Persediaan minyak AS melonjak bikin harga minyak dunia anjlok
Merdeka.com - Harga minyak dunia menurun pada akhir perdagangan Kamis (Jumat pagi WIB), karena persediaan minyak Amerika Serikat (AS) mengalami kenaikan sehingga terus membebani pasar.
Patokan AS, minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Juli, turun 1,13 dolar AS menjadi menetap pada 70,71 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara itu, patokan global, minyak mentah Brent untuk pengiriman Juli, turun 1,01 dolar AS menjadi ditutup pada 78,79 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.
-
Apa yang Pertamina turunkan harganya? Pertamina Patra Niaga kembali melakukan penyesuaian turun harga untuk Pertamax Series dan Dex Series.
-
Siapa yang nilai pasarnya turun? Thom Haye, gelandang berusia 29 tahun dari Almere City, mengalami penurunan nilai pasar yang sangat signifikan.
-
Bagaimana harga beras di pasaran? Harga beras di pasaran masih di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.
-
Mengapa Pertamina turunkan harga BBM? 'Harga BBM nonsubsidi setiap bulannya per tanggal 1 mengalami penyesuaian harga pasar, namun dapat kita sampaikan bahwa harga BBM Pertamina paling kompetitif untuk menjaga daya beli masyarakat,' ucap VP Corporate Communication PT Pertamina Fadjar Djoko Santoso.
-
Apa yang naik dari harga Emas Antam hari ini? Harga emas produksi Antam mengalami kenaikan sebesar Rp5.000 per gram pada Jumat (5/7/2024) pagi.
-
Bagaimana Pertamina mengoptimalkan pembelian dolar AS? Erick menyebut BUMN yang terdampak pada bahan baku impor dan BUMN dengan porsi utang luar negeri (dalam dolar AS) yang besar seperti Pertamina, PLN, BUMN Farmasi, MIND ID, agar mengoptimalkan pembelian dolar AS dalam jumlah besar dalam waktu singkat.
Badan Informasi Energi AS (EIA) mengatakan dalam laporan mingguannya pada Rabu (23/5) bahwa persediaan minyak mentah komersial AS melonjak 5,8 juta barel dalam seminggu yang berakhir pada 18 Mei, yang mengejutkan pasar karena para analis memperkirakan penurunan.
Harga minyak juga di bawah tekanan karena berita bahwa Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) dapat mengakhiri kesepakatan pengurangan produksi saat ini.
Pada Juni, OPEC berencana meningkatkan produksi mereka guna menutupi berkurangnya pasokan dari Iran dan Venezuela, serta sebagai tanggapan terhadap kekhawatiran dari Washington tentang reli harga minyak.
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Data pertumbuhan ekonomi ini melemahkan harga minyak di awal sesi, namun para pedagang menyadari pasar minyak sedang ketat dan situasi di Timur Tengah.
Baca SelengkapnyaAlokasi APBN untuk subsidi BBM memang sangat memberatkan jika harga minyak dunia tembus di kisaran USD 90 per barel.
Baca SelengkapnyaTerkini, brent telah diperdagangkan pada kisaran USD95 per barel.
Baca SelengkapnyaAnak Buah Sri Mulyani tersebut meyakini kenaikan harga minyak mentah dunia bersifat sementara.
Baca SelengkapnyaPertamina kembali menahan harga BBM Non Subsidi pada Juni 2024. Meskipun harga minyak dunia menunjukkan tren naik.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga minyak dunia saat ini akan berpengaruh kepada harga bahan bakar minyak (BBM) non subsidi di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaAdapun mulai Jumat, 1 Desember 2023, BBM Pertamina yang mengalami penurunan harga yakni untuk produk Pertamax, Pertamax Turbo, Dexlite, dan Pertamina Dex.
Baca SelengkapnyaLonjakan harga minyak terjadi usai Presiden AS Joe Biden mengancam akan bantu Israel untuk menyerang kilang milik Iran.
Baca SelengkapnyaPemerintah diminta serius dalam menjaga pasokan beras di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan harga minyak dunia timbulkan kekhawatiran bakal turut berdampak terhadap harga BBM di Tanah Air.
Baca SelengkapnyaKini harga emas Antam dibanderol Rp1.413.000 per gram.
Baca SelengkapnyaPer tanggal 1 November, harga bensin BP AKR mengalami penurunan untuk semua jenisnya.
Baca Selengkapnya