Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Perjalanan Hidup Ajudan Pribadi: Pernah Jadi Pemulung Hingga Sering Naik Jet Pribadi

Perjalanan Hidup Ajudan Pribadi: Pernah Jadi Pemulung Hingga Sering Naik Jet Pribadi Ajudan Pribadi. ©2020 Merdeka.com/ Instagram Ajudan Pribadi

Merdeka.com - Selebgram Muhammad Akbar atau akrab disapa 'Ajudan Pribadi' ditangkap polisi atas kasus dugaan penipuan senilai miliaran rupiah terhadap temannya berinisial AL. Ajudan Pribadi ditangkap di Makassar, Sulawesi Selatan di kampung halamannya.

"Inisial A, yang bersangkutan adalah selebgram, sementara masih berproses di kita. Kita amankan di Makassar," ujar Kompol Andri Kurniawan ditulis Rabu (15/3).

Pihak kepolisian mengatakan bahwa Ajudan Pribadi diduga telah melakukan penipuan dan penggelapan. Serta kasus ini berdasarkan dari laporan ke pihak Polres Jakarta Barat 2022 lalu dengan laporan kerugian senilai Rp1,3 miliar.

"Ada laporan awal terjadi November 2022 dengan kerugian Rp1,3 miliar," ujar Akbar.

Setelah kabar tersebut viral di media sosial, Instagram dari Ajudan Pribadi pun turut berubah menjadi mode private. Sebelumnya, Ajudan Pribadi sering membagikan konten-konten kehidupan yang cukup mewah karena pekerjaannya yang menjadi ajudan.

Namun, siapa sangka, perjalanan hidup Ajudan Pribadi ternyata cukup menarik sebelum akhirnya berakhir di kantor Polisi. Pria yang memiliki nama asli Muhammad Akbar ini ternyata pernah menjadi pemulung di masa kecil.

Menjadi pemulung ini terjadi ketika dirinya masih di kelas 6 SD. Saat itu, dirinya membantu neneknya untuk mengumpulkan barang-barang di pinggir jalan untuk kembali dijual di pengepul.

"Jadi pemulung waktu kelas 6 SD. Saya ngambil ngambilin-barang bekas," katanya dikutip dari channel Youtube Deny Cagur.

Jadi Tukang Pijat

Ketika dewasa, dirinya memulai karirnya dengan menjadi Asisten Rumah Tangga (ART) oleh sejumlah majikan. Hidupnya perlahan mulai berubah ketika dirinya menjadi tukang pijat di sebuah lapangan golf.

Banyaknya orang kaya dan pejabat yang bermain golf, dia manfaatkan untuk menjalin pelanggan. Tak disangka, para pengusaha ketagihan pijatan Ajudan Pribadi ini. Dari situ, dirinya memberikan nomor pribadinya kepada sejumlah orang yang pernah dipijatnya.

"Kalau main golf cape kan harus dipijit dulu. Yang kedua bos ngomong 'enak juga pijit kamu'. Kemudian dia ngomong 'Nomor kamu berapa'. Aku kasih tukeran nomor HP sama bos yang dipijit itu," katanya.

Aksi pijatannya itu lantas membawa dia bertemu dengan Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Andi Rukman Karumpa. Dari sanalah hidup Muhammad Akbar mulai berubah.

Dibawalah dia ke Jakarta untuk bekerja di rumah pengusaha ternama tersebut. Saat itu, disana dia dipekerjakan sebagai ART. Namun dengan kejujurannya, dia akhirnya menjadi ajudan pribadi.

Naik Jet Pribadi

Saat menjadi ajudan pribadi, Dia sering dibawa bosnya untuk melakukan perjalanan bisnis. Tak hanya menggunakan pesawat komersil, Ajudan Pribadi ini juga kerap terbang menggunakan jet pribadi.

Berawal dari seringnya dia diberikan barang-barang mewah, perlahan dirinya bisa menjadi orang kaya lantaran berada di lingkup para pengusaha.

Bahkan, dalam kanal Youtube Atta Halilintar, dia mengaku memiliki sebuah apartemen di Jakarta seilai Rp20 miliar.

Saking kayanya, dia juga sering terbang liburan bersama istri ke berbagai tempat di Indonesia, dengan menggunakan jet pribadi sewaannya sendiri.

Reporter: Ilyas 

Sumber: Liputan6.com

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Selebgram Ajudan Pribadi Kembali Dilaporkan ke Polisi, Dituding Menipu Rp1,6 Miliar
Selebgram Ajudan Pribadi Kembali Dilaporkan ke Polisi, Dituding Menipu Rp1,6 Miliar

Selebgram Muhammad Akbar Pera Baharudin atau lebih dikenal Ajudan Pribadi kembali tersangkut masalah hukum. Dia dilaporkan ke polisi dengan tuduhan penipuan.

Baca Selengkapnya
Ajudan Pribadi, dari Pemulung Hingga Hidup Mewah
Ajudan Pribadi, dari Pemulung Hingga Hidup Mewah

'Ajudan Pribadi' ditangkap polisi atas kasus dugaan penipuan atas penawaran mobil jenis Toyota Land Cruiser senilai Rp1,3 miliar. Korban merupakan teman dekatnya berinisial AL. Ajudan Pribadi dikenal dekat pejabat, artis dan hidup mewah. Namun dulunya dia

Baca Selengkapnya
Terungkap Alasan Pria Ini Nekat Menjadi Polisi Gadungan di Jaktim
Terungkap Alasan Pria Ini Nekat Menjadi Polisi Gadungan di Jaktim

Pelaku mempunyai dua orang istri dan mengaku kepada mereka jika dirinya anggota Polri.

Baca Selengkapnya
Harta Rafael Alun Dipreteli KPK
Harta Rafael Alun Dipreteli KPK

Penyitaan dilakukan KPK setelah mantan pejabat Ditjen Pajak itu ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan gratifikasi dan pencucian.

Baca Selengkapnya
Janda Jadi Korban Penipuan Agen Intelijen Gadungan
Janda Jadi Korban Penipuan Agen Intelijen Gadungan

Pelaku mengaku bekerja sebagai agen di Badan Intelejen Indonesia (BIN).

Baca Selengkapnya
Polisi Diduga Pungli di Samsat Bekasi Kota Dipatsus
Polisi Diduga Pungli di Samsat Bekasi Kota Dipatsus

Patsus merupakan prosedur yang dijalankan oleh Provos terhadap polisi yang diduga melakukan pelanggaran disiplin.

Baca Selengkapnya
Jaksa Gadungan Tipu Orang Tua, Istri hingga Pacar dengan Total Kerugian Rp4,6 Miliar
Jaksa Gadungan Tipu Orang Tua, Istri hingga Pacar dengan Total Kerugian Rp4,6 Miliar

CAN melakukan penipuan terhadap pacar, orang tua, istri hingga mantan pacarnya dengan total kerugian hingga Rp4,6 miliar.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ekspresi Rafael Alun Didakwa Cuci Uang Hasil Korupsi Bareng Istri dari Tahun 2002, Totalnya Rp100,8 miliar
FOTO: Ekspresi Rafael Alun Didakwa Cuci Uang Hasil Korupsi Bareng Istri dari Tahun 2002, Totalnya Rp100,8 miliar

Eks pejabat Ditjen Pajak Rafael Alun menjalani sidang perdana hari ini. Dia didakwa melakukan pencucian uang dari tahun 2002 hingga 2023 bersama istrinya.

Baca Selengkapnya
Rafael Alun Didakwa Terima Gratifikasi Rp16,6 M dan TPPU Nyaris Rp100 M
Rafael Alun Didakwa Terima Gratifikasi Rp16,6 M dan TPPU Nyaris Rp100 M

Berkas dakwaan Rafael Alun sudah dilimpahkan ke PN Jakpus.

Baca Selengkapnya
Pakai Password Tanggal Lahir, Kartu ATM Majikan di Jaksel Dikuras Pembantu
Pakai Password Tanggal Lahir, Kartu ATM Majikan di Jaksel Dikuras Pembantu

Pelaku baru bekerja di rumah majikannya selama tiga bulan.

Baca Selengkapnya
Ustaz Palsu Jadi Otak Pencurian Modus Penggandaan Uang, Korban Rugi Rp300 Juta
Ustaz Palsu Jadi Otak Pencurian Modus Penggandaan Uang, Korban Rugi Rp300 Juta

Peristiwa itu bermula saat korban tertarik dan akhirnya masuk grup pesugihan di Facebook

Baca Selengkapnya
Rafael Alun Diduga Investasikan Uang Korupsi di Dua BUMN Besar
Rafael Alun Diduga Investasikan Uang Korupsi di Dua BUMN Besar

KPK merampungkan penyidikan dugaan penerimaan gratifikasi perpajakan dengan tersangka Rafael Alun Trisambodo.

Baca Selengkapnya