,"
-
Barang apa saja yang harus dipertimbangkan untuk dibawa saat mudik? Pertama, sebelum melakukan perjalanan, periksa jumlah barang yang akan dibawa dan kategorikan berdasarkan ketergantungan dan kepentingannya. Pertimbangkan apa yang benar-benar diperlukan dan apa yang dapat ditinggalkan.
-
Kenapa jumlah pemudik tahun ini meningkat? 'Dibanding tahun lalu, jumlah pemudik tahun ini naik sekitar 55%. Jumlah kendaraan juga meningkat drastis, sementara kapasitas jalan tidak banyak bertambah,' ujar Slamet dalam paparannya di Hotel Grand Kemang, Jaksel, Selasa (2/4).
-
Kenapa orang mudik saat Lebaran? Pantun ini seringkali menyiratkan makna tentang kebersamaan, kerinduan, serta harapan untuk bertemu kembali dengan keluarga tercinta di kampung halaman.
-
Kenapa orang mudik saat lebaran? Mudik merupakan tradisi pulang kampung yang biasa dilakukan masyarakat Indonesia menjelang Hari Lebaran. Biasanya, mereka yang hidup di perkotaan akan kembali ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga.
-
Siapa yang akan mudik Lebaran? 123 Juta orang diperkirakan mudik Lebaran.
"Fast moving parts" merupakan istilah yang dipakai untuk menggolongkan suku cadang dengan masa pakai singkat atau mengalami penggantian rutin seperti pelumas, kampas rem, rantai, saringan udara, atau CVT belt dan Roller untuk transmisi matic.
Sarosa menuturkan, peningkatan seperti ini rutin terjadi setiap tahun pada masa mudik dan tidak bisa diprediksi kenaikan yang akan terjadi.
Pada pekan lalu peningkatan belum terlalu terasa, namun mulai terjadi pada hari ini dan diperkirakan juga akan terjadi besok.
"Akhir pekan biasanya sekitar 15 sampai 20 motor per harinya, tapi hari ini sudah hampir 50. Rata-rata servis, ganti oli, kampas rem dan pemeriksaan. Kalau sudah begini kita bisa buka sampai malam," kata Sarosa, yang pada hari biasa bengkelnya hanya beroperasi hingga pukul 16.30.
Sementara itu, Toko Aneka Motor yang khusus menjual suku cadang bermotor di kawasan Ciledug, juga mengatakan hal serupa.
Sejak awal puasa, tokonya sudah mengalami peningkatan pemesanan suku cadang dari sejumlah bengkel. "Oli sama suku cadang yang rutin diganti itu paling banyak, hampir 300 persen naiknya," kata Apin, pemilik Aneka Motor.
Meski ada peningkatan permintaan secara signifikan, namun tidak ada kenaikan harga suku cadang dari pabrik, katanya menambahkan. (mdk/idr)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenhub merinci jumlah kendaraan yang keluar Jabodetabek sebanyak 753.487 kendaraan dan 1.506.974 orang.
Baca SelengkapnyaMenjelang Ramadan, aktivitas jual beli di Pasar Tanah Abang mulai mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaJelang, Iduladha, penjualan hewan kurban di kawasan Tanah Abang meningkat 100 persen.
Baca SelengkapnyaPasar Roda Dua Makin Bergairah, Penjualan Motor Naik 20,6 Persen Pada Mei 2024
Baca SelengkapnyaMarketplace Lazada Indonesia mencatat rekor penjualan tiga kali lipat di kanal LazOtomotif dari sini nilai dalam waktu tiga tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaMembeli mobil bekas memerlukan ketelitian ekstra, terutama dalam memeriksa kelengkapan dokumen, kondisi mesin, hingga fisik kendaraan.
Baca SelengkapnyaTak hanya bensin, Pertamina juga melakukan aktivasi untuk seluruh fasilitas dan sarana prasarana yang ada.
Baca SelengkapnyaPemudik terpantau mulai memadati terminal-terminal di Jakarta dan sekitarnya meski Lebaran masih 8 hari lagi.
Baca SelengkapnyaIni berdasarkan hasil survei Telkomsel Enterprise terhadap warga Indonesia jelang Lebaran.
Baca Selengkapnya