Perputaran THR Idulfitri Diyakini Jadi Momentum Keluar dari Resesi Ekonomi
Merdeka.com - Momentum hari raya Idulfitri menjadi daya ungkit kegiatan ekonomi secara makro. Perputaran uang pada Lebaran diperkirakan mengalami kenaikan signifikan. Terutama setelah pencairan dana Tunjangan Hari Raya (THR).
Ketua Bidang Keuangan dan Perbankan BPP HIPMI, Ajib Hamdani mengatakan, sedikitnya perputaran dana THR akan memberikan kontribusi sebesar 1 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Apalagi perputaran dana THR tahun ini diperkirakan pemerintah mencapai Rp150 triliun.
Pemerintah juga menyarankan agar masyarakat membelanjakan alokasi THR yang ada, terutama belanja untuk komoditas produksi dalam negeri. Harapannya untuk memberikan multiplier effect, terutama tumbuhnya UKM di Indonesia. Sebab, UKM menopang lebih dari 60 persen PDB.
-
Kenapa Lebaran 2025 jadi momen bersejarah? Semakin dekatnya tahun 2025 menjadi waktu yang tepat untuk menghitung mundur menuju momen bersejarah tersebut.
-
Bagaimana cara menghitung Lebaran 2025? Penetapan ini menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal yang diterapkan oleh Muhammadiyah.
-
Kenapa Puasa Rajab 2024 penting? Puasa Rajab, tercantum dalam Al Quran Surah At-Tawbah ayat 36, di mana Allah menyebutkan bahwa jumlah bulan dalam pandangan Allah adalah dua belas bulan, dan di antara bulan-bulan tersebut adalah bulan Rajab yang termasuk dalam bulan-bulan mulia.
-
Kapan tepatnya Hari Raya Idul Fitri 2024? Melansir dari berbagai sumber, Senin (8/4), berikut merdeka.com rangkum mengenai caption lebaran Hari Raya Idul Fitri 2024 yang bisa Anda jadikan referensi.
-
Lebaran 2025, bulan apa? Tak kalah dari warna gamis yang diprediksikan akan dimeriahkan oleh warna burgundy dan denim, lebaran 2025 pun diprediksikan akan dimeriahkan dengan trend mukena berwarna lilac.
-
Apa yang dilakukan untuk menentukan Lebaran 2025? Sidang ini akan dilaksanakan menjelang akhir Ramadan untuk menentukan 1 Syawal berdasarkan metode rukyatul hilal dan hisab, yang akan menjadi panduan resmi bagi umat Islam di tanah air.
"Naiknya daya beli masyarakat di momentum lebaran, bisa menjadi salah satu pendongkrak dan penopang harapan pertumbuhan ekonomi kuartal kedua sesuai harapan," kata Ajib kepada merdeka.com, Kamis (13/5).
Menurutnya, kuartal kedua tahun ini menjadi tolok ukur pencapaian target pertumbuhan ekonomi secara agregat tahun 2021, sebesar 4,5-5,5 persen. Idulfitri juga menjadi bagian momentum yang harus terkelola dengan baik. Sebab dalam konteks geliat ekonomi, Idulfitri menjadi momentum untuk keluar dari resesi.
"Pemerintah harus menjaga ritme daya beli masyarakat dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang sehat, sambil secara paralel menekan potensi inflasi. Karena ketika terjadi inflasi (misalnya terjadi karena kebijakan pajak yang tidak tepat), maka akan secara langsung mengurangi tingkat kesejahteraan masyarakat."
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertumbuhan ekonomi cukup impresif, yakni 5,11 persen di kuartal I-2024
Baca SelengkapnyaEdy Mahmud mengatakan salah satu komponen pendorongnya yakni konsumsi rumah tangga sebesar 5,23 persen.
Baca SelengkapnyaBPS mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi kuartal II-2024 utamanya berasal dari konsumsi rumah tangga sebesar 4,91 persen.
Baca SelengkapnyaRAPBN tahun 2024 merupakan tahun terakhir dari penerjemahan visi misi pemerintahan Presiden RI Joko Widodo dan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin.
Baca SelengkapnyaPemerintah memperkirakan perputaran uang selama musim lebaran tahun ini bisa mencapai Rp276 triliun.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil riset yang telah dipublikasikan tersebut, dijelaskan bahwa ekspansi bisnis UMKM terus meningkat dan tetap optimis menghadapi Q3- 2023.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi kuartal II-2024 diramal tumbuh 5,11 persen.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, pertumbuhan ekonomi Indonesia banyak dikontribusikan oleh belanja konsumsi masyarakat hingga masuknya investasi.
Baca SelengkapnyaMengenai besarannya baik untuk THR dan gaji ke-13, Kementerian Keuangan masih menunggu pengumuman dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara langsung.
Baca SelengkapnyaTahun ini, pemerintah memberikan THR dan gaji ke-13 secara penuh, dengan komponen tunjangan kinerja 100 persen.
Baca SelengkapnyaPersiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.
Baca Selengkapnya