Pertamina EP Libatkan Mitra Binaan guna Cegah dan Tanggulangi Pandemi Covid-19
Merdeka.com - Anak usaha PT Pertamina (Persero) sekaligus kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) di bawah pengawasan SKK Migas, PT Pertamina EP telah menyalurkan bantuan senilai lebih dari Rp2 miliar sebagai bentuk kepedulian perusahaan terhadap kondisi pandemik dalam penanganan Covid-19.
Bantuan diberikan kepada rumah sakit rujukan, pemerintah daerah, relawan, dan masyarakat terdampak Covid-19, beberapa di antaranya melibatkan mitra binaan program CSR perusahaan.
Public Relations Manager PT Pertamina EP, Hermansyah Y Nasroen mengatakan, ada beberapa jenis bantuan yang diberikan perusahaan di 9 provinsi. Jenis bantuan yang diberikan adalah Alat Pelindung Diri (APD), hand sanitizer, paket disinfektan, masker, paket sembako, dan paket alat pendukung kesehatan.
-
Siapa yang dibantu Pertamina? 'Bantuan ini akan segera kami salurkan kepada Tim Manggala Agni yang saat ini menjadi garda terdepan dalam penanganan kebakaran hutan dan lahan,' ujar Kepala Seksi Wilayah III Sumatera Balai Pengendalian Perubahan Iklim dan Kebakaran Hutan Lahan Wilayah Sumatera, Candra Irfansyah.
-
Dimana Pertamina bantu? Menyikapi kondisi musim kemarau yang berkepanjangan dan terjadinya kebakaran lahan di beberapa wilayah Sumatera Selatan, Pertamina Group berkolaborasi bersama berbagai pihak untuk membantu menanggulangi bencana kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah tersebut dengan mengerahkan 206 personel Fireman tersertifikasi serta peralatan pendukung penanggulangan bencana.
-
Bagaimana Pertamina bantu? Dukungan Pertamina juga dilakukan melalui bantuan berupa selang pemadam, dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR), nozzle, serta pompa pemadam. Terdapat juga 39 unit mobil dan 2 unit motor kebakaran yang dikerahkan. Selain itu, Pertamina Patra Niaga Region Sumbagsel memberikan bantuan berupa 300 paket makanan, minuman dan vitamin/suplemen penambah daya tahan tubuh, serta 100 unit kacamata dan masker pemadam.
-
Mengapa Pertamina fokus pada program pemberdayaan masyarakat? Ketiga pilar program TJSL tersebut dimaksudkan untuk melibatkan warga, menjaga lingkungan dan memberdayakan ekonomi masyarakat, sehingga mereka mampu mengelola sumber daya yang mereka miliki untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraannya,'ujar Fadjar.
-
Apa program Pertamina untuk masyarakat? Program ini merupakan salah satu apresiasi Pertamina kepada masyarakat, terutama pengguna loyal produk Pertamina, sehingga masyarakat bisa memiliki pengalaman mudik yang nyaman, aman dan menyenangkan dengan Pertamina.
-
Mengapa Pertamina ikut serta dalam program ini? Pertamina mendukung penuh tujuan tersebut dengan memfasilitasi kegiatan kali ini di Balikpapan. Harapannya insan BUMN dapat semakin menggali potensinya dalam bidang konten kreator, guna menyebarkan kebaikan melalui pemberitaan positif khususnya melalui media sosial.
"Hingga 21 April 2020, kami telah memberikan bantuan 5.915 hand sanitizer berbagai ukuran dari 50 mililiter hingga 5 liter, 189 paket disinfektan berikut peralatannya, 24.725 masker, 4.501 berbagai macam jenis APD, 2.414 paket sembako termasuk vitamin, susu, dan jamu herbal serta 78 paket alat pendukung Kesehatan termasuk thermometer dan media sosialisasi spanduk imbauan," ujar Hermansyah.
Pada Selasa (21/4), Pertamina EP menyerahkan bantuan kepada PT Pertamina Bina Medika IHC. Bantuan yang diberikan berupa Set APD, hand sanitizer, masker medis, dan cairan disinfektan.
Hermansyah berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi tenaga medis. Pemberian bantuan ini juga dapat memotivasi semangat tenaga medis untuk bekerja secara maksimal dengan perlindungan yang memadai.
"Tentunya, ini juga merupakan bentuk kepedulian perusahan terhadap kondisi pandemik, khususnya kepada para pejuang tenaga kesehatan yang mendedikasikan diri untuk Kesehatan masyarakat khususnya dalam penanganan pandemi covid-19 ini," ujarnya.
Direktur Keuangan Pertamina Bina Medika, Catur Dermawan mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas bantuan yang diterima dari Pertamina EP.
Dengan kondisi saat ini, bantuan yang didapat sangat membantu para tenaga medis. "Dengan risiko bahaya terpaparnya para tenaga medis yang berhadapan dengan para pasien, bantuan ini amat bermanfaat dan berguna," ujarnya.
Bantuan Pertamina EP ke Pertamina Bina Medika diserahkan langsung ke Rumah Sakit Pertamina Jaya dan Klinik Pertamina Sinabung Jakarta.
Sebagian produk bantuan berupa APD untuk rumah sakit tersebut hasil dari tangan-tangan terampil LKP Assholahiyah Karawang binaan Pertamina EP Asset 3 Subang Field yang dikoordinasikan oleh Siti Marini.
"Kami mengikuti spesifikasi dan bahan yang disyaratkan untuk digunakan petugas medis. Alhamdulillah, kami kebanjiran order, tidak hanya dari Karawang tapi juga dari Pertamina Group dan instansi lain," kata Siti.
Libatkan Mitra Binaan
Pelibatan mitra binaan program CSR dalam penanganan Covid-19 juga dilakukan oleh Pertamina EP Asset 1 Jambi Field yang memproduksi masker batik.
Tinah, Koordinator Kelompok Batik Serumpun Berlian binaan Pertamina EP Asset 1 Jambi Field, mengatakan kondisi pesanan bahan atau pakaian turun sejak Covid-19 melanda.
"Berkat anjuran pemerintah menggunakan masker kain, kami ubah bahan batik yang diproduksi menjadi masker kain berbagai macam motif khas Jambi yang aman dan nyaman digunakan," katanya.
Sejumlah mitra binaan CSR Pertamina EP juga berpartisipasi dalam mendukung pencegahan Covid-19 seperti masker kain Saripah Aini melalui Galeri AJang Ambe di Rantau Field, masker kain Nur Jannah melalui Kelompok Serasi di Pangkalan Susu Field, Obat Herbal Ruth Berliana melalui Kelompok Toga Lestari Ramba Field, Masker Kain Pancasunu melalui Kelompok Batik Pratiwi Krajan Cepu Field, dan lainnya.
Sebelumnya, Pertamina EP juga memberikan bantuan berupa baju hazmat disposable sebanyak 300 unit kepada RSUD Kota Bandung.
Mulyadi, Direktur Utama RSUD Kota Bandung, mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas pemberian bantuan dari Pertamina EP. Bantuan Pertamina EP diterima oleh Kepala Bagian Umum RSUD Kota Bandung Supratman dan Kepala Seksi Penunjang Diagnostik dan Terapi RSUD Kota Bandung pada Jumat (17/4) siang.
Menurut Mulyadi, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pada 13 April 2020 telah menetapkan RSUD Kota Bandung menjadi salah satu rumah sakit rujukan dalam penanggulangan wabah Covid-19. Karena itu, RSUD Kota Bandung akan terus memerlukan Alat Pelindung Diri (APD) yang cukup dalam pelaksanaannya. “Kami berharap semua APD ini akan selalu bisa terpenuhi."
Sumber: Liputan6.com
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pertamina Group berkolaborasi bersama berbagai pihak untuk membantu menanggulangi karhutla.
Baca SelengkapnyaBangkitkan Energi Kebersamaan, Pertamina Gelar Safari Ramadan BUMN 2024 di Kabupaten OKI
Baca SelengkapnyaRelawan Mas Gibran kembali menggelar aksi bagi-bagi sembako di sejumlah provinsi
Baca SelengkapnyaSalah satu perusahaan ikut berpartisipasi dalam program CSR yaitu PT PLN Indonesia Power (PLN IP).
Baca SelengkapnyaBRI Peduli menyalurkan bantuan tanggap bencana bagi warga terdampak. Bantuan diberikan berupa beras, air mineral, makanan bayi, gula, selimut dan lain lain.
Baca SelengkapnyaDua kategori penghargaan yang berhasil diraih Pertamina adalah Kategori Mitra dengan Inovasi Terbanyak dan Kategori Mitra dengan Komitmen Pendanaan Terbanyak.
Baca SelengkapnyaSelain Nicke Widyawati, penghargaan La Tofi juga diterima oleh Pertamina Group yakni Pertamina Foundation dan PT Pertamina Hulu Rokan Zona I.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com memberikan penghargaan kepada pemerintah daerah serta perusahaan yang berkontribusi dalam upayanya menciptakan lapangan kerja.
Baca SelengkapnyaBRI mengintensifkan upaya mitigasi dan respons cepat terhadap dampak bencana.
Baca SelengkapnyaKeberadaan bazar sembako murah memberikan kesempatan warga mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau
Baca SelengkapnyaDia berjanji, pihaknya akan terus memberikan pelayanan terbaik untuk terus berkontribusi dalam pengembangan industri nasional.
Baca Selengkapnya