Pertama Sejak 1997, ASEAN Tempati Posisi Kedua Mitra Dagang Terbesar China
Merdeka.com - Perhimpunan Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) mengambil alih posisi Amerika Serikat di peringkat kedua mitra dagang terbesar China pada semester pertama tahun 2019.
Ini merupakan yang pertama kali sejak 1997, demikian media resmi China, Rabu.
Kepabeanan China mencatat bahwa perdagangan China dengan ASEAN selama semester pertama tahun ini meningkat 10,5 persen hingga menjadi hampir 2 triliun RMB atau 13,5 persen dari total perdagangan negara itu.
-
Kenapa impor tekstil dari China meningkat? Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan menyebut perang dagang antara kedua negara itu menyebabkan over kapasitas dan over supply di China, yang justru malah membanjiri Indonesia.
-
Kapan Tiongkok menjadi investor terbesar kedua di Indonesia? Tercatat pada 2013 lalu, Tiongkok sudah menempati urutan 12 kontributor penanaman modal asing (PMA) di Indonesia. Posisi ini berubah di tahun 2022 di mana negara tersebut sudah berada di urutan kedua.
-
Kapan ekspor pertanian mencapai Rp. 616,35 Triliun? Begitupun di Tahun 2021 ekspor pertanian tercatat mencapai Rp. 616,35 Triliun meningkat 36,43 % jika dibandingkan tahun sebelumnya.
-
Mengapa Indonesia surplus perdagangan dengan Malaysia? 'Kalau dihitung bulan, lebih dari 48 bulan kita surplus terus, Alhamdulillah,' ucap Didi Sumedi Sidoarjo saat melepas ekspor perdana produk kosmetik PT Wahana Kosmetika Indonesia (WKI) ke Malaysia.
-
Apa tanggapan Kadin tentang bea masuk 200% untuk tekstil China? Kamar Dagang dan Industri (Kadin) meminta Kementerian Perdagangan melibatkan pelaku usaha, asosiasi dan pihak terkait dalam rencana penerapan bea masuk 200 persen bagi barang impor asal China.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
Dalam periode yang sama, perdagangan China dengan AS berkurang 9 persen hingga menjadi 1,8 triliun RMB atau 12 persen dari total nilai perdagangan negara berpenduduk terbanyak itu.
Pada bulan Juni 2019 ekspor China ke AS turun 8 persen dibandingkan Juni 2018, demikian impor China dari AS berkurang 31 persen.
Pergeseran posisi tersebut didukung oleh rasa saling percaya antara China dan ASEAN, meningkatnya kerja sama ekonomi dan perdagangan, serta saling berbagi aspirasi dalam menjaga multilateralisme, tulis People's Daily.
Sementara itu, Prakarsa Sabuk Jalan (BRI) telah menjadi tatanan baru dalam kerja sama ekonomi China-ASEAN.
ASEAN telah menjadi bukti keberhasilan yang luar biasa dan potensial bagi BRI seperti yang pernah diungkapkan Duta Besar RI untuk ASEAN dalam seminar tentang Kemitraan ASEAN-BRI di Jakarta pada 25 Juni 2019.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Meski demikian, situasi perdagangan ini belum menguntungkan Indonesia sebagai negara terbesar di kawasan ASEAN.
Baca SelengkapnyaPada tahun 2021, nilai investasi asing langsung China yang tersebar di negara-negara ASEAN jumlahnya mencapai USD13,8 miliar atau setara Rp209,11 triliun.
Baca SelengkapnyaDalam 2 tahun China telah mengeluarkan Rp841,5 triliun untuk mengimpor produk agrikultur dari negara anggota ASEAN.
Baca SelengkapnyaPada tahun 2021, nilai investasi asing langsung China yang tersebar di negara-negara ASEAN tercatat sebesar USD 13,8 miliar.
Baca Selengkapnya"Saya kira ini adalah tonggak yang sangat penting dalam hubungan kita," kata Prabowo
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli Hasan mengungkapkan, terdapat beberapa manfaat penyelenggaraan rangkaian AEM.
Baca SelengkapnyaRosan Perkasa Roeslani mendampingi Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto dalam kunjungan kenegaraan ke Beijing.
Baca SelengkapnyaTak bisa dipungkiri, China merupakan negara mitra dagang terbesar Indonesia.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli Hasan menyebutkan, saat ini India merupakan mitra dagang ke-7 terbesar ASEAN.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengatakan, Indonesia akan menjajaki kerja sama pembangunan R & D Center antara UGM dengan CNGR Co.Ltd.
Baca SelengkapnyaPrediksi tersebut berkaca terus membaiknya laju perekonomian China selama lima tahun terakhir.
Baca SelengkapnyaRusia menduduki peringkat ke-9 investasi terbesar di ASEAN pada 2022 di antara Mitra Dialog ASEAN dan peringkat ke-9 dilihat dari neraca perdagangan barang.
Baca Selengkapnya