Gencar cari sumur baru, Pertamina EP dapat penghargaan SKK Migas
Merdeka.com - Anak usaha PT Pertamina (Persero), PT Pertamina EP berhasil meraih penghargaan kinerja terbaik eksplorasi tahun ini. Hasil ini terlihat dari gencarnya perseroan dalam mencari sumur minyak baru untuk meningkatkan cadangan migas Tanah Air.
"Kami berkomitmen untuk mencari dan menemukan cadangan migas untuk mendukung ketahanan energy Indonesia. Dan kami bersyukur mendapatkan penghargaan dari SKK Migas untuk kategori Survey Darat Terbaik, Pemboran Eksplorasi Terbaik dan Peringkat Ke 2 Pemboran Eksploitasi Terbaik”, ujar Exploration & New Discovery Project Director PT Pertamina EP Nanang Abdul Manaf dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (14/12).
Lebih lanjut, Nanang menjelaskan PT Pertamina EP tetap agresif untuk mencari dan menemukan cadangan minyak dan gas, karena temuan cadangan eksplorasi menjamin ketahanan energi untuk beberapa tahun ke depan.
-
Apa hasil terbesar Pertamina pada tahun 2023? PT Pertamina (Persero) berhasil membukukan laba total sebesar USD 4,77 miliar atau sekitar Rp 72,7 triliun (asumsi kurs Rp 15.255 per USD).
-
Bagaimana cara Pertamina mencapai tujuannya? 'Kita harus melakukan tiga hal tersebut namun kita juga harus menjaga semua agar berjalan paralel. Kita yakin Indonesia bisa mandiri energi. Kita harus bergerak lebih cepat, lebih lincah karena tantangan ke depan lebih menantang. Semuanya memiliki perannya masing-masing. Kita akan harmonisasi dan sinergi sehingga Pertamina Grup memiliki kekuatan untuk bergerak lebih cepat menuju net zero emmision 2060,' tutupnya.
-
Apa yang naik 90% di Pertamina? Lonjakan tertinggi terjadi pada Pertamax Turbo dengan jumlah 938 kiloliter (KL)/hari, naik 90,7% dibandingkan penjualan normal 492 KL/hari.
-
Apa target Pertamina dalam pengembangan energi panas bumi? Berdasarkan Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN tahun 2021-2030 dan dokumen hijau Pertamina Geothermal Energy, secara keseluruhan industri panas bumi Indonesia diperkirakan akan berkontribusi hingga 16 persen dari total target dekarbonisasi nasional di tahun 2030.
-
Apa capaian utama Pertamina Hulu Energi di tahun 2024? PHE mencatatkan produksi minyak sebesar 548 ribu barel per hari (MBOPD) & produksi gas 2,86 miliar standar kaki kubik per hari (BSCFD) sehingga produksi migas sebesar 1,04 juta barel setara minyak per hari (MBOEPD) hingga trimester 1 tahun 2024 yang merupakan konsolidasi dari seluruh anak usaha PHE.
-
Apa yang Pertamina capai terkait dekarbonisasi di tahun 2023? Pada tahun 2023, Pertamina berhasil melakukan dekarbonisasi sebesar 1,13 juta ton C02e dari target 910 ribu ton C02e. Penurunan emisi tersebut dicapai sepanjang tahun 2023 yang berasal dari proses operasional di internal Pertamina Group.
"Bagi kami, nafas dari bisnis hulu migas adalah ketersediaan cadangan minyak dan gas bumi, yang kemudian dilakukan eksploitasi sehingga dapat dirasakan manfaatnya bagi masyarakat. Maka dari itu, kami terus akan menggalakkan kegiatan eksplorasi ke wilayah–wilayah yang belum terjamah dan memiliki potensi migas, seperti yang kami lakukan di Indonesia Bagian Timur, tepatnya di Bintuni dan tempat–tempat lainnya," kata Nanang.
Tercatat, Pertamina EP berhasil merealisasikan survei darat (seismik) b seluas 951 km2 pada tahun ini. Jumlah ini lebih tinggi 21 persen dari target yang ditetapkan sebesar 785 km2.
Sementara, untuk target Seismik 2D 2016 sepanjang 941 km, dan PT Pertamina EP berhasil merealisasikan hingga 953 km atau 101 persen diatas target. Untuk kegiatan pemboran eksplorasi, target untuk tahun 2016 adalah 8 pemboran sumur eksplorasi, hingga desember ini 5 sumur telah selesai atau sebesar 63 persen dari target dan 1 sumur sedang dalam tahapan persiapan Rig up.
"Kami berterima kasih atas sinergi seluruh fungsi dan dukungan yang baik dari seluruh stakeholder terutama SKKMigas dan PT Pertamina (Persero) sehingga aktifitas operasi perusahaan dapat berjalan lancar," jelasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Memperluas wilayah kerja melalui blok eksplorasi baru, baik domestik maupun internasional, sangat penting untuk menjaga keberlanjutan sumber daya energi fosil.
Baca SelengkapnyaPT Pertamina (Persero) menemukan dua sumber migas (minyak dan gas) baru di Desa Sukawijaya, Tambelang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPertamina EP temukan 2 sumber migas baru di Provinsi Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPenemuan sumber migas baru di Tambun, Bekasi ditajak pada 18 Agustus 2023 lalu.
Baca SelengkapnyaRekor produksi minyak dan gas tersebut menjadi momentum yang sudah ditunggu-tunggu sekaligus menjadi jawaban atas kekhawatiran produksi migas akan merosot.
Baca SelengkapnyaSeluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG)
Baca SelengkapnyaPertamina terus berinvestasi dengan melakukan kegiatan pengeboran sumur-sumur baru.
Baca SelengkapnyaApapun yang dilakukan PHE adalah kewajiban atau mandatory untuk bisa meningkatkan potensi cadangan migas di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPengeboran sumur Tedong (TDG)-001 merupakan rangkaian pengeboran di frontier area sekaligus pengembangan ekonomi kawasan Indonesia Timur.
Baca SelengkapnyaKeberadaan sumber minyak baru di Desa Sukawijaya, Kecamatan Tambelang, Kabupaten Bekasi direspons positif warga sekitar.
Baca SelengkapnyaSeiring kenaikan produksi, Wiko menyatakan bahwa PHE telah berkontribusi terhadap penerimaan negara dari pajak senilai USD 3 miliar.
Baca SelengkapnyaDibandingkan tahun 2022, realisasi lifting minyak 2023 turun 1 persen.
Baca Selengkapnya