Perluas pasar, Pertamina luncurkan Bright Gas 5,5 kg di Makassar
Merdeka.com - PT Pertamina (Persero) secara resmi meluncurkan Bright Gas tabung 5,5 kg dan kaleng kemasan 220 gram. Peluncuran ini sendiri bukan hal yang baru, melainkan peluncuran di kota ke-9 setelah sebelumnya Jabodetabek, Medan, Surabaya, Bandung, Yogyakarta, Palembang, Samarinda, dan Semarang.
Selain meluncurkan Bright Gas, Pertamina juga menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Hotel Clarion Makassar untuk penyediaan Bright Gas kaleng 220 gr.
General Manager Marketing Operation Regional VII Pertamina, Tengku Badarsyah mengatakan, tabung Bright Gas 5,5 kg memiliki banyak keunggulan, beberapa diantaranya adanya teknologi Double Spindel Valve System (DSVS) dan Cap seal hologram dengan feature Optical Color Switch (OCS) dan Barcode System.
-
Apa yang Pertamina turunkan harganya? Pertamina Patra Niaga kembali melakukan penyesuaian turun harga untuk Pertamax Series dan Dex Series.
-
Gimana Pertamina tambah stok LPG? Total, mereka melakukan penambahan fakultatif LPG 3 Kg hingga 394.000 tabung selama periode Maret 2024 di wilayah terdampak. Area Manager Communication, Relation, dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Brasto Galih Nugroho menyampaikan penambahan pasokan LPG 3 Kg terus dioptimalkan.
-
Kenapa Pertamina menambah pasokan LPG 3 kg? Tambahan pasokan LPG 3 Kg ini dilakukan untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan masyarakat seiring Ramadan dan Idulfitri 1445 H.
-
Mengapa Pertamina turunkan harga BBM? 'Harga BBM nonsubsidi setiap bulannya per tanggal 1 mengalami penyesuaian harga pasar, namun dapat kita sampaikan bahwa harga BBM Pertamina paling kompetitif untuk menjaga daya beli masyarakat,' ucap VP Corporate Communication PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
-
Kenapa Pertamina tambah stok LPG? Pertamina Patra Niaga terus menambah persediaan LPG 3 kg untuk wilayah Jawa Tengah dan DIY. Langkah ini dapat dilakukan menyusul meredanya cuaca ekstrem yang melanda wilayah utara Jawa Tengah sejak 11 Maret lalu dan berhasilnya kapal pengangkut suplai LPG bersandar di pelabuhan Semarang dan Rembang
-
Kenapa Pertamina turunkan harga BBM? Adapun harga BBM non subsidi bersifat fluktuatif, sehingga Pertamina melakukan evaluasi secara berkala mengikuti tren dan mekanisme pasar.
"Kedua sistem ini memberi jaminan untuk konsumen. Seperti DSVS, ketika salah satu spindle tidak berfungsi, tekanan berlebih elpiji didalam tabung masih dapat diseimbangkan dengan spindle lainnya. Sedangkan cap seal hologram menjamin Bright Gas tidak dapat dipalsukan sehingga kualitas dan kuantitas isi lebih terjamin," ujarnya dalam event Bright Gas Family Fun Walk di Pantai Losari, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (7/8).
Di tempat yang sama, Direktur Pemasaran Pertamina, Ahmad Bambang (Abe) mengatakan Bright Gas adalah solusi tepat bagi ibu rumah tangga yang ingin membeli gas murah dengan isi yang cukup banyak. Selain itu, Bright Gas juga menawarkan jaminan keamanan bagi ibu-ibu yang takut tabung gasnya mengalami kebocoran.
"Kami siapkan 5,5 kg dengan harga terjangkau selain ringan keamanannya jauh lebih tinggi karena ada katup ganda. Jadi tidak akan bocor. Itu jaminan Pertamina. Kenapa Bright Gas warnanya Pink? Pink adalah warna wanita itu simbol kasih sayang," tutur Abe.
Sekedar informasi, harga Bright Gas yang dijual di Makassar, dilepas dengan harga Rp 320.000 untuk tabung dan isinya berukuran 5,5 kg dan untuk isi ulang selanjutnya konsumen akan dikenakan tarif Rp 60.000 per tabungnya. Sementara Bright Gas kaleng dijual seharga Rp 18.000 per kaleng berisi 220 gr.
Konsumen dapat membeli Brigh Gas 5,5 kg dan Bright Gas kaleng 220 gram di agen dan SPBU berikut:
1. PT Karya Harum Bhakti, Jl. Bandang no 50A (081342091477)
2. PT Cahaya Abadi Pratama, Jl. Bacan 1F/116 (0411-3633399)
3. PT Sumber Cahayadi Nagasakti, Jl. Buru no. 63 (085343689558)
4. PT Pratama Gas Makassar, Jl. Bontolempangan no. 50 (083872670303)
5. PT Lajoa Bumi Gas, Jl. Galangan Kapal no. 1 (081242527990)
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sama seperti tren harga BBM non subsidi, tren harga produk LPG non subsidi juga disesuaikan dalam periode tertentu.
Baca SelengkapnyaPertamax Green 95 terlihat sudah terpampang di SPBU Pertamina Jalan MT Haryono, Jakarta. Ini merupakan produk BBM campur bioetanol dengan tingkat RON 95.
Baca SelengkapnyaPertamina klaim saat ini stok maupun penyaluran LPG bersubsidi dalam kondisi aman, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir.
Baca SelengkapnyaPertamina menaikkan harga BBM per 1 Oktober 2023, ini rinciannya.
Baca SelengkapnyaSaat ini, banyak masyarakat terpaksa menggunakan tabung gas non subsidi 12 Kg seharga Rp200.000. Sehingga harus mengeluarkan dana lebih.
Baca SelengkapnyaPer 1 September 2023 semua BBM non subsidi mengalami kenaikan.
Baca SelengkapnyaSidak ini dilakukan untuk memastikan suplai LPG 3 di Pangkalan, hingga menyerap aspirasi masyarakat.
Baca SelengkapnyaPertamina mengimbau agar masyarakat membeli BBM sesuai dengan kebutuhan dan peruntukkannya.
Baca SelengkapnyaPertamax Turbo alami kenaikan harga Rp1.050 dari sebelumnya Rp14.400 per liter menjadi Rp15.450 per liter.
Baca SelengkapnyaPertamina juga menjamin ketersediaan LPG Non Subsidi, Bright Gas tersedia di lapangan baik di Pangkalan maupun outlet modern.
Baca SelengkapnyaBeberapa BBM non subsidi yang mengalami kenaikan antara lain, Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex.
Baca SelengkapnyaPenyalahgunaan LPG subsidi dilakukan dengan pelaku membeli LPG 3 kg bersubsidi dari pangkalan.
Baca Selengkapnya