Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Permintaan Produk Kesehatan Naik, Ekspor Indonesia Stabil di Tengah Pandemi Corona

Permintaan Produk Kesehatan Naik, Ekspor Indonesia Stabil di Tengah Pandemi Corona Mendag Agus Suparmanto. ©2019 Merdeka.com/Yayu Agustini Rahayu

Merdeka.com - Kementerian Perdagangan (Kemendag) terus berkomitmen meningkatkan kinerja perdagangan di tengah pandemi Covid-19. Seperti diketahui, perdagangan Indonesia pada kuartal I-2020 tercatat masih relatif stabil.

"Perdagangan Indonesia pada triwulan I-2020 relatif stabil di tengah sulitnya kondisi dunia karena adanya pandemi Covid-19 ini. Pertumbuhan perdagangan selama triwulan I-2020 mengalami penguatan didukung oleh naiknya kinerja perdagangan di sektor non-migas," kata Menteri Perdagangan, Agus Suparmanto dikutip dari keterangannya, Minggu (26/4).

Mendag Agus menekankan, total ekspor selama kuartal I-2020 tercatat mencapai USD 41,79 miliar, atau meningkat sebesar 2,9 persen dibanding periode tahun sebelumnya. Peningkatan ekspor tersebut didorong oleh penguatan ekspor sektor non-migas yang naik sebesar 6,4 persen, menjadi USD 39,49 miliar.

Orang lain juga bertanya?

"Penguatan ekspor sektor non-migas selama kuartal I-2020 didukung kinerja ekspor produk hasil industri dan beberapa komoditas pertanian yang nilai ekspornya meningkat masing-masing sebesar 9,7 persen dan 16,2 persen. Ekspor produk hasil industri tercatat naik dari USD 30,0 miliar menjadi USD 32,9 miliar, sedangkan ekspor komoditas pertanian naik dari USD 0,8 miliar menjadi USD 0,9 miliar," terang Mendag Agus.

Selain itu, penguatan ekspor non-migas selama tiga bulan pertama 2020 juga didorong oleh kenaikan ekspor ke beberapa negara mitra dagang Indonesia. Nilai ekspor ke pasar tujuan yang tercatat mengalami kenaikan yang signifikan dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, yaitu Swiss naik sebesar USD 234,1 juta atau 118,4 persen, Prancis naik sebesar 105,3 juta atau 64,9 persen, Singapura naik sebesar USD 713,8 juta atau 35,4 persen, Italia naik sebesar USD 89,6 juta atau 22,5 persen, Amerika Serikat naik sebesar USD 670,8 juta atau 16,1 persen, dan China naik sebesar USD 732,1 juta atau 14 persen.

"Di tengah pandemi wabah Covid-19, kinerja ekspor non-migas yang meningkat ini tentu sangat menggembirakan. Hal ini terjadi karena permintaan beberapa kebutuhan masyarakat dunia akan produk kesehatan dan kebersihan meningkat. Secara kumulatif, ekspor non-migas kuartal I-2020 masih tumbuh positif," ujar Mendag Agus

Perdagangan Indonesia dan China

Berdasarkan data Kementerian Perdagangan, total ekspor Indonesia ke China pada kuartal I-2020 mengalami peningkatan menjadi USD 6,38 miliar dibandingkan periode tahun sebelumnya sebesar USD 5,75 miliar. Peningkatan tersebut didukung oleh kenaikan ekspor non-migas menjadi USD 5,97 miliar dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar USD 5,24 miliar.

Penguatan ekspor tiga bulan pertama tahun ini ke China tidak hanya terjadi pada nilainya, tetapi juga pada pertumbuhannya. Total ekspor kuartal I tahun ini tumbuh sebesar 10,8 persen. Penguatan kinerja ekspor tersebut didukung oleh kenaikan ekspor non-migas sebesar 14,0 persen.

Komoditas ekspor non-migas ke China periode Januari―Maret 2020 yang tercatat mengalami peningkatan signifikan, yaitu batubara (HS 27) naik sebesar 38,6 persen, besi dan baja (HS 72) naik sebesar 92,6 persen, alaskaki (HS 64) tumbuh sebesar 64,0 persen, tembaga dan barang dari tembaga (HS 74) naik sebesar 138,5 persen, dan kertas (HS 48) naik 76,3 persen. (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Top! Neraca Dagang Indonesia Kembali Surplus 41 Bulan Berturut-turut
Top! Neraca Dagang Indonesia Kembali Surplus 41 Bulan Berturut-turut

Catatan ini memperpanjang daftar surplus selama 41 bulan berturut-turut.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Impor Indonesia Bulan November Naik Menjadi USD 19,59 Miliar
Data BPS: Impor Indonesia Bulan November Naik Menjadi USD 19,59 Miliar

Impor non migas mencapai USD16,10 miliar ini juga mengalami kenaikan sebesar 4,08 persen.

Baca Selengkapnya
Neraca Dagang Indonesia Surplus 42 Bulan Berturut-turut Meski Kinerja Ekspor Anjlok
Neraca Dagang Indonesia Surplus 42 Bulan Berturut-turut Meski Kinerja Ekspor Anjlok

Neraca perdagangan Indonesia mengalami surplus USD3,48 miliar pada Oktober 2023.

Baca Selengkapnya
BPS: Ekspor Agustus Naik Jadi USD23,56 Miliar
BPS: Ekspor Agustus Naik Jadi USD23,56 Miliar

Angka ekspor Indonesia periode Agustus 2024, naik 5,97 persen.

Baca Selengkapnya
Kinerja Ekspor Indonesia Naik Jadi Rp348,78 Triliun di Juli 2024, Ini Penopangnya
Kinerja Ekspor Indonesia Naik Jadi Rp348,78 Triliun di Juli 2024, Ini Penopangnya

Semua sektor mengalami peningkatan, terutama didorong oleh kenaikan nilai ekspor industri pengolahan sebesar 4,56 persen.

Baca Selengkapnya
BPS: Nilai Ekspor Mei Naik, Tembus USD22,33 Miliar
BPS: Nilai Ekspor Mei Naik, Tembus USD22,33 Miliar

Peningkatan nilai ekspor Mei secara bulanan tetutama didorong oleh peningkatan ekspor non migas

Baca Selengkapnya
Data BPS: Kinerja Ekspor Indonesia Anjlok 10,43 Persen di Oktober 2023
Data BPS: Kinerja Ekspor Indonesia Anjlok 10,43 Persen di Oktober 2023

Realisasi ekspor pada Oktober ini justru mengalami penurunan sebesar 10,43 persen jika dibandingkan pada Oktober 2022.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Ekspor Indonesia Naik Tipis di Desember 2023, Nilainya USD 22,41 Miliar
Data BPS: Ekspor Indonesia Naik Tipis di Desember 2023, Nilainya USD 22,41 Miliar

Secara tahunan nilai ekspor pada Desember 2023 mengalami penurunan cukup dalam yakni sebesar 5,76 persen.

Baca Selengkapnya
Ekspor Indonesia di Bulan Maret Naik 16,40 Persen
Ekspor Indonesia di Bulan Maret Naik 16,40 Persen

Ekspor besi dan baja berkontribusi tingkatkan ekspor Indonesia.

Baca Selengkapnya
Data BPS: Impor Indonesia Tembus USD 16,06 Miliar pada April 2024
Data BPS: Impor Indonesia Tembus USD 16,06 Miliar pada April 2024

Angka ini mengalami penurunan dari Maret 2024 atau bulan sebelumnya.

Baca Selengkapnya
BPS Catat Impor Bulan November Turun 10,71 Persen
BPS Catat Impor Bulan November Turun 10,71 Persen

Penurunan nilai impor secara bulanan ini didorong oleh nilai impor non migas.

Baca Selengkapnya
Ekspor Hasil Perikanan Indonesia Tembus Rp73 Triliun
Ekspor Hasil Perikanan Indonesia Tembus Rp73 Triliun

Angka ekspor Januari-Oktober 2024 mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya