Peringati Hari Tata Ruang, BPN fokus tertibkan bangunan mengganggu lingkungan
Merdeka.com - Memperingati Hari Tata Ruang Nasional 2017, Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) atau Badan Pertanahan Nasional (BPN) mendorong penegakan hukum bidang penataan ruang. Salah satu caranya dengan menerbitkan sejumlah sertifikat untuk tertib pemanfaatan ruang dan tanah di Indonesia.
Menteri ATR/Kepala BPN, Sofyan Djalil mengatakan, sebagai institusi yang menerima mandat penyelenggara pemerintahan di bidang tata ruang dan pertanahan, Kementerian ATR/BPN bertugas untuk memastikan ruang dan tanah dimanfaatkan dengan baik. Hal tersebut demi mewujudkan ruang yang aman, nyaman, produktif dan berkelanjutan.
"Pengendalian pemanfaatan ruang dilakukan agar pembangunan dilaksanakan sesuai Rencana Tata Ruang. Kita tentu harus bekerja dengan berbagai instansi dalam mewujudkan hal tersebut," ujar Sofyan di Kantornya, Jakarta, Selasa (14/11).
-
Siapa yang mengisi posisi Menteri ATR/BPN? Posisi Menteri ATR/BPN yang ditinggalkan Hadi kemudian diisi oleh Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
-
Siapa yang menjadi Menteri ATR/BPN? Putra pertama mantan presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhoyono resmi dilantik menjadi menteri ATR/BPN hari ini (21/2).
-
Apa yang sedang dilakukan Kementerian ATR/BPN? Kementerian ATR/BPN telah menyelamatkan aset-aset negara melalui program sertifikasi tanah aset dengan estimasi nilai yang terselamatkan mencapai ± Rp643,9 triliun.
-
Bagaimana cara Kementerian ATR/BPN menyelamatkan aset negara? Kementerian ATR/BPN telah menyelamatkan aset-aset negara melalui program sertifikasi tanah aset
-
Kenapa Kementerian ATR/BPN meminta Pemda aktif? “Oleh sebab itu, kami mohon bantuan dari Pemda untuk memberikan dokumen-dokumen...
-
Bagaimana Kementerian ATR/BPN ingin menjadi lebih profesional? 'Dalam rangka kesinambungan organisasi serta penerapan sistem merit yang diharapkan mampu membawa Kementerian ATR/BPN untuk menjadi lebih profesional,' kata Menteri ATR/Kepala BPN dalam sambutannya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Tata Ruang Kementerian ATR/BPN, Budi Situmorang mengatakan, sejauh ini pihaknya telah melakukan penertiban tata ruang pada beberapa bangunan yang mengganggu lingkungan. Salah satunya di kawasan Gili Trawangan, Nusa Tenggara Barat (NTB).
"Kita di Gili Trawangan bersama pemda Lombok Utara membongkar beberapa bangunan di sana. Kafe kafe bangunan di pinggir pantai kita bongkar. Mereka mendirikan bangunan di sepanjang pantai jadi view pantai ketutup. Itu kan punya publik, bukan masing masing kafe," jelasnya.
Selain di kawasan Gili Trawangan, Kementerian ATR/BPN juga telah membongkar beberapa bangunan di Bandung, Jawa Barat. Hal tersebut karena bangunan tersebut terbukti mengganggu kehidupan lingkungan sekitarnya.
"Di Bandung sudah. Nanti Meikarta juga kita akan lihat seperti apa, apakah mengganggu atau tidak. Supaya jangan terlanjur dibangun padahal mengganggu, repot kalau sudah bangun," jelasnya.
"Kalau belum bangun kita kan bisa cek di perizinan. Contohnya, bangunan di bangun ke atas, matahari ketutup, masyarakat protes. Seperti Di Bandung itu, masyarakat ada yang gugat. Jadi kita tindak lanjuti," tambahnya.
Budi menambahkan sanksi nantinya akan disesuaikan dengan tingkat kerusakan atau gangguan yang diakibatkan suatu bangunan. Namun demikian, dia menegaskan, pihaknya tidak akan menerima ganti rugi berupa uang.
"Sanksinya tergantung berapa besar kerusakannya. Jangan sampai masyarakat terdampak, menimbulkan kemacetan, mengganggu kenyamanan. Itu nanti ada tim yang menilai. Kita tidak terima uang, harus kembali di pulihkan oleh yang bersangkutan," tandasnya.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kementerian ATR/BPN diminta koordinasi menyiapkan bahan baku tentang rencana one map policy.
Baca SelengkapnyaMenteri ATR/Kepala BPN mengatakan, sertipikasi tanah telah berdampak pada peningkatan nilai ekonomi masyarakat.
Baca SelengkapnyaUpacara tersebut diikuti seluruh pegawai dan berlangsung di Kantor BNPP Jakarta.
Baca SelengkapnyaSederet tugas dan wewenang AHY sebagai Menteri ATR/BPN usai dilantik Presiden Jokowi di Istana Negara, Rabu (21/2).
Baca SelengkapnyaHal ini ditegaskan Mendagri saat memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) Pengendalian Inflasi Tahun 2024
Baca SelengkapnyaKementerian ATR/BPN berupaya menjalankan program Reforma Agraria yang berorientasi memberikan keadilan dan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.
Baca SelengkapnyaPemkot Tarakan menggelar Focus Group Discussion (FGD) terkait Pengelolaan Barang Milik Daerah.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan anggaran untuk pengelolaan perbatasan tersebar di sejumlah K/L yang mengurusi perbatasan.
Baca SelengkapnyaKementerian ATR/BPN menggandeng banyak pihak sebagai upaya pencegahan kejahatan pertanahan.
Baca SelengkapnyaKementerian ATR/BPN memiliki peran yang sangat strategis dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
Baca SelengkapnyaUpaya itu diperlukan untuk mengoptimalkan realisasi program yang telah dibuat.
Baca SelengkapnyaKementerian ATR/BPN sudah melakukan koordinasi awal dengan Satgas Perumahan mengenai penataan satu juta rumah.
Baca Selengkapnya