Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Peran tenaga kerja wanita dalam pertumbuhan ekonomi makin besar

Peran tenaga kerja wanita dalam pertumbuhan ekonomi makin besar

Merdeka.com - Analisa perusahaan teknologi keuangan global, MasterCard menyebutkan bahwa pertumbuhan ekonomi di China, Indonesia, Malaysia, Filipina, dan Thailand ternyata menghasilkan 55 persen tenaga kerja wanita berpendidikan.

"Selama lebih dari dua dekade terakhir ini menunjukkan antusiasme dalam partisipasi tenaga kerja wanita," ujar Global Economic Advisor MasterCard, Yuwa Hedrick Wong saat memaparkan laporan tinjauan terbaru MasterCardL Partisipasi ekonomis Wanita di Grand Hyatt, Jakarta, Selasa (24/9).

Dia menyebut, Thailand dan China telah berhasil dalam mempertahankan tingkat partisipasi wanita dalam pertumbuhan ekonomi. Lebih tinggi daripada negara-negara lainnya yang berada dalam suatu kawasan. Namun, masih banyak yang harus dilakukan untuk mencapai adanya kesetaraan dan pemberdayaan pada segmen ini.

"Melalui analisa atas partisipasi tenaga kerja wanita di negara-negara kunci Asia Timur, Asia Tenggara dan Asia Selatan mampu untuk mengidentifikasikan peran pendidikan dalam meningkatkan produktivitas tenaga kerja. Analisa ini dilakukan terhadap 17 pasar di Asia," jelasnya.

Di sisi lain, masih banyak kaum wanita berpendidikan yang harus berjuang untuk mendapatkan kesempatan pekerjaan yang sesuai. "Misalnya kurangnya mekanisme dukungan bagi anak dan para orang tua yang melarang wanita untuk memasuki dunia kerja, atau perilaku budaya yang masih tradisional," ungkap dia.

Apapun penjelasannya, sudah seharusnya pemerintah mempertimbangkan untuk mengadopsi kebijakan-kebijakan yang ramah terhadap partisipasi tenaga kerja wanita.

"Demi membuka kesempatan untuk mempekerjakan sejumlah besar wanita yang berpendidikan tinggi, itu yang terpenting," tutupnya.

(mdk/noe)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
PBB Ungkap Tantangan Terbesar Indonesia dalam Isu Kesetaraan Gender
PBB Ungkap Tantangan Terbesar Indonesia dalam Isu Kesetaraan Gender

Indonesia Peringkat 87 di Dunia dalam Hal Diskriminasi Gender

Baca Selengkapnya
Debat Capres Selanjutnya Bakal Bahas Isu Ketenagakerjaan, Begini Pesan Para Buruh
Debat Capres Selanjutnya Bakal Bahas Isu Ketenagakerjaan, Begini Pesan Para Buruh

Saat ini megatren ketenagakerjaan dipengaruhi beberapa hal antara lain globalisasi dan perubahan iklim.

Baca Selengkapnya
Viral Curhatan Wanita Lulusan Sarjana Hukum, Mengaku Susah Cari Kerja hingga Tak Kuat Jadi Buruh Warung Makan
Viral Curhatan Wanita Lulusan Sarjana Hukum, Mengaku Susah Cari Kerja hingga Tak Kuat Jadi Buruh Warung Makan

Wanita ini mengaku sudah menganggur selama dua tahun.

Baca Selengkapnya
Hasil Survei: Semakin Sulit Cari Kerja dengan Upah Tinggi
Hasil Survei: Semakin Sulit Cari Kerja dengan Upah Tinggi

Sektor yang mengalami pertumbuhan lapangan kerja bukanlah sektor-sektor yang mengalami pertumbuhan upah yang tinggi.

Baca Selengkapnya
Tuntutan Hidup Tinggi, 69 Persen Masyarakat Indonesia Tetap Bekerja Setelah Pensiun
Tuntutan Hidup Tinggi, 69 Persen Masyarakat Indonesia Tetap Bekerja Setelah Pensiun

Rata-rata masyarakat Indonesia mulai menabung dan berinvestasi di usia 31 tahun.

Baca Selengkapnya
Cerita Pilu, Susah Dapat Kerja Hanya Karena Gen Z
Cerita Pilu, Susah Dapat Kerja Hanya Karena Gen Z

Calon mahasiswa enggan mengambil jurusan kejuruan karena dianggap berstatus rendah, meski lebih diminati.

Baca Selengkapnya
Kadin Sebut Pemerintah Harusnya Sediakan 3 Juta Lapangan Kerja per Tahun
Kadin Sebut Pemerintah Harusnya Sediakan 3 Juta Lapangan Kerja per Tahun

Shinta melihat regulasi ketenagakerjaan di Indoensia masih belum optimal.

Baca Selengkapnya
Curhat Veronica Tan saat Awal Jadi Wakil Menteri: Saya Pikir Urusannya Memberdayakan, Enggak Taunya Stres
Curhat Veronica Tan saat Awal Jadi Wakil Menteri: Saya Pikir Urusannya Memberdayakan, Enggak Taunya Stres

Selama dua bulan ini, Vero memang tengah belanja masalah dan mengungkapkan penyebab perempuan dan anak kerap kali menjadi korban.

Baca Selengkapnya
Target Pembangunan RAPBN 2025, Puteri Komarudin Dorong Pengentasan Pengangguran
Target Pembangunan RAPBN 2025, Puteri Komarudin Dorong Pengentasan Pengangguran

Puteri menyebut terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab tingginya pengangguran di kalangan pemuda.

Baca Selengkapnya
Di Hannover Messe 2024, Dirut Pertamina Tegaskan Target 25% Pemimpin Perempuan
Di Hannover Messe 2024, Dirut Pertamina Tegaskan Target 25% Pemimpin Perempuan

Pertamina menegaskan komitmennya untuk mendorong peran perempuan semakin signifikan dalam industri energi nasional.

Baca Selengkapnya
Harapan Para Pengusaha Perempuan pada UU Cipta Kerja
Harapan Para Pengusaha Perempuan pada UU Cipta Kerja

IWAPI sebagai pelaku usaha mempunyai peran untuk membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat

Baca Selengkapnya