Perlancar Ekspor, Gaikindo Minta Pembangunan Jalan Tol Pelabuhan Patimban Dipercepat
Merdeka.com - Ketua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Yohannes Nangoi meminta kepada pemerintah untuk mempercepat pengadaan akses jalan tol menuju Pelabuhan Patimban di Kabupaten Subang, Jawa Barat. Pemerintah sendiri rencananya memang akan membuka jalan tol menuju Patimban, tapi belum akan selesai dalam waktu dekat.
"Saya ada harapan untuk Kementerian Perhubungan dan Kementerian Perindustrian, kami sangat mengharapkan bahwa jalan tol itu sudah bisa beroperasi penuh," kata Yohannes dalam sesi webinar bersama Liputan6.com, Jumat (20/11).
Permintaan itu diberikannya karena pegiat industri kendaraan kini telah menerima banyak permintaan ekspor seperti ke kawasan Timur Tengah. Pengiriman tersebut difasilitasi oleh kapal angkut dengan kapasitas 5.000 unit kendaraan.
-
Kapan pembangunan tol Semarang-Batang dimulai? Dilansir dari Wikipedia, proyek tol ini dimulai pembangunannya dengan ground breaking oleh Presiden Joko Widodo pada 17 Juni 2016 hingga November 2017.
-
Dimana Tol Puncak akan dibangun? Selain Tol Bosicuba, pemerintah juga akan membangun Tol Puncak sepanjang 51 kilometer, mulai dari Caringin, Megamendung hingga Cianjur.
-
Jalan tol apa yang baru diresmikan? Pemerintah secara resmi membuka Jalan Tol Cimanggis-Cibitung sepanjang 26,18 kilometer (km).
-
Dimana jalan tol baru beroperasi? “Dengan adanya jalan tol baru yang dioperasikan telah berhasil mengurangi waktu perjalanan dengan sangat signifikan,“ kata Basuki dalam cara Sewindu PSN: Sustainable Infrastrukture towards Indonesia Emas 2045, di Jakarta Selatan, Rabu (26/7/2023).
-
Bagaimana Kementerian PUPR membangun tol IKN? Saat ini, Kementerian PUPR sedang melakukan pembangunan di tiga seksi, antara lain Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km, Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung 7,3 km, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km.
-
Siapa yang akan mengembangkan Pelabuhan Tanjung Emas? Pada Kamis (12/9), Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Pemprov Jateng) dan Uni Emirat Arab menyepakati sebuah perjanjian kerja sama untuk mengembangkan kawasan Tanjung Emas Semarang.
"Dan kendaraan-kendaraan sekarang itu kita gendong (dari pabrik) dengan trailer. Satu trailer itu isinya kira-kira sekitar 5 mobil. Jadi kalau satu trailer isinya 5 mobil, kita mengekspor 5.000 mobil, kita perlu 1.000 truk mengangkut kendaraan itu ke Patimban," ungkap Yohannes.
"Kalau jalannya belum masuk jalan tol maka akan sangat lambat sekali. Apalagi kalau jalan tersebut masih jalan bukan tol, dimana kendaraan trailer akan lalu-lalang di situ," dia menegaskan.
Sangat Berat Tak Lewat Jalan Tol
Selain itu, lalu lintas non-stop truk trailer pengangkut kendaraan juga berpotensi membuat cemas warga sekitar jika terus dilakukan bukan melewati jalan tol. "Sehingga kami akan sangat tergantung dari kesiapan jalan tol menuju Patimban. Kalau tidak ada jalan tol akan sangat berat," ujar Yohannes.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyampaikan optimisme bahwa Pelabuhan Patimban bisa selesai akhir November ini, untuk kemudian diadakan soft launching pada Desember 2020.
Namun demikian, akses menuju Pelabuhan Patimban saat ini belum tersedia jalan tol yang masih dalam tahap pengerjaan. Menhub Budi memproyeksikan, tol sambungan tersebut baru akan rampung 2 tahun mendatang. "Sekitar 2 tahun lagi itu ada jalan tol. Tapi dalam waktu dekat ini sudah ada jalan-jalan yang di-improve agar angkutan dari dan ke Patimban ini berjalan dengan baik," tuturnya.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelabuhan Patimban dapat menampung sebanyak 223 ribu Completely Built Up (CBU) atau tembus lebih dari 100 persen.
Baca SelengkapnyaBasuki menyebutkan bahwa untuk lahan tanah Tol Gilimanuk-Mengwi saat itu dibebaskan pemrakarsa dan sekarang dibebaskan oleh negara.
Baca SelengkapnyaPengerjaan proyek Tol Getaci diperkirakan baru bisa dimulai setahun setelahnya di 2026.
Baca SelengkapnyaRencana pembangunan tol ke stasiun masih tahap pengukuran.
Baca SelengkapnyaMenteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono merespons soal mangkraknya proyek Tol Gilimanuk - Mengwi.
Baca SelengkapnyaPemerintah juga berkomitmen menyelesaikan pembangunan jalan pendukung jalan tol Trans Sumatra lintas Jambi hingga Riau
Baca SelengkapnyaPemerintah harus membuktikan Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) berdampak positif pada Bandara Kertajati yang masih mati suri.
Baca SelengkapnyaProgres pengerjaan Tol Bocimi Seksi II sudah di atas 95 persen.
Baca Selengkapnya"Jalan Tol Akses IKN Seksi 3A, 3B dan 5A sudah siap untuk perayaan HUT RI 17 Agustus," kata Danis.
Baca SelengkapnyaMenteri PUPR Basuki Hadimuljono menyatakan proyek tol Gilimanuk-Mengwi yang mangkrak berbulan-bulan akan ditenderkan pada Desember 2024.
Baca SelengkapnyaKementerian PUPR bersama mitra kerja BUJT terus bekerja sama melanjutkan pembangunan jalan tol. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan jalan
Baca SelengkapnyaPria yang akrab disapa Yongki ini pun memaparkan dua ruas Tol Trans Sumatera lain yang lokasinya berada di Sumatera Utara, Jambi hingga Sumatera Selatan.
Baca Selengkapnya