Pensiunan nilai Pertamina mampu kelola Blok Mahakam
Merdeka.com - Pertamina memiliki kemampuan teknis dan finansial untuk mengelola Blok Mahakam. Buktinya, perusahaan energi pelat merah itu terbilang sukses mengelola blok migas hasil akuisisi.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Solidaritas Pensiunan Karyawan Pertamina (eSPeKaPe) Binsar Effendi Hutabarat, Kamis (25/12).
Binsar menyebut, Pertamina sukses menggenjot produksi minyak di Blok Offshore North West Java (ONWJ) sebesar 46 ribu barel per hari (bph). Meningkat ketimbang saat diambil alih dari British Petroleum (BP) pada 2009, hanya 21 ribu bph.
-
Siapa yang memimpin Pertamina saat ini? Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati mengatakan Pertamina secara intens terus memantau perkembangan terkini dan dampak memanasnya geopolitik terhadap rantai pasok energi global.
-
Siapa yang memimpin Pertamina? Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menjelaskan bahwa sejak restrukturisasi organisasi, tren kinerja keuangan konsolidasian Pertamina positif dan terus meningkat dari tahun ke tahun.
-
Siapa yang mendukung kinerja Pertamina Hulu Energi? 'Kami bersyukur dengan seluruh pencapaian tersebut, kami juga mengucapkan terima kasih kepada semua pemangku kepentingan yang senantiasa mendukung kegiatan operasional perusahaan sehingga dapat berjalan dengan lancar, ' tambahnya.
-
Siapa yang dibantu Pertamina? 'Bantuan ini akan segera kami salurkan kepada Tim Manggala Agni yang saat ini menjadi garda terdepan dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan,' ujar Kepala Seksi Wilayah III Sumatera Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan Lahan Wilayah Sumatera, Candra Irfansyah.
-
Kenapa Pertamina diapresiasi oleh pemerintah? 'Kami sangat mengapresiasi upaya pemerintah melalui Kementerian Keuangan RI yang telah mempercepat pembayaran dana kompensasi BBM yang telah disalurkan Pertamina sampai dengan Triwulan III 2023. Dana kompensasi sudah masuk kas perseroan dan ini merupakan wujud dukungan penuh Pemerintah kepada Pertamina untuk menjaga keberlangsungan layanan operasional BBM bersubsidi, mendukung working capital serta memperbaiki rasio- rasio keuangan perusahaan.' ujar Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dalam keterangan tertulis.
-
Kenapa Pertamina turun tangan? Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso mengatakan, penanggulangan karhutla penting dilakukan untuk meminimalisir penyebaran dan dampak lainnya, terutama dampak bagi kesehatan masyarakat dan keberlangsungan lingkungan.
Begitu pun Blok West Madura Offshore (WMO). Pertamina sukses meningkatkan produksi blok tersebut hingga 22 ribu bph dari sebelumnya hanya 13 ribu bph saat masih dikelola Kodeco.
Atas dasar itu, Pertamina sejatinya siap mencaplok Blok Mahakam dari penguasaan Total E&P Indonesie selama 50 tahun. Itu ditegaskan Muhammad Husen saat masih menjadi pelaksana tugas dirut Pertamina dalam surat resmi kepada Menteri ESDM Sudirman Said pada 27 November 2014.
"Surat tersebut adalah penegasan kembali minat Pertamina untuk siap mengelola Blok Mahakam yang telah disampaikan kepada Pemerintah sejak tahun 2008," ujar Binsar.
Sayang, menurut Sekretaris eSPeKaPe Yasri Pasha Hanafiah masih saja ada pejabat pemerintah menjadi duri dalam daging. Itu didasarkan pada pernyataan dirut baru Pertamina Dwi Soejipto bahwa izin pengelolaan Blok Mahakam harus disetujui oleh Staf Khusus Menteri ESDM Widhyawan Prawiraatmaja.
"Widyawan pernah melontarkan sebuah pernyataan yang diluar dari kewenangannya, bahwa pemerintah berharap Pertamina menggandeng kembali Total sebagai bentuk keadilan, sebab selama ini Total sudah berinvestasi mengelola Blok Mahakam. Dan menurutnya, sebaiknya opsi Pertamina berkesempatan mengelola blok milik Total di luar negeri," ucap Yasri.
Binsar menambahkan, Widyawan sangat merendahkan dan melecehkan kemampuan Pertamina. "Apa hasil anak bangsa sendiri ini yang terus menerus diragukan oleh Widyawan?"
Atas dasar itu, Yasri pun membeberkan bahwa Widyawan diduga sebagai salah satu pejabat terkait kasus suap Ketua SKK Migas Rudi Rubiandini. Dia juga diduga mengetahui dan ikut andil di sejumlah skandal migas.
"Nampaknya ada sesuatu yang salah yang dilakukan oleh Menteri ESDM mengangkat Widyawan," kata Yasri. "Karena Jokowi-JK sudah menandatangani komitmen dengan KPK bahwa sampai di level dirjen pun itu semua harus melalui tes integritas oleh KPK. Artinya dalam keputusan kolektif kolegial, Widyawan harusnya ikut bertanggung jawab." (mdk/yud)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kinerja positif hulu migas Pertamina tersebut memiliki dampak besar, selain pencapaian target lifting migas dalam APBN juga terhadap indikator makro ekonomi.
Baca SelengkapnyaPertamina terus berinvestasi dengan melakukan kegiatan pengeboran sumur-sumur baru.
Baca SelengkapnyaBahlil tidak mempermasalahkan apakah BUMN atau swasta yang mengelola, selama itu masih perusahaan nasional .
Baca SelengkapnyaAsal memberi izin kelola tambang ke Ormas yang tidak memiliki kompetensi bisa merugikan sumber daya alam.
Baca SelengkapnyaMelalui dukungan yang semakin kuat dari Pemerintahan Prabowo, akan membuat performa BUMN termasuk Pertamina semakin meningkat.
Baca SelengkapnyaTidak hanya pertumbuhan ekonomi yang meningkat, tapi diharapkan juga semakin menggerakkan roda ekonomi masyarakat.
Baca SelengkapnyaPHE nantinya akan mengelola 20 persen dari kepemilikan tersebut dan 15 persen akan dikelola oleh Petronas Masela.
Baca SelengkapnyaPertamax Bakal Gantikan Pertalite Jadi BBM Subsisi, BPH Migas Beri Bocoran Begini
Baca SelengkapnyaSejak Maret 2024 BBM non-subsidi RON 92 tersebut belum disesuaikan, sementara itu pada awal Agustus lalu SPBU swasta kembali menaikkan harga BBM sejenis.
Baca SelengkapnyaJokowi menuturkan Blok Rokan menyumbang 25 persen dari seluruh produksi nasional Indonesia.
Baca SelengkapnyaMasuknya Pertamina menjadi bukti negara hadir untuk menjamin ketahanan energi nasional.
Baca SelengkapnyaGN berfokus dalam optimalisasi di berbagai sektor bisnis untuk menopang kinerja Perseroan.
Baca Selengkapnya