Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perang dagang AS-China beri kesempatan RI kembangkan perdagangan

Perang dagang AS-China beri kesempatan RI kembangkan perdagangan Enggartiasto Lukito. ©2013 Merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan Indonesia terus mengikuti perkembangan perang dagang antara Amerika Serikat (AS) dan China, sambil melihat kesempatan yang dapat diambil dari perang dagang tersebut.

"Kita mengikuti terus, proses ini karena kebijakan atau hal itu, bisa berubah setiap saat. Dalam situasi ini, kita akan berhati-hati, tapi kita tidak diam. Kita lihat sebagai peluang untuk mengisi kekosongan itu. Kalau toh terjadi pengenaan bea masuk yang tinggi di antara kedua negara itu, maka kita akan coba masuk," ungkapnya ketika ditemui, di Kementerian Perdagangan, Jakarta, Jumat (22/6).

Politisi Nasdem ini pun mengakui pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan Pemerintah Tiongkok terkait kemungkinan kerja sama perdagangan antara kedua negara.

Orang lain juga bertanya?

"Kami akan melakukan pertemuan dengan beberapa pertemuan bilateral dengan beberapa negara termasuk dengan Tiongkok. Membahas kemungkinan yang bisa kita lakukan untuk meningkatkan ekspor," jelasnya.

Indonesia, kata dia, punya cukup banyak produk yang bisa ditawarkan kepada Tiongkok, dalam kerja sama perdagangan. Selain itu, Tiongkok dalam beberapa pertemuan mengaku berminat terhadap beberapa jenis produk dari Indonesia.

"Ada banyak sekali produk. Kan kita sekarang sudah mendapatkan tambahan kuota pertemuan bapak presiden dengan PM Tiongkok itu, penambahan kuota minimum 500 ribu ton untuk CPO kita. Kemudian juga kita lihat dengan tekstil, garmen," kata dia.

"Waktu pertemuan dengan duta besar beberapa waktu sesudah PM ketemu presiden, menindaklanjuti permintaan mereka yang impor jeruk, kita sudah dapat 500.000 ton. Sarang burung walet kita diberikan lebih dibuka lagi, manggis, pisang, salak, saya lagi usahakan nanas supaya bisa," tandasnya.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pertama dalam Sejarah, Mitra Dagang ASEAN Beralih dari China ke Amerika Serikat
Pertama dalam Sejarah, Mitra Dagang ASEAN Beralih dari China ke Amerika Serikat

Meski demikian, situasi perdagangan ini belum menguntungkan Indonesia sebagai negara terbesar di kawasan ASEAN.

Baca Selengkapnya
Airlangga Bertemu Dubes China, Bahas Kerja Sama Pengelolaan Nikel
Airlangga Bertemu Dubes China, Bahas Kerja Sama Pengelolaan Nikel

Airlangga mengatakan, Indonesia akan menjajaki kerja sama pembangunan R & D Center antara UGM dengan CNGR Co.Ltd.

Baca Selengkapnya
Bertemu Elite PKT, Airlangga Dapat Apresiasi Mampu Besarkan Golkar
Bertemu Elite PKT, Airlangga Dapat Apresiasi Mampu Besarkan Golkar

PKT mengapresiasi perolehan suara partai berlambang pohon beringin di Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kemenko Perekonomian Titip Pesan Ini ke Prabowo Saat Berkunjung ke Amerika
Kemenko Perekonomian Titip Pesan Ini ke Prabowo Saat Berkunjung ke Amerika

Kebijakan presiden terpilih Donald Trump bakal berdampak bagi konstelasi perdagangan intenasional, termasuk Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kemendag Luncurkan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif dengan Peru
Kemendag Luncurkan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif dengan Peru

Mendag mengatakan, perundingan Indonesia-Peru CEPA ini merupakan landasan penting bagi kedua negara untuk memperkuat hubungan ekonomi.

Baca Selengkapnya
Diam-Diam China Rayu Indonesia agar Tak Turuti Kebijakan Perdagangan Negara Barat
Diam-Diam China Rayu Indonesia agar Tak Turuti Kebijakan Perdagangan Negara Barat

Meski begitu, Mendag Zulkifli mengaku tak meresnpons serius ungkapan tersebut. Dia hanya mengamini kalau Indonesia kelak akan menjadi negara besar.

Baca Selengkapnya
Luhut Jamin, Dibawah Prabowo-Gibran Hubungan Indonesia China Makin Mesra Lewat Kerja Sama Ini
Luhut Jamin, Dibawah Prabowo-Gibran Hubungan Indonesia China Makin Mesra Lewat Kerja Sama Ini

Menko Luhut sebut hubungan Indonesia dan China makin harmonis dibawah kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya
Kunjungi China Lalu ke Amerika: Bandul Diplomasi Prabowo di Mata Dunia
Kunjungi China Lalu ke Amerika: Bandul Diplomasi Prabowo di Mata Dunia

Prabowo memilih kunjungan pertamanya ke China setelah jadi presiden. Kemudian, dia langsung bertolak ke Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
Survei ISDS dan Litbang Kompas: Publik Anggap China Ancaman Bagi Asean di Laut China Selatan
Survei ISDS dan Litbang Kompas: Publik Anggap China Ancaman Bagi Asean di Laut China Selatan

Responden mengharapkan bentuk kerja sama dengan negara Asean sebanyak 47,0 persen untuk membuat aliansi Pertahanan.

Baca Selengkapnya
Menlu Retno Paparkan Data Diplomasi Ekonomi yang Bikin Indonesia Cuan
Menlu Retno Paparkan Data Diplomasi Ekonomi yang Bikin Indonesia Cuan

Sejumlah gebrakan diplomasi ekonomi Kementerian Luar Negeri ini sekaligus menjawab tudingan cawapres nomor urut 3, Mahfud MD.

Baca Selengkapnya
Prabowo Sebut Perusahan Indonesia-China Bakal Teken Kontrak Bisnis Senilai USD 10 Miliar
Prabowo Sebut Perusahan Indonesia-China Bakal Teken Kontrak Bisnis Senilai USD 10 Miliar

Hal ini menunjukkan kolaborasi yang erat serta peningkatan partisipasi China dengan perusahaan Indonesia demi keuntungan kedua negara.

Baca Selengkapnya
Kondisi Perdagangan Global Lebih Tegang Akibat Terpilihnya Donald Trump Jadi Presiden AS, Indonesia Mulai Waspada
Kondisi Perdagangan Global Lebih Tegang Akibat Terpilihnya Donald Trump Jadi Presiden AS, Indonesia Mulai Waspada

Terpilihnya Donald Trump sebagai Presiden AS diprediksi akan membawa perubahan signifikan dalam kebijakan perdagangan global, termasuk dengan Indonesia.

Baca Selengkapnya