Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pertamina Bakal Uji Coba Green Avtur Akhir Tahun Ini

Pertamina Bakal Uji Coba Green Avtur Akhir Tahun Ini Pertamina. ©2014 merdeka.com/arie basuki

Merdeka.com - Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, pada akhir 2020, Pertamina akan melakukan uji coba produksi green avtur yang pertama dengan co-processing injeksi 3 persen minyak kelapa sawit atau CPO yang telah diproses lebih lanjut. Sehingga hilang getah, impurities dan baunya (Refined, Bleached and Deodorized Palm Oil/RBDPO) di fasilitas Kilang Cilacap.

"Uji coba green avtur ini merupakan bagian dari roadmap pengembangan biorefinery Pertamina dalam rangka mewujudkan green energi di Indonesia. Selain Kilang Dumai yang sudah berhasil mengolah 100 persen minyak sawit menjadi green diesel D100, Pertamina juga akan membangun dua Standalone Biorefinery lainnya yaitu di Cilacap dan Plaju," kata Nicke dikutip Antara, Kamis (23/7).

Standalone Biorefinery di Cilacap nantinya dapat memproduksi green energy berkapasitas 6.000 barel per hari, sedangkan Standalone Biorefinery di Plaju dengan kapasitas 20.000 barel per hari. Kedua Standalone Biorefinery ini kelak akan mampu memproduksi green diesel maupun green avtur dengan berbahan baku 100 persen minyak nabati.

Orang lain juga bertanya?

"Pertamina terus melangkah sejalan dengan tren penyediaan energi dunia dengan mengupayakan hadirnya green energy. Pertamina juga telah melakukan uji coba green gasoline. Beberapa perusahaan dunia sudah dapat mengolah minyak sawit menjadi green diesel dan green avtur, namun namun untuk green gasoline Pertamina merupakan yang pertama di dunia," imbuhnya.

Green gasoline tersebut telah berhasil diujicobakan di fasilitas Kilang Plaju dan Cilacap sejak 2019 dan 2020 di mana Pertamina mampu mengolah bahan baku minyak sawit hingga sebesar 20 persen injeksi. Menurutnya, ikhtiar Pertamina tersebut diwujudkan sesuai dengan arahan presiden untuk mengoptimalkan sumber daya dalam negeri untuk membangun ketahanan, kemandirian, dan kedaulatan energi nasional.

Nicke juga menambahkan, green energy akan memanfaatkan minyak sawit yang melimpah di dalam negeri sebagai bahan baku utama sehingga produk green energi memiliki TKDN yang sangat tinggi. Langkah ini juga positif karena akan untuk mengurangi defisit transaksi negara dan mendorong pertumbuhan ekonomi nasional.

(mdk/azz)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pertamina Patra Niaga: Indonesia Simpan SDA Berlimpah Jadi Bahan Baku Avtur Ramah Lingkungan
Pertamina Patra Niaga: Indonesia Simpan SDA Berlimpah Jadi Bahan Baku Avtur Ramah Lingkungan

Pertamina mendukung operasional penerbangan Indonesia dengan penyediaan avtur melalui 72 Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) dan 5 kilang.

Baca Selengkapnya
Langkah Gesit Kilang Pertamina Internasional Dukung Penerbangan Ramah Lingkungan
Langkah Gesit Kilang Pertamina Internasional Dukung Penerbangan Ramah Lingkungan

Kilang Pertamina Internasional beberkan strategi KPI dalam mendukung program pemerintah untuk mendorong pemakaian SAF di industri penerbangan.

Baca Selengkapnya
Pertamina Paparkan Roadmap Bisnis Biofuels & Dekarbonisasi di Southeast Asia-Latin American Dialogue
Pertamina Paparkan Roadmap Bisnis Biofuels & Dekarbonisasi di Southeast Asia-Latin American Dialogue

Pertamina memaparkan roadmap bisnis perusahaan di bidang bisnis biofuels dan dekarbonisasi kepada pebisnis dan praktisi di Singapura.

Baca Selengkapnya
Pertamina Sustainable Aviation Fuel, Bukti Transisi Energi Industri Aviasi
Pertamina Sustainable Aviation Fuel, Bukti Transisi Energi Industri Aviasi

Pertamina SAF akan diluncurkan melalui misi kolaboratif antara Pertamina dan Garuda Indonesia.

Baca Selengkapnya
Perkuat Sinergi, Pertamina Patra Niaga Kolaborasi Kembangkan Bisnis dengan Pertamina Group
Perkuat Sinergi, Pertamina Patra Niaga Kolaborasi Kembangkan Bisnis dengan Pertamina Group

Kerja sama ini merupakan wujud dari One Pertamina, sinergi dengan harapan dapat mengembangkan serta meningkatkan peran Pertamina Group.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Sulap Buah Kelapa Tak Layak Konsumsi Jadi Bahan Bakar Pesawat
Pemerintah Bakal Sulap Buah Kelapa Tak Layak Konsumsi Jadi Bahan Bakar Pesawat

Saat ini buah kelapa menjadi komoditas yang potensial untuk dikembangkan menjadi bioavtur.

Baca Selengkapnya
Sustainable Aviation Fuel Mengangkasa, Bioavtur Pertamina untuk Penerbangan Ramah Lingkungan
Sustainable Aviation Fuel Mengangkasa, Bioavtur Pertamina untuk Penerbangan Ramah Lingkungan

Pengembangan SAF merupakan salah satu upaya Pertamina dalam transisi energi, sekaligus mencapai target Net Zero Emission (NZE) 2060.

Baca Selengkapnya
PGN: Produksi Biometana akan Dimulai di Sumatera Bagian Selatan Pada 2025
PGN: Produksi Biometana akan Dimulai di Sumatera Bagian Selatan Pada 2025

Konsorsium nantinya akan menggunakan jaringan pipa gas bumi PGN untuk mendistribusikan biometana berbahan POME.

Baca Selengkapnya
Pertama di Indonesia, Subholding Gas Pertamina Manfaatkan Bio-CNG untuk Pelanggan Ritel
Pertama di Indonesia, Subholding Gas Pertamina Manfaatkan Bio-CNG untuk Pelanggan Ritel

PGN melibatkan anak perusahaan, PT Gagas Energi Indonesia untuk menindaklanjuti kerja sama pemanfaatan Bio-CNG dengan KIS.

Baca Selengkapnya
Implementasi CCUS, Pertamina Lakukan Injeksi Perdana CO2 di Lapangan Sukowati
Implementasi CCUS, Pertamina Lakukan Injeksi Perdana CO2 di Lapangan Sukowati

Sebanyak 500 Ton CO2 diinjeksikan ke sumur Sukowati-18 (SKW-18) selama 7 hari.

Baca Selengkapnya
Gandeng Perusahaan Malaysia, PTPN VI Olah Limbah Cair Sawit Jadi Compressed Biomethane Gas
Gandeng Perusahaan Malaysia, PTPN VI Olah Limbah Cair Sawit Jadi Compressed Biomethane Gas

Kerja sama ini selaras dengan roadmap pengurangan Gas Rumah Kaca (GRK).

Baca Selengkapnya
SPBU Pertamina Bakal Tampung Minyak Jelantah, Untuk Apa?
SPBU Pertamina Bakal Tampung Minyak Jelantah, Untuk Apa?

Ide untuk membuat bioavtur anyar ini dilatarbelakangi oleh melimpahnya pasokan minyak jelantah di Indonesia.

Baca Selengkapnya