Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pertagas Raup Laba Bersih Rp2,07 Triliun Selama 2018

Pertagas Raup Laba Bersih Rp2,07 Triliun Selama 2018 Pertamina. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - PT Pertamina Gas (Pertagas), anak perusahaan PGN dan Pertamina, mencatat kinerja positif selama 2018. Perusahaan mencatatkan laba bersih sebesar USD 146 juta atau sekitar Rp 2,07 triliun (kurs Rp14.200 per USD) yang melampaui perolehan laba bersih tahun sebelumnya.

"Tahun 2018, kami berhasil meningkatkan laba menjadi USD 146 juta dari USD 141 juta pada tahun sebelumnya," ujar Corporate Secretary Pertagas, Fitri Erika di Jakarta, Rabu (15/5).

Menurut dia, prestasi dari sisi keuangan tersebut tidak lepas dari meningkatnya kinerja operasi yang dicatatkan Pertagas.

Sepanjang tahun 2018, Pertagas berhasil meningkatkan volume transportasi gas sebanyak 2 persen dari 502.043 MMSCF di 2017 menjadi 512.271 MMSCF di 2018.

Volume transportasi minyak dari ruas pipa Tempino - Plaju juga mencatatkan kinerja positif yaitu 3,71 MMBO atau naik 10 persen dari tahun sebelumnya.

Lini usaha pemrosesan LPG selama 2018 juga meningkat 4 persen dibanding 2017, menjadi 214.446 ton. Bisnis regasifikasi LNG turut meningkat 8 persen dibandingkan tahun 2017, dari 42.132 BBTU menjadi 45.624 BBTU.

"Peningkatan paling signifikan terdapat pada bisnis kompresi gas. Volumenya naik 41 persen dari 1.791 BBTU di tahun 2017 menjadi 2.531 BBTU di 2018," kata Fitri.

Total aset Pertagas di 2018 naik signifikan yaitu 106 persen dibandingkan tahun 2017. Pada akhir 2018, total aset Pertagas adalah USD 2,048 juta. Peningkatan ini disebabkan oleh penambahan investasi di tahun 2018.

Sepanjang tahun 2018 Pertagas telah menyelesaikan berbagai proyek yaitu Pipa Transmisi Gas Grissik - Pusri, Pipa Transmisi Gas Semare, Pipa Distribusi INL dan Polytama dan Jaringan Gas RumahTangga di Jambi, Balikapapan, Bontang dan Penajam Paser Utara.

Total nilai investasi Pertagas di tahun 2018 adalah 152 juta dolar AS. Saat ini, Pertagas juga masih menyelesaikan beberapa proyek yang tengah berjalan yakni Pipa Transmisi Gas Gresik - Semarang, Pipa Transmisi Gas Duri - Dumai, Pipa Distribusi PDTA - PDTI dan Jaringan Gas Rumah Tangga di Samarinda dan PALI.

Fitri menyatakan sebagai bentuk kontribusi nyata bagi peningkatan pertumbuhan ekonomi nasional, fokus utama Pertagas adalah menyediakan infrastruktur gas di Indonesia.

"Harapannya dengan semakin banyak infrastruktur gas, penyaluran gas dari produsen ke konsumen lebih mudah sehingga suplai energi akan terus terjaga," katanya.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Naik 18 Persen, Pertagas Raup Untung USD 196,7 Juta Sepanjang 2023
Naik 18 Persen, Pertagas Raup Untung USD 196,7 Juta Sepanjang 2023

Dua segmen bisnis utama Pertagas, transportasi gas dan minyak yang berkontribusi sekitar 54 persen terhadap kinerja keuangan.

Baca Selengkapnya
Ditopang Kinerja LNG Trading, PGN Raup Laba Rp2,8 Triliun di Semester I-2024
Ditopang Kinerja LNG Trading, PGN Raup Laba Rp2,8 Triliun di Semester I-2024

Laba bersih itu diperoleh dari pendapatan konsolidasi sebesar 1USD ,84 miliar, laba operasi sebesar USD 293,2 juta dan lainnya.

Baca Selengkapnya
Kantongi Pendapatan USD 2,8 Miliar, PGN Raup Laba Bersih USD 263 Juta Hingga September 2024
Kantongi Pendapatan USD 2,8 Miliar, PGN Raup Laba Bersih USD 263 Juta Hingga September 2024

Kinerja operasi PGN mencatatkan kinerja volume penjualan niaga gas bumi 854 BBTUD, 57 BBTUD niaga LNG.

Baca Selengkapnya
Catat Kinerja Operasi Positif, Volume Transportasi Minyak Pertagas Melonjak Tajam
Catat Kinerja Operasi Positif, Volume Transportasi Minyak Pertagas Melonjak Tajam

Selain transportasi minyak, Pertagas juga mencatat kenaikan kinerja transportasi gas sepanjang 2023 menjadi 526.461 MMscf atau 108,37 persen.

Baca Selengkapnya
Subholding Gas Pertamina Raup Pendapatan USD 3,65 Miliar Sepanjang 2023
Subholding Gas Pertamina Raup Pendapatan USD 3,65 Miliar Sepanjang 2023

PGN mengalirkan volume niaga sebesar 923 BBTUD untuk kebutuhan industri, komersial, transportasi, dan rumah tangga.

Baca Selengkapnya
PGN Raup Untung Rp3,1 Triliun di Triwulan III-2023
PGN Raup Untung Rp3,1 Triliun di Triwulan III-2023

Pemulihan ekonomi berkelanjutan yang dilakukan pemerintah pasca-pandemi memberikan keyakinan berbagai sektor industri untuk meningkatkan produksinya.

Baca Selengkapnya
Nusantara Regas Raup Pendapatan USD 81 Juta, Ternyata Ini Faktor Penyumbangnya
Nusantara Regas Raup Pendapatan USD 81 Juta, Ternyata Ini Faktor Penyumbangnya

Nusantara Regas juga mencatatkan pencapaian Plant Availability Factor mencapai 97,37 persen dan Plant Thermal Efficiency.

Baca Selengkapnya
Pendapatan Konsolidasi PGN Capai USD 2,6 Miliar, Terbesar dari Niaga dan Transmisi Gas Bumi
Pendapatan Konsolidasi PGN Capai USD 2,6 Miliar, Terbesar dari Niaga dan Transmisi Gas Bumi

PGN juga memastikan memiliki tim kerja yang andal melalui pengembangan kompetensi dan implementasi HSSE untuk kenyamanan bekerja.

Baca Selengkapnya
Produksi Minyak Pertamina Naik Jadi 339.000 Barel per Hari di 2023
Produksi Minyak Pertamina Naik Jadi 339.000 Barel per Hari di 2023

Seiring kenaikan produksi, Wiko menyatakan bahwa PHE telah berkontribusi terhadap penerimaan negara dari pajak senilai USD 3 miliar.

Baca Selengkapnya
Naik 60 Persen, Perusahaan Migas Rukun Raharja Raup Laba USD 16 Juta di Kuartal II-2024
Naik 60 Persen, Perusahaan Migas Rukun Raharja Raup Laba USD 16 Juta di Kuartal II-2024

Waktu bersamaan, pendapatan perseroan melonjak 67 persen secara tahunan atau year on year (yoy), mencapai USD 123,5 juta.

Baca Selengkapnya
Segini Jumlah Penyaluran Gas Bumi saat Libur Natal dan Tahun Baru
Segini Jumlah Penyaluran Gas Bumi saat Libur Natal dan Tahun Baru

PGN melakukan koordinasi pengendalian dan pengamanan rantai pasok gas bumi selama periode satgas.

Baca Selengkapnya
Hingga Oktober, Pertamina Catat Laba Bersih Rp41 Triliun
Hingga Oktober, Pertamina Catat Laba Bersih Rp41 Triliun

Pertamina tetap mempertahankan performa keuangan meskipun menghadapi dinamika pasar.

Baca Selengkapnya