Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Per 8 September, 9 Juta Pekerja Terima Subsidi Gaji Gelombang Pertama Rp 1,2 Juta

Per 8 September, 9 Juta Pekerja Terima Subsidi Gaji Gelombang Pertama Rp 1,2 Juta Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah. ©2020 Liputan6.com/Tira Santira

Merdeka.com - BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek melaporkan, hingga Selasa 8 September 2020 pukul 06.00 WIB, telah terkumpul sebanyak 14,5 juta nomor rekening calon penerima bantuan subsidi upah (BSU) sebesar Rp 2,4 juta. Di mana, 9 juta data telah valid untuk menerima bantuan gaji.

Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengatakan, sebanyak 9 juta nomor rekening ini dikirimkan oleh BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek dalam tiga tahap. Untuk tahap pertama telah diserahkan 2,5 juta nomor rekening, dan tahap kedua 3 juta nomor rekening

"Selasa, 8 September 2020 sudah dilakukan serah terima data tahap ketiga dari BPJS Ketenagakerjaan kepada Kemnaker. Dengan adanya 3,5 juta maka jumlahnya menjadi 9 juta nomor rekening," kata Menteri Ida dalam sesi teleconference, Selasa (8/9).

Orang lain juga bertanya?

Menteri Ida menerangkan, total peserta penerima subsidi gaji adalah sebanyak 15,7 juta orang. Adapun jumlah nomor rekening peserta yang telah terkumpul kini mencapai 14,5 juta, namun belum seluruhnya selesai tervalidasi.

14,5 Juta Data Telah Masuk ke BPJS Ketenagakerjaan

Kepala BPJamsostek Agus Susanto menjabarkan, angka 14,5 juta tersebut merupakan nomor rekening yang telah masuk ke data perusahaan. Selanjutnya masih harus dilakukan validasi lebih lanjut apakah itu telah tepat sasaran sesuai kriteria calon penerima menurut Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 14 Tahun 2020.

"Dari 14,5 juta nomor rekening, yang sudah tervalidasi oleh bank 14,3 juta. Ada 200.000 rekening yang proses validasi, kemudian ada 19.000 rekening yang tidak valid. Itu dikembalikan kepada pemberi kerja untuk diberikan perbaikan," papar Agus dalam sesi teleconference, Selasa (8/9).

"Dari 14,3 juta yang sudah valid, kita lakukan validasi berdasarkan kriteria Permenaker (14/2020). Tercatat ada 12,5 juta yang sudah valid. Namun demikian ada 1,6 juta yang tidak valid dan tidak bisa diteruskan karena tidak sesuai dengan kriteria Permenaker," sambungnya.

Menurut angka perhitungan 12,5 juta rekening yang sudah valid, Agus melanjutkan, BP Jamsostek kembali melakukan validasi untuk persyaratan ketunggalan nomor rekening, atau satu akun bank sah milik calon penerima subsidi gaji yang sesuai dengan data di akun BPJS Ketenagakerjaannya.

"Kita dapatkan angka 11,7 juta nomor rekening. Inilah yang betul-betul sudah valid dan sudah siap ditransfer," ujar Agus.

Dari 11,7 juta tersebut, BP Jamsostek disebutnya telah menyerahkan data itu kepada Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker). Berdasarkan laporan yang diterimanya, kini sudah ada 9 juta nomor rekening yang siap untuk diproses transfer subsidi gaji tahap pertama sebesar Rp 1,2 juta.

"Hari ini kita serahkan gelombang ketiga, sudah kita serahkan 3,5 juta. Di tahap pertama sudah diserahkan 2,5 juta, lalu tahap kedua 3 juta. Sehingga total nomor rekening yang telah diserahkan ke Kementerian Ketenagakerjaan ada 9 juta untuk proses trasnfer," pungkasnya.

Reporter: Maulandy Rizky Bayu KencanaSumber: Liputan6.com

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Presiden Prabowo Setuju Bantuan Pangan Selama 6 Bulan, Ini Tujuannya
Presiden Prabowo Setuju Bantuan Pangan Selama 6 Bulan, Ini Tujuannya

Database penerima bantuan pangan beras di 2025 akan menggunakan data Registrasi Sosial Ekonomi.

Baca Selengkapnya
Cara Cek BSU BPJS Ketenagakerjaan dengan Benar, Ini Langkah-Langkahnya
Cara Cek BSU BPJS Ketenagakerjaan dengan Benar, Ini Langkah-Langkahnya

Pastikan Anda mengetahui dan mengikuti langkah yang tepat saat hendak mengecek BSU BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya
Cara Cek BSU BPJS Ketenagakerjaan: Panduan Lengkap untuk Pekerja
Cara Cek BSU BPJS Ketenagakerjaan: Panduan Lengkap untuk Pekerja

Berikut cara cek BSU BPJS Ketenagakerjaan beserta panduan lengkapnya untuk pekerja.

Baca Selengkapnya
BPJS Kesehatan Gelontorkan Dana Klaim Hingga Rp113,47 Triliun di 2022
BPJS Kesehatan Gelontorkan Dana Klaim Hingga Rp113,47 Triliun di 2022

BPJS Kesehatan mencatat, jumlah peserta JKN pada 2022 mencapai 248,7 juta jiwa, naik dibandingkan 2021 yang mencapai 235,7 juta jiwa.

Baca Selengkapnya
Transferan THR untuk PNS dan Pensiunan Hampir Tuntas!
Transferan THR untuk PNS dan Pensiunan Hampir Tuntas!

Realisasi penyaluran THR untuk ASN Pusat/TNI/POLRI telah mencapai Rp15,15 triliun untuk 2.079.862 pegawai/personel.

Baca Selengkapnya
Alasan Bulog Soal Penyaluran Beras Bansos Belum Penuhi Target
Alasan Bulog Soal Penyaluran Beras Bansos Belum Penuhi Target

Bansos beras rencananya akan dibagikan selama 6 bulan dari Januari-Juni 2024.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga
Pemerintah Sudah Salurkan 1,46 Juta Ton Beras Bantuan Pangan untuk 21,3 Juta Kepala Keluarga

Dari 10 Kg beras yang diberikan oleh pemerintah, telah memenuhi sepertiga dari kebutuhan bulanan.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Berikan Bantuan Beras 10 Kg dan Uang Tunai Rp200.000/Bulan Hingga Maret 2024
Pemerintah Bakal Berikan Bantuan Beras 10 Kg dan Uang Tunai Rp200.000/Bulan Hingga Maret 2024

Arief Prasetyo Adi menyebut telah melakukan prognosa kebutuhan pangan pada Natal dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya
Segera Cek Rekening, Gaji ke-13 untuk PNS, TNI dan Polri Sudah Ditransfer
Segera Cek Rekening, Gaji ke-13 untuk PNS, TNI dan Polri Sudah Ditransfer

Pencairan gaji ke-13 untuk ASN telah diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 15 Tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Kartu Bansos untuk Penerima Baru Cair, Nilainya Rp300.000
Kartu Bansos untuk Penerima Baru Cair, Nilainya Rp300.000

Terdapat 245.749 penerima manfaat Bantuan Sosial Pemenuhan Kebutuhan Dasar (PKD) bagi Lansia , Penyandang Disabilitas, Anak Usia Dini dan Anak dan Remaja.

Baca Selengkapnya
Daftar dan Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan Bisa Melalui AYO Toko
Daftar dan Bayar Iuran BPJS Ketenagakerjaan Bisa Melalui AYO Toko

Kerja sama BPJS Ketenagakerjaan dan SRCIS diresmikan Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Zainudin dan Direktur PT SRC Indonesia Sembilan Rima Tanago.

Baca Selengkapnya
Petani di Sijunjung Meninggal Tersambar Petir, BPJS Ketenagakerjaan Gerak Cepat Bayarkan Manfaat
Petani di Sijunjung Meninggal Tersambar Petir, BPJS Ketenagakerjaan Gerak Cepat Bayarkan Manfaat

BPJS Ketenagakerjaan menyerahkan langsung manfaat berupa santunan meninggal dunia akibat kecelakaan kerja.

Baca Selengkapnya