Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Per tahun ini, 53.550 pelanggan PLN bayar listrik pakai sampah

Per tahun ini, 53.550 pelanggan PLN bayar listrik pakai sampah Bank Sampah warga. ©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Manager Senior CSR PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero), Zubaidah, mengatakan program bank sampah yang dikembangkan pihaknya mengalami kemajuan yang cukup baik dan menyedot minat masyarakat. Tercatat pada tahun ini sudah ada 53.550 nasabah membayar rekening listrik dengan sampah.

"Tapi sampah yang sudah dipilah ya. Kita edukasi untuk memilih, misalnya kardus dengan kardus, plastik dengan plastik mana yang masih bisa dimanfaatkan lagi. Lalu dibawa ke bank sampah," ungkapnya dalam pameran 'Indonesia Climate Change Forum Expo 2017 dan World Blue Carbon Conference 2017', di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (7/9).

Dari tiap sampah yang dibawa ke bank sampah tersebut nasabah akan mendapatkan semacam buku tabungan sampah. Selain itu nasabah juga akan diberikan kartu 'ATM Sampah' yang dapat digunakan untuk melakukan pembayaran rekening listrik secara non tunai.

Orang lain juga bertanya?

"Kemudian dapat buku tabungan bank sampah, kemudian nilainya dicatat dan dapat dimanfaatkan untuk membayar rekening listrik. Dapat juga kartu seperti kartu ATM yang di dalamnya ada saldo. Di tiap unit kita siapkan mesin untuk tap saldo juga untuk bayar rekening," tutup dia.

Diketahui, PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) (Persero) memiliki program untuk mendorong pengelola sampah tepat guna, yakni dengan mendirikan bank-bank sampah yang menerima sampah dari masyarakat.

Adapun sampah yang disetor masyarakat akan dihargai sesuai dengan jenis sampah yang dibawa dan hasilnya dapat digunakan untuk membayar rekening listrik.

Saat ini PLN telah mengembangkan bank sampah di 12 kota, yaitu Bandung, Yogyakarta, Malang, Surabaya, Mataram, Jakarta, Tanah Datar, Kediri, Klungkung, Samarinda, Balikpapan, Palembang. 5 Diantaranya merupakan bank sampah induk, Bandung (131 unit) Yogyakarta (127 unit), Malang (520 unit), Surabaya (205 unit) Mataram (5 unit). Kedua belas bank sampah ini mengelola 337 ton sampah per bulan.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berlaku 1 Januari 2025, Begini Cara Warga Jakarta Bisa Bebas Biaya Retribusi Kebersihan
Berlaku 1 Januari 2025, Begini Cara Warga Jakarta Bisa Bebas Biaya Retribusi Kebersihan

Pembebasan ini merupakan insentif untuk mendorong warga Jakarta agar lebih peduli terhadap pengelolaan sampah.

Baca Selengkapnya
PLTU Ini Ganti Bahan Bakar Batu Bara dengan Sampah dan Limbah Uang Kertas, Emisi CO2 Langsung Turun 555.000 Ton
PLTU Ini Ganti Bahan Bakar Batu Bara dengan Sampah dan Limbah Uang Kertas, Emisi CO2 Langsung Turun 555.000 Ton

Masyarakat bisa berperan dalam menyediakan bahan baku biomassa, sehingga dapat menciptakan lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan.

Baca Selengkapnya
PLN Sulap Sampah Jadi Bahan Bakar PLTU di Kota Medan, Begini Cara Kerjanya
PLN Sulap Sampah Jadi Bahan Bakar PLTU di Kota Medan, Begini Cara Kerjanya

Fasilitas ini dapat membantu mengurangi emisi karbon yang dihasilkan sektor kelistrikan, khususnya dari PLTU.

Baca Selengkapnya
Subsidi Listrik 2025 Tembus Rp83 Triliun, Dinikmati 42 Juta Pelanggan PLN
Subsidi Listrik 2025 Tembus Rp83 Triliun, Dinikmati 42 Juta Pelanggan PLN

Selain pelanggan rumah tangga, ada empat golongan lain yang berhak menerima subsidi listrik.

Baca Selengkapnya
100 Ton Limbah Uang Kertas Digunakan untuk Campuran Batu Bara Pembangkit Listrik
100 Ton Limbah Uang Kertas Digunakan untuk Campuran Batu Bara Pembangkit Listrik

Adapun 100 ton limbah uang kertas ini didapatkan dari berbagai wilayah cabang Bank Indonesia.

Baca Selengkapnya
Rumah di Jakarta Wajib Bayar Retribusi Kebersihan Mulai Awal 2025, Segini Tarifnya
Rumah di Jakarta Wajib Bayar Retribusi Kebersihan Mulai Awal 2025, Segini Tarifnya

Kebijakan retribusi kebersihan ini akan dikenakan kepada rumah tinggal dan kegiatan usaha, dengan tarif yang ditentukan berdasarkan daya listrik.

Baca Selengkapnya
FOTO: Melihat Koperasi Pemulung yang Sukses Memperdayakan Puluhan Pemulung di Tangerang Selatan, Omset per Bulan Rp1,5 Miliar
FOTO: Melihat Koperasi Pemulung yang Sukses Memperdayakan Puluhan Pemulung di Tangerang Selatan, Omset per Bulan Rp1,5 Miliar

Koperasi tersebut telah menghasilkan produk plastik cacah dan plastik pres dengan omzet mencapai Rp1,5 miliar per bulan.

Baca Selengkapnya
Gibran Bikin Pembangkit Listrik untuk Habiskan Gunung Sampah di Solo
Gibran Bikin Pembangkit Listrik untuk Habiskan Gunung Sampah di Solo

Calon wakil presiden nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka membeberkan langkahnya memecahkan masalah sampah di Solo

Baca Selengkapnya
Dirut PLN Dinobatkan Jadi Pemimpin Transformasi Bisnis Berkelanjutan
Dirut PLN Dinobatkan Jadi Pemimpin Transformasi Bisnis Berkelanjutan

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dinobatkan sebagai Pemimpin Transformasi Bisnis Berkelanjutan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Melihat Pengolahan Limbah Alat Peraga Kampanye Didaur Ulang Jadi Kompos
FOTO: Melihat Pengolahan Limbah Alat Peraga Kampanye Didaur Ulang Jadi Kompos

Pengolahan limpah alat kampanye itu dilakukan berdasarkan jenisnya. Untuk bambu dan kayu akan didaur ulang menjadi kompos.

Baca Selengkapnya
Kurangi Emisi Karbon, PLTU Ombilin Gunakan Limbah Serbuk Kayu Jadi Bahan Bakar
Kurangi Emisi Karbon, PLTU Ombilin Gunakan Limbah Serbuk Kayu Jadi Bahan Bakar

Sumber biomassa berasal dari tanaman energi yang ditanam pada lahan kering atau dibudidayakan pada kawasan hutan.

Baca Selengkapnya
PLN Raup Untung Rp22,07 Triliun di 2023, Setor Dividen Rp3,09 Triliun ke Negara
PLN Raup Untung Rp22,07 Triliun di 2023, Setor Dividen Rp3,09 Triliun ke Negara

PLN menyetorkan dividen bagi negara sebesar Rp3,09 triliun.

Baca Selengkapnya